25 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Pertamina Jamin Tak Akan Hapus Premium

Foto: dok/JPNN SPBU.
Foto: dok/JPNN
SPBU.

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – PT Pertamina (Persero) memastikan tidak akan menghilangkan bahan bakar minyak (BBM) jenis Premium. Dirut Pertamina ‎Dwi Soetjipto mengatakan, Pertamina hanya menambah BBM jenis baru sebagai alternatif pilihan masyarakat.

“Kami tidak hilangkan Premium, kami akan supply sesuai kebijakan pemerintah dan pasar,” ujarnya di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (22/4).

Direktur Pemasaran Pertamina Ahmad Bambang ‎menambahkan, saat ini sudah ada BBM beroktan 88, 92, dan 94. Oleh karena itu, Pertamina ingin mengisi gap dengan mengeluarkan BBM RON 90. “Tidak ada maksud kami mengganti Premium,” ucapnya.

Pria yang disapa Abe ‎itu menjelaskan, mobil di Indonesia rata-rata memerlukan BBM bernilai oktan 90 hingga 92. Hanya saja, masyarakat ingin menggunakan BBM dengan kualitas bagus dengan harga relatif murah.

Sedangkan, harga Pertamax diprediksi akan naik. Melihat populasi motor, terutama jenis matic, sebetulnya juga memerlukan BBM ber-RON 90. “Artinya banyak potensi yang ingin pindah ke produk lebih bagus asal bedanya tidak jauh,” imbuhnya.

Abe menyebut spesifikasi BBM RON 90 sebenarnya sudah ada dari tahun lalu. Itu pun sudah melalui SK Dirjen Migas pada 22 Maret 2013. “Waktu itu  produknya belum siap,” imbuhnya.

Namun, lanjut Abe, persiapan pengadaan pertalite kini sedang dimatangkan. Dia mengungkapkan, pertalite sudah dilakukan uji laboratorium. “Uji jalan besok baru mau bertemu asosiasi sepeda motor dan mobil,” katanya.

Sementara itu, pemasaran dipastikan akan berlangsung pada Mei di Jakarta Pusat. Kemudian akan disusul ke daerah Bandung dan Surabaya. “Kita hindari tanggal 1,” cetusnya.(jawapos)

Foto: dok/JPNN SPBU.
Foto: dok/JPNN
SPBU.

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – PT Pertamina (Persero) memastikan tidak akan menghilangkan bahan bakar minyak (BBM) jenis Premium. Dirut Pertamina ‎Dwi Soetjipto mengatakan, Pertamina hanya menambah BBM jenis baru sebagai alternatif pilihan masyarakat.

“Kami tidak hilangkan Premium, kami akan supply sesuai kebijakan pemerintah dan pasar,” ujarnya di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (22/4).

Direktur Pemasaran Pertamina Ahmad Bambang ‎menambahkan, saat ini sudah ada BBM beroktan 88, 92, dan 94. Oleh karena itu, Pertamina ingin mengisi gap dengan mengeluarkan BBM RON 90. “Tidak ada maksud kami mengganti Premium,” ucapnya.

Pria yang disapa Abe ‎itu menjelaskan, mobil di Indonesia rata-rata memerlukan BBM bernilai oktan 90 hingga 92. Hanya saja, masyarakat ingin menggunakan BBM dengan kualitas bagus dengan harga relatif murah.

Sedangkan, harga Pertamax diprediksi akan naik. Melihat populasi motor, terutama jenis matic, sebetulnya juga memerlukan BBM ber-RON 90. “Artinya banyak potensi yang ingin pindah ke produk lebih bagus asal bedanya tidak jauh,” imbuhnya.

Abe menyebut spesifikasi BBM RON 90 sebenarnya sudah ada dari tahun lalu. Itu pun sudah melalui SK Dirjen Migas pada 22 Maret 2013. “Waktu itu  produknya belum siap,” imbuhnya.

Namun, lanjut Abe, persiapan pengadaan pertalite kini sedang dimatangkan. Dia mengungkapkan, pertalite sudah dilakukan uji laboratorium. “Uji jalan besok baru mau bertemu asosiasi sepeda motor dan mobil,” katanya.

Sementara itu, pemasaran dipastikan akan berlangsung pada Mei di Jakarta Pusat. Kemudian akan disusul ke daerah Bandung dan Surabaya. “Kita hindari tanggal 1,” cetusnya.(jawapos)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/