28 C
Medan
Sunday, February 23, 2025
spot_img

Pemanfaatan Teknologi Informasi Sebagai Media Pemasaran Produk Pertanian di Desa Liang Muda

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Sumatera Utara (LPM USU) melalui Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi (Fasilkom-TI) USU menggelar pengabadian masyarakat Desa Liang Muda Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, baru-baru ini.

Tim LPM USU-Fasilkom-TI USU melaksanakan pengabdian masyarakat di Deli Serdang.

Pelaksana pengabdian masyarakat Program Mono Tahun Reguler LPPM USU dari Fasilkom-TI USU, Ketua Tim, Dr Syahril Efendi, SSi, MIT, bersama dengan beberapa anggota yang terdiri dari Marischa Elveny, STI, MKom, Fahrurrozi Lubis, BIT, MSc IT, dan Fauzan Nurahmadi, SKom, MCs, memberikan edukasi, fasilitasi dan pelatihan kepada pengurus BUMDes.

“Kelompok tani dan perangkat desa Liang Muda dalam pemanfaatan teknologi informasi sebagai media pemasaran produk pertanian. Pelaksanaan kegiatan kita lakukan 14 Agustus 2021,” sebut Ketua Tim, Dr Syahril Efendi dalam keterangan tertulis, Senin (4/10).

Syahril menjelaskan bahwa teknologi informasi saat ini telah menjadi bagian yang sangat penting dalam kehidupan manusia terutama di bidang ekonomi, di mana terjadi pergeseran pola pada proses bisnis yang saat ini marak dilakukan secara online (daring).

“Teknologi informasi juga merambah tidak hanya pada perusahaan swasta tetapi juga di pemerintahan, mulai dari pemerintahan pusat sampai pemerintahan desa. Salah satunya digunakan untuk manajemen informasi usaha-usaha yang dimiliki oleh desa dalam bentuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDes),” ucap Syahril.

BUMDes merupakan pendekatan baru dalam usaha peningkatan suatu desa berdasarkan kebutuhan dan potensi desa, terutama produk-produk hasil pertanian. Dengan BUMDes, kegiatan ekonomi masyarakat dalam bentuk sebuah kelembagaan atau badan usaha dikelola secara profesional, namun tetap bersandar pada potensi asli desa.

“Dalam upaya menjalankan BUMDes secara profesional, dibutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang memiliki pengetahuan dalam pengelolaan BUMDes, baik dari segi manajemen administratif maupun dari segi manajemen keuangan. Di samping itu, pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) sangat dibutuhkan dalam upaya peningkatan pendapatan BUMDes,” jelasnya.

Hal ini, ia menilai menjadi permasalahan di beberapa desa karena SDM belum menguasai pemanfaatan TIK dengan baik, termasuk di Desa Liang Muda Kecamatan STM Hulu Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

“Untuk itu, perlu diberikan pendampingan dalam bentuk kegiatan pengabdian masyarakat, yang akan memberikan pengetahuan dan keahlian dalam mengelola BUMDes secara profesional dengan memanfaatkan teknologi informasi,” tandasnya.

Kegiatan pengabdian masyarakat ini disambut baik oleh Kepala Desa Liang Muda, Martinius Barus, dan masyarakat desa Liang Muda. Dengan adanya kegiatan pengabdian masyarakat ini, tim pengabdian berharap bisa memberikan kontribusi di mana pengurus BUMDes, kelompok tani dan perangkat desa dapat bersinergi dalam pemetaan potensi desa.

Juga dapat menjadikan desa memiliki agrowisata sebagai sumber Pendapatan Asli Desa (PADes) yang dikelola oleh BUMDes, sehingga desa Liang Muda bisa maju dan menjadi desa yang sejahtera dan mandiri.

Tim pengabdian masyarakat memfasilitasi teknologi informasi berupa pembuatan sistem informasi BUMDes dan memberikan pendampingan ke pengurus BUMDes, kelompok tani dan perangkat desa dalam mengelola dan memanfaatkan sistem informasi tersebut untuk pengelolaan BUMDes dalam segi manajemen administratif dan manajemen keuangan.(gus)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Sumatera Utara (LPM USU) melalui Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi (Fasilkom-TI) USU menggelar pengabadian masyarakat Desa Liang Muda Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, baru-baru ini.

Tim LPM USU-Fasilkom-TI USU melaksanakan pengabdian masyarakat di Deli Serdang.

Pelaksana pengabdian masyarakat Program Mono Tahun Reguler LPPM USU dari Fasilkom-TI USU, Ketua Tim, Dr Syahril Efendi, SSi, MIT, bersama dengan beberapa anggota yang terdiri dari Marischa Elveny, STI, MKom, Fahrurrozi Lubis, BIT, MSc IT, dan Fauzan Nurahmadi, SKom, MCs, memberikan edukasi, fasilitasi dan pelatihan kepada pengurus BUMDes.

“Kelompok tani dan perangkat desa Liang Muda dalam pemanfaatan teknologi informasi sebagai media pemasaran produk pertanian. Pelaksanaan kegiatan kita lakukan 14 Agustus 2021,” sebut Ketua Tim, Dr Syahril Efendi dalam keterangan tertulis, Senin (4/10).

Syahril menjelaskan bahwa teknologi informasi saat ini telah menjadi bagian yang sangat penting dalam kehidupan manusia terutama di bidang ekonomi, di mana terjadi pergeseran pola pada proses bisnis yang saat ini marak dilakukan secara online (daring).

“Teknologi informasi juga merambah tidak hanya pada perusahaan swasta tetapi juga di pemerintahan, mulai dari pemerintahan pusat sampai pemerintahan desa. Salah satunya digunakan untuk manajemen informasi usaha-usaha yang dimiliki oleh desa dalam bentuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDes),” ucap Syahril.

BUMDes merupakan pendekatan baru dalam usaha peningkatan suatu desa berdasarkan kebutuhan dan potensi desa, terutama produk-produk hasil pertanian. Dengan BUMDes, kegiatan ekonomi masyarakat dalam bentuk sebuah kelembagaan atau badan usaha dikelola secara profesional, namun tetap bersandar pada potensi asli desa.

“Dalam upaya menjalankan BUMDes secara profesional, dibutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang memiliki pengetahuan dalam pengelolaan BUMDes, baik dari segi manajemen administratif maupun dari segi manajemen keuangan. Di samping itu, pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) sangat dibutuhkan dalam upaya peningkatan pendapatan BUMDes,” jelasnya.

Hal ini, ia menilai menjadi permasalahan di beberapa desa karena SDM belum menguasai pemanfaatan TIK dengan baik, termasuk di Desa Liang Muda Kecamatan STM Hulu Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

“Untuk itu, perlu diberikan pendampingan dalam bentuk kegiatan pengabdian masyarakat, yang akan memberikan pengetahuan dan keahlian dalam mengelola BUMDes secara profesional dengan memanfaatkan teknologi informasi,” tandasnya.

Kegiatan pengabdian masyarakat ini disambut baik oleh Kepala Desa Liang Muda, Martinius Barus, dan masyarakat desa Liang Muda. Dengan adanya kegiatan pengabdian masyarakat ini, tim pengabdian berharap bisa memberikan kontribusi di mana pengurus BUMDes, kelompok tani dan perangkat desa dapat bersinergi dalam pemetaan potensi desa.

Juga dapat menjadikan desa memiliki agrowisata sebagai sumber Pendapatan Asli Desa (PADes) yang dikelola oleh BUMDes, sehingga desa Liang Muda bisa maju dan menjadi desa yang sejahtera dan mandiri.

Tim pengabdian masyarakat memfasilitasi teknologi informasi berupa pembuatan sistem informasi BUMDes dan memberikan pendampingan ke pengurus BUMDes, kelompok tani dan perangkat desa dalam mengelola dan memanfaatkan sistem informasi tersebut untuk pengelolaan BUMDes dalam segi manajemen administratif dan manajemen keuangan.(gus)

spot_img

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

spot_imgspot_imgspot_img

Artikel Terbaru

/