30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Tol Medan Dijual ke Investor Hong Kong Rp824 Miliar

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – PT Waskita Karya (Persero) melalui anak usahanya, yaitu PT Waskita Toll Road melakukan divestasi atau penjualan atas 30 persen saham PT Jasa Marga Kualanamu Tol kepada investor asal Hong Kong, Kings Ring Ltd. Nilai transaksi penjualan jalan tol Medan-Kualanamu-Tebingtinggi itu diperkirakan mencapai Rp824 miliar.

Ilustrasi.

Direktur Utama Waskita Karya, Destiawan Soewardjono, mengatakan divestasi ini merupakan langkah awal dari rencana divestasi sembilan ruas tol milik perseroan lainnya. Rencananya, semua proses divestasi itu akan berlangsung tahun ini juga.

“Beberapa ruas lain masih dalam proses negosiasi dan dalam tahap studi oleh Investor,” ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis (22/4).

Sementara itu, dana segar yang diperoleh Waskita Karya dari hasil divestasi akan dialokasikan untuk memenuhi kewajiban perseroan kepada kreditur. Sisanya, digunakan sebagai tambahan modal kerja dan investasi proyek infrastruktur lain.

Terkait penjualan tol Medan-Kualanamu-Tebingtinggi, Waskita Toll Road dan Kings Ring Ltd telah menandatangani kesepakatan jual beli. Waskita Toll Road merupakan pemegang konsesi ruas tol sepanjang 61,7 kilometer tersebut.

Acara penandatanganan diselenggarakan pada pukul 13.30 WIB bertempat di lantai 21 gedung Kementerian BUMN, Jakarta.

Waskita Toll Road diwakili oleh Direktur Utama Septiawan Andri Purwanto dan Kings Ring Ltd diwakili oleh CEO dari Road King Expressway Fung Tat Sun Patrick.

Kings Ring Ltd merupakan bagian dari grup usaha Road King Expressway (RKE). Perusahaan merupakan salah satu investor jalan tol dengan pengalaman lebih dari 20 tahun di kawasan Asia Timur.

Sebetulnya, ini bukan kali pertama Waskita Karya menjual jalan tol kepada Road King Expressway. Pada 2019, Waskita Karya juga melepas 40 persen saham pada ruas tol Solo – Ngawi dan tol Ngawi – Kertosono kepada Kings Key Ltd, salah satu anak usaha Road King Expressway.

Sebagai informasi, tol Medan – Kualanamu-Tebingtinggi mulai beroperasi sejak 2016 lalu. Jalan tol sepanjang 61,7 km itu menyerap investasi mencapai Rp4,9 triliun untuk pembangunannya. (cnn)

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – PT Waskita Karya (Persero) melalui anak usahanya, yaitu PT Waskita Toll Road melakukan divestasi atau penjualan atas 30 persen saham PT Jasa Marga Kualanamu Tol kepada investor asal Hong Kong, Kings Ring Ltd. Nilai transaksi penjualan jalan tol Medan-Kualanamu-Tebingtinggi itu diperkirakan mencapai Rp824 miliar.

Ilustrasi.

Direktur Utama Waskita Karya, Destiawan Soewardjono, mengatakan divestasi ini merupakan langkah awal dari rencana divestasi sembilan ruas tol milik perseroan lainnya. Rencananya, semua proses divestasi itu akan berlangsung tahun ini juga.

“Beberapa ruas lain masih dalam proses negosiasi dan dalam tahap studi oleh Investor,” ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis (22/4).

Sementara itu, dana segar yang diperoleh Waskita Karya dari hasil divestasi akan dialokasikan untuk memenuhi kewajiban perseroan kepada kreditur. Sisanya, digunakan sebagai tambahan modal kerja dan investasi proyek infrastruktur lain.

Terkait penjualan tol Medan-Kualanamu-Tebingtinggi, Waskita Toll Road dan Kings Ring Ltd telah menandatangani kesepakatan jual beli. Waskita Toll Road merupakan pemegang konsesi ruas tol sepanjang 61,7 kilometer tersebut.

Acara penandatanganan diselenggarakan pada pukul 13.30 WIB bertempat di lantai 21 gedung Kementerian BUMN, Jakarta.

Waskita Toll Road diwakili oleh Direktur Utama Septiawan Andri Purwanto dan Kings Ring Ltd diwakili oleh CEO dari Road King Expressway Fung Tat Sun Patrick.

Kings Ring Ltd merupakan bagian dari grup usaha Road King Expressway (RKE). Perusahaan merupakan salah satu investor jalan tol dengan pengalaman lebih dari 20 tahun di kawasan Asia Timur.

Sebetulnya, ini bukan kali pertama Waskita Karya menjual jalan tol kepada Road King Expressway. Pada 2019, Waskita Karya juga melepas 40 persen saham pada ruas tol Solo – Ngawi dan tol Ngawi – Kertosono kepada Kings Key Ltd, salah satu anak usaha Road King Expressway.

Sebagai informasi, tol Medan – Kualanamu-Tebingtinggi mulai beroperasi sejak 2016 lalu. Jalan tol sepanjang 61,7 km itu menyerap investasi mencapai Rp4,9 triliun untuk pembangunannya. (cnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/