24.4 C
Medan
Friday, March 14, 2025

Pengurusan STNK Bisa dari Rumah

Koordinator Supervisi dan Pencegahan KPK, Wawan Wardiana mengatakan, Sumut merupakan 1 dari 6 provinsi yang pada tahun ini mendapat binaan khusus dari KPK, selain Riau, Banten, Aceh, Papua, dan Papua Barat. “KPK senantiasa mendorong Sumut untuk menjadi propinsi pertama yang menerapkan Go-Samsat. Dengan peluncuran aplikasi e-Samsat dan Go-Samsat tersebut, ke depan diharapkan Sumut, termasuk kabupaten dan kota, dalam memberikan pelayanan publiknya, sudah berbasis elektronik. Karena itu, saya memberikan apresiasi untuk Sumut,” katanya.

e-Samsat Paten dan Sumut Go-Samsat, merupakan aplikasi sistem pembayaran pajak kendaraan bermotor melalui e-channel perbankan, dan Kantor Pos. Meskipun melalui e-channel, pembayar pajak tetap dapat meminta cetakan bukti pembayaran pajak kendaraan bermotor dengan mendatangi kantor Samsat, dengan menunjukkan slip ATM, sebagai bukti pembayaran.

Layanan e-Samsat Paten dan Sumut Go-Samsat yang telah berhasil diuji coba pada soft launching, akan mulai dapat dipergunakan masyarakat luas di Sumut pada awal 2017 mendatang.

Saat ini, Tim Pembina Samsat bersama Bank Sumut dan Pos Indonesia, sedang menyiapkan infrastruktur yang dibutuhkan guna memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, dalam membayar pajak kendaraan bermotor melalui aplikasi e-Samsat dan Go-Samsat, guna mendukung peningkatan PAD Sumut.

Pada kesempatan tersebut, Bank Sumut juga menyerahkan secara simbolis Kartu Prioritas, kepada seorang nasabah prioritasnya. “Peluncuran layanan prioritas merupakan bentuk apresiasi kami kepada nasabah setia Bank Sumut, dengan penempatan dana tertentu sesuai dengan ketentuan layanan prioritas,” kata Direktur Pemasaran Bank Sumut Ester Junita Ginting.

Seorang nasabah yang menerima Kartu Prioritas, Amryl, menyambut baik terbitnya layanan Bank Sumut Prioritas tersebut. “Saya sudah menjadi nasabah Bank Sumut selama 26 tahun. Selama ini saya banyak menggunakan produk dana dan kredit Bank Sumut. Dengan terbitnya layanan prioritas ini, tentunya akan semakin memberikan kenyamanan layanan kepada nasabah. Ini juga membuat saya akan menambah saldo

pada tabungan dan giro saya,” ungkapnya.

Sementara Pemimpin Bidang Nasabah Prioritas Bank Sumut, Muhammad Sadli menjelaskan, layanan nasabah prioritas Bank Sumut yang telah beroperasi sejak 28 November pekan lalu itu, merupakan inovasi Bank Sumut dalam pengembangan dan peningkatan layanan. “Nanti layanan prioritas dapat dinikmati nasabah dengan tier saldo minimal Rp250 juta. Adapun fasilitas yang dapat diberikan, di antaranya lounge di Bandara Internasional Kualanamu, layanan personal banking, termasuk layanan jasa e-Samsat, dan berbagai layanan lainnya,” pungkasnya. (saz)

Koordinator Supervisi dan Pencegahan KPK, Wawan Wardiana mengatakan, Sumut merupakan 1 dari 6 provinsi yang pada tahun ini mendapat binaan khusus dari KPK, selain Riau, Banten, Aceh, Papua, dan Papua Barat. “KPK senantiasa mendorong Sumut untuk menjadi propinsi pertama yang menerapkan Go-Samsat. Dengan peluncuran aplikasi e-Samsat dan Go-Samsat tersebut, ke depan diharapkan Sumut, termasuk kabupaten dan kota, dalam memberikan pelayanan publiknya, sudah berbasis elektronik. Karena itu, saya memberikan apresiasi untuk Sumut,” katanya.

e-Samsat Paten dan Sumut Go-Samsat, merupakan aplikasi sistem pembayaran pajak kendaraan bermotor melalui e-channel perbankan, dan Kantor Pos. Meskipun melalui e-channel, pembayar pajak tetap dapat meminta cetakan bukti pembayaran pajak kendaraan bermotor dengan mendatangi kantor Samsat, dengan menunjukkan slip ATM, sebagai bukti pembayaran.

Layanan e-Samsat Paten dan Sumut Go-Samsat yang telah berhasil diuji coba pada soft launching, akan mulai dapat dipergunakan masyarakat luas di Sumut pada awal 2017 mendatang.

Saat ini, Tim Pembina Samsat bersama Bank Sumut dan Pos Indonesia, sedang menyiapkan infrastruktur yang dibutuhkan guna memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, dalam membayar pajak kendaraan bermotor melalui aplikasi e-Samsat dan Go-Samsat, guna mendukung peningkatan PAD Sumut.

Pada kesempatan tersebut, Bank Sumut juga menyerahkan secara simbolis Kartu Prioritas, kepada seorang nasabah prioritasnya. “Peluncuran layanan prioritas merupakan bentuk apresiasi kami kepada nasabah setia Bank Sumut, dengan penempatan dana tertentu sesuai dengan ketentuan layanan prioritas,” kata Direktur Pemasaran Bank Sumut Ester Junita Ginting.

Seorang nasabah yang menerima Kartu Prioritas, Amryl, menyambut baik terbitnya layanan Bank Sumut Prioritas tersebut. “Saya sudah menjadi nasabah Bank Sumut selama 26 tahun. Selama ini saya banyak menggunakan produk dana dan kredit Bank Sumut. Dengan terbitnya layanan prioritas ini, tentunya akan semakin memberikan kenyamanan layanan kepada nasabah. Ini juga membuat saya akan menambah saldo

pada tabungan dan giro saya,” ungkapnya.

Sementara Pemimpin Bidang Nasabah Prioritas Bank Sumut, Muhammad Sadli menjelaskan, layanan nasabah prioritas Bank Sumut yang telah beroperasi sejak 28 November pekan lalu itu, merupakan inovasi Bank Sumut dalam pengembangan dan peningkatan layanan. “Nanti layanan prioritas dapat dinikmati nasabah dengan tier saldo minimal Rp250 juta. Adapun fasilitas yang dapat diberikan, di antaranya lounge di Bandara Internasional Kualanamu, layanan personal banking, termasuk layanan jasa e-Samsat, dan berbagai layanan lainnya,” pungkasnya. (saz)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru