31.7 C
Medan
Thursday, May 2, 2024

Listrik Byar Pet, Buka Puasa Gelap-gelapan

PLTU Nagan Raya

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Janji PT PLN (Persero) tidak melakukan pemadaman saat Ramadan di wilayah Sumut, ternyata hanya isapan jempol. Sejak hari pertama puasa, Sabtu (27/5), terjadi byar pet di Medan, Deliserdang, Binjai, dan sekitarnya.

Byar pet juga terjadi di hari kedua puasa, Minggu (28/5). Pemadaman terjadi di sejumlah kawasan seperti Medan Tuntungan, Medan Sunggal, bahkan kawasan Marindal, Deliserdang juga byar pet selama dua jam lebih. Kondisi ini tentu mengganggu masyarakat yang sedang menjalani puasa.

“Gawat PLN ini. Katanya selama Ramadan tidak ada pemadaman, tapi padam juga. Terpaksa kami buka puasa gelap-gelapan karena listrik padam,” ujar Candra, warga Marindal.

Deputi Manajer Humas PLN Sumbagut, Binharun Nababan beralasan, pemadaman saat Ramadan yang masih terjadi akibat pembangkit di daerah Nagan Raya mengalami gangguan. “Oh iya ada pemadaman? Di mana? Kemungkinan masih perbaikan pembangkit kita di Nagan Raya,” katanya kepada Sumut Pos tadi malam.

Ia menjelaskan, pada hari kedua Ramadan, tim juga masih berupaya memperbaiki pembangkit di Nagan Raya. “Dari laporan yang masuk sama saya, kalau tim di sana masih bekerja. Kemungkinan hari ini (Minggu) sudah selesai ditangani,” ujarnya.

Menurutnya pembangkit Nagan Raya mengalami gangguan sejak hari pertama puasa. “Dari Sabtu kemarin sudah terjadi gangguan. Tim sedang mengupayakan perbaikan di sana,” kata Nababan.

Disinggung kalau PLN hanya sekadar berjanji tanpa pernah menepatinya, dirinya enggan mengomentari hal tersebut. “Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Kalau pembangkit di Nagan Raya sudah beres ditangani, pemadaman tidak lagi terjadi,” pungkasnya.

Uji coba Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Pangkalan Susu berjalan lancar.

Sebelumnya, GM PT PLN Wilayah Sumut Feby Joko Priharto didampingi Manager Area PLN Medan Agus Tri Sutanto, menegaskan tidak ada pemadaman akibat defisit listrik selama Ramadan. Pihaknya berupaya terus memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat untuk kusyuk menjalankan ibadah puasa.

Upaya itu telah dilakukan PLN sejak jauh-jauh hari untuk persiapan menyambut Ramadan. “Sebelum Ramadan, kita sudah melakukan perawatan mesin-mesin kita 2.1 Belawan 100 MW. Lalu PLTU Pangkalan Susu 200 MW akan masuk,” kata Feby.

Dia menjelaskan pihaknya hingga kini terus berupaya tidak terjadi defisit. Meskipun hingga kini masih ada defisit dalam jaringan listrik di Sumut. “Tapi dengan masuknya tadi 300 MW itu, kita perkirakan tidak ada lagi defisit mulai nanti malam dan awal puasa nanti. Nanti awal puasa juga akan berlangsung normal dan tidak ada lagi defisit,” ujarnya.

Pihaknya juga berupaya maksimal agar layanan listrik ke pelanggan lebih maksimal. Apalagi dia yakin dengan masuknya kapal pembangkit MVPP di Belawan sebesar 240 MW akan menambah suplai listrik di Sumut.

“Di Belawan juga sudah masuk kapal MVPP. Jadi kita juga dapat tambahan daya baru lagi. Mudah-mudahan tidak ada masalah dengan pemadaman akibat defisit ini. Jika force major, itu tidak bisa diprediksi,” tegasnya. (prn/adz)

PLTU Nagan Raya

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Janji PT PLN (Persero) tidak melakukan pemadaman saat Ramadan di wilayah Sumut, ternyata hanya isapan jempol. Sejak hari pertama puasa, Sabtu (27/5), terjadi byar pet di Medan, Deliserdang, Binjai, dan sekitarnya.

Byar pet juga terjadi di hari kedua puasa, Minggu (28/5). Pemadaman terjadi di sejumlah kawasan seperti Medan Tuntungan, Medan Sunggal, bahkan kawasan Marindal, Deliserdang juga byar pet selama dua jam lebih. Kondisi ini tentu mengganggu masyarakat yang sedang menjalani puasa.

“Gawat PLN ini. Katanya selama Ramadan tidak ada pemadaman, tapi padam juga. Terpaksa kami buka puasa gelap-gelapan karena listrik padam,” ujar Candra, warga Marindal.

Deputi Manajer Humas PLN Sumbagut, Binharun Nababan beralasan, pemadaman saat Ramadan yang masih terjadi akibat pembangkit di daerah Nagan Raya mengalami gangguan. “Oh iya ada pemadaman? Di mana? Kemungkinan masih perbaikan pembangkit kita di Nagan Raya,” katanya kepada Sumut Pos tadi malam.

Ia menjelaskan, pada hari kedua Ramadan, tim juga masih berupaya memperbaiki pembangkit di Nagan Raya. “Dari laporan yang masuk sama saya, kalau tim di sana masih bekerja. Kemungkinan hari ini (Minggu) sudah selesai ditangani,” ujarnya.

Menurutnya pembangkit Nagan Raya mengalami gangguan sejak hari pertama puasa. “Dari Sabtu kemarin sudah terjadi gangguan. Tim sedang mengupayakan perbaikan di sana,” kata Nababan.

Disinggung kalau PLN hanya sekadar berjanji tanpa pernah menepatinya, dirinya enggan mengomentari hal tersebut. “Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Kalau pembangkit di Nagan Raya sudah beres ditangani, pemadaman tidak lagi terjadi,” pungkasnya.

Uji coba Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Pangkalan Susu berjalan lancar.

Sebelumnya, GM PT PLN Wilayah Sumut Feby Joko Priharto didampingi Manager Area PLN Medan Agus Tri Sutanto, menegaskan tidak ada pemadaman akibat defisit listrik selama Ramadan. Pihaknya berupaya terus memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat untuk kusyuk menjalankan ibadah puasa.

Upaya itu telah dilakukan PLN sejak jauh-jauh hari untuk persiapan menyambut Ramadan. “Sebelum Ramadan, kita sudah melakukan perawatan mesin-mesin kita 2.1 Belawan 100 MW. Lalu PLTU Pangkalan Susu 200 MW akan masuk,” kata Feby.

Dia menjelaskan pihaknya hingga kini terus berupaya tidak terjadi defisit. Meskipun hingga kini masih ada defisit dalam jaringan listrik di Sumut. “Tapi dengan masuknya tadi 300 MW itu, kita perkirakan tidak ada lagi defisit mulai nanti malam dan awal puasa nanti. Nanti awal puasa juga akan berlangsung normal dan tidak ada lagi defisit,” ujarnya.

Pihaknya juga berupaya maksimal agar layanan listrik ke pelanggan lebih maksimal. Apalagi dia yakin dengan masuknya kapal pembangkit MVPP di Belawan sebesar 240 MW akan menambah suplai listrik di Sumut.

“Di Belawan juga sudah masuk kapal MVPP. Jadi kita juga dapat tambahan daya baru lagi. Mudah-mudahan tidak ada masalah dengan pemadaman akibat defisit ini. Jika force major, itu tidak bisa diprediksi,” tegasnya. (prn/adz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/