MEDAN- Penyaluran produk Kreasi di PT. Pegadaian (Persero) Kanwil I Medan, sesuai dengan data SISWIL per Oktober 2012, secara umum terdapat penurunan Non Performing Loan (NPL) atau kredit macat dari 4,40 persen bulan September 2012 menjadi 4,21 persen di bulan Oktober 2012.
Pimwil PT Pegadaian Kanwil I Medan, Agus Priambodo melalui Humas Lintong P Panjaitan mengatakan, pencapaian kredit Kreasi tertinggi ada pada Cabang Labuhan Deli sebesar Rp5,423 miliar kemudian Cabang Binjai sebesar Rp4,057 miliar dan Cabang Medan Sunggal sebesar Rp5,318 miliar.
Sedangkan, untuk bulan Oktober 2012 NPL tertinggi terdapat pada Cabang Pasar Merah sebesar 100 persen, diikuti oleh Cabang Gaharu sebesar 42.01 persen dan Cabang Setia Budi sebesar 23.77 persen.
“Penurunan NPL secara keseluruhan dari 4.40 persen di bulan September 2012 menjadi 4,21 persen di bulan Oktober 2012 cukup baik, mengingat dari trend NPL mulai mengalami penurunan hal tersebut menunjukkan kinerja pengelolaan usaha lain yang membaik,” ujarnya, kemarin.
Lintong menjelaskan, penurunan ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja sehingga dicapai tingkat NPL yang paling rendah sehingga menjadikan kinerja cabang menjadi optimal.
Dikatakannya juga, pengendalian Kolektibilitas angsuran baik melalui penagihan ataupun pengajuan klaim kepada PT Askrindo/Jasindo tetap menjadi perhatian utama.
Secara keseluruhan penyaluran Kredit Kreasi baru mencapai 37.99 persen atau sebesar Rp28.167.600.000 dari target yang di tetapkan untuk tahun 2012.
“Seharusnya sudah mencapai 83.33 persen, diharapkan dalam sisa waktu bisa lebih di tingkatkan lagi, masih membutuhkan banyak kerja keras, namun dalam penyaluran Kredit Kreasi tetap selalu kita ingatkan untuk selalu berpedoman pada prinsip kehati hatian dan prosedur yang berlaku, kualitas penyaluran kredit tetap diutamakan,” pungkasnya. (ram)