23.2 C
Medan
Saturday, January 18, 2025

Sriwijaya Air Terbangi Langit Makassar-Semarang

Program prioritas Kemenpar di 2017, air connectivity, ditindak lanjuti Sriwijaya dengan membuka rute baru yakni rute Makassar ke Semarang PP.

TANGERANG, SUMUTPOS.CO – Spirit Indonesia Incorporated yang disuarakan Menpar Arief Yahya ikut direspon Maskapai Sriwijaya Air. Salahsatu program prioritas Kemenpar di 2017, air connectivity, langsung ditindak lanjuti Sriwijaya dengan membuka rute baru yakni rute Makassar ke Semarang PP.

Rute baru ini merupakan penerbangan langsung dan akan dilayani satu kali setiap hari mulai 28 April 2017 mendatang.

Hadirnya rute baru Sriwijaya Air ini nantinya akan memberikan kemudahan dan mempersingkat waktu perjalanan seluruh pelanggan karena tidak perlu singgah atau berhenti di kota lainnya terlebih dahulu.

Senior Corporate Communications Manager Sriwijaya Air Group Agus Soedjono mengatakan, hadirnya rute baru ini dalam rangka memberikan pelayanan terbaiknya kepada para pelanggan yang hendak melakukan perjalanan dari Makassar ke Semarang maupun sebaliknya. “Dengan beroperasinya rute baru ini maka jumlah layanan penerbangan dari Makassar maupun Semarang bertambah,” kata Agus saat dihubungi, Rabu (26/4).

Sementara itu, Agus memaparkan, hingga saat ini Sriwijaya Air tercatat memiliki 19 destinasi yang diterbangkan dari Makassar. Destinasi yang dimaksud yakni Makassar menuju Semarang, Denpasar, Banjarmasin, Jakarta, Surabaya, Palu, Gorontalo, Ternate, Sorong, Kendari, Ambon, Biak, Jayapura, Luwuk, Balikpapan, Manokwari, Timika, Merauke dan Yogyakarta.

Sedangkan untuk layanan penerbangan Sriwijaya Air dari Semarang yakni menuju Makassar, Surabaya dan Jakarta.

Maskapai Sriwijaya bukannya tanpa alasan menambahkan rute baru ini. Agus menjelaskan jika arus perjalanan antara dua kota tersebut cukup tinggi. Disatu sisi, berkembangnya Semarang sebagai destinasi wisata dan perannya sebagai salah satu kota pelajar di Indonesia, cukup banyak mengundang perhatian dan diminati oleh para akademisi maupun wisatawan asal Makassar dan sekitarnya.

“Begitu juga untuk arus sebaliknya, jumlah pekerja asal Semarang yang mencari nafkah di Makassar maupun beberapa kota lain di bagian timur Indonesia terhitung cukup banyak,” ucap Agus.

Program prioritas Kemenpar di 2017, air connectivity, ditindak lanjuti Sriwijaya dengan membuka rute baru yakni rute Makassar ke Semarang PP.

TANGERANG, SUMUTPOS.CO – Spirit Indonesia Incorporated yang disuarakan Menpar Arief Yahya ikut direspon Maskapai Sriwijaya Air. Salahsatu program prioritas Kemenpar di 2017, air connectivity, langsung ditindak lanjuti Sriwijaya dengan membuka rute baru yakni rute Makassar ke Semarang PP.

Rute baru ini merupakan penerbangan langsung dan akan dilayani satu kali setiap hari mulai 28 April 2017 mendatang.

Hadirnya rute baru Sriwijaya Air ini nantinya akan memberikan kemudahan dan mempersingkat waktu perjalanan seluruh pelanggan karena tidak perlu singgah atau berhenti di kota lainnya terlebih dahulu.

Senior Corporate Communications Manager Sriwijaya Air Group Agus Soedjono mengatakan, hadirnya rute baru ini dalam rangka memberikan pelayanan terbaiknya kepada para pelanggan yang hendak melakukan perjalanan dari Makassar ke Semarang maupun sebaliknya. “Dengan beroperasinya rute baru ini maka jumlah layanan penerbangan dari Makassar maupun Semarang bertambah,” kata Agus saat dihubungi, Rabu (26/4).

Sementara itu, Agus memaparkan, hingga saat ini Sriwijaya Air tercatat memiliki 19 destinasi yang diterbangkan dari Makassar. Destinasi yang dimaksud yakni Makassar menuju Semarang, Denpasar, Banjarmasin, Jakarta, Surabaya, Palu, Gorontalo, Ternate, Sorong, Kendari, Ambon, Biak, Jayapura, Luwuk, Balikpapan, Manokwari, Timika, Merauke dan Yogyakarta.

Sedangkan untuk layanan penerbangan Sriwijaya Air dari Semarang yakni menuju Makassar, Surabaya dan Jakarta.

Maskapai Sriwijaya bukannya tanpa alasan menambahkan rute baru ini. Agus menjelaskan jika arus perjalanan antara dua kota tersebut cukup tinggi. Disatu sisi, berkembangnya Semarang sebagai destinasi wisata dan perannya sebagai salah satu kota pelajar di Indonesia, cukup banyak mengundang perhatian dan diminati oleh para akademisi maupun wisatawan asal Makassar dan sekitarnya.

“Begitu juga untuk arus sebaliknya, jumlah pekerja asal Semarang yang mencari nafkah di Makassar maupun beberapa kota lain di bagian timur Indonesia terhitung cukup banyak,” ucap Agus.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/