Bantal tidak hanya sepenuhnya selalu terletak di atas tempat tidur. Banyak orang yang membuat bantal menjadi pajangan di atas kursi tepat di ruang tamunya. Tak heran, sarung bantal yang cantik juga lucu selalu jadi incaran.
KREASI : Mahasiswa Unimed memperlihatkan bantal kreasi kerajinan tangan mereka. //anita/sumut pos
Hal ini yang dimanfaatkan Mahasiswa Universitas Negeri Medan Harlinta Rehulina beserta teman kelompok lainnya. Mahasiswa Jurusan Tata Busana ini membuat pernik seperti sarung bantal untuk ruang tamu secara handmade (atau buatan tangan). Tak hanya pernik itu saja dirinya dan teman-temannya membuat satu set perlengkapan untuk pernik rumah seperti taplak meja dan juga tempat tisu. Atau alas kulkas dan pembungkus penanak nasi.
“Ini semua bahannya kita buat dari katun minyak. Kalau yang bercorak-corak hanya pakai katun biasa. Lalu kami kombinasikan dengan bordiran, biar terlihat indah serta ditambahkan dengan bahan kain corak polkadotnya yang dibentuk bunga,” ujar Harlinta saat ditemui dalam kegiatan bazar yang dilaksanakan oleh kampusnya.
Dikatakannya, untuk pembuatan sarung bantal dan juga pernik yang lain hanya memakan waktu sebentar saja. “Kalau sarung bantal yang kita buat ini sengaja diisi dengan busa tipis, agar lembut di pegang atau digunakan. Dan warna atau pun corak yang kami pilih semua serba feminin. Agar terlihat girly,” ucap mahasiswa jurusan Tata Busana di Universitas Negeri Medan tersebut. Sambungnya, kelompoknya sengaja mengambil warna yang feminin karena bertepatan dengan tema mereka yang girly. “ Jadi kami mau meningkatkan gairah anak-anak remaja,” tuturnya. (mag-12)
Bantal tidak hanya sepenuhnya selalu terletak di atas tempat tidur. Banyak orang yang membuat bantal menjadi pajangan di atas kursi tepat di ruang tamunya. Tak heran, sarung bantal yang cantik juga lucu selalu jadi incaran.
KREASI : Mahasiswa Unimed memperlihatkan bantal kreasi kerajinan tangan mereka. //anita/sumut pos
Hal ini yang dimanfaatkan Mahasiswa Universitas Negeri Medan Harlinta Rehulina beserta teman kelompok lainnya. Mahasiswa Jurusan Tata Busana ini membuat pernik seperti sarung bantal untuk ruang tamu secara handmade (atau buatan tangan). Tak hanya pernik itu saja dirinya dan teman-temannya membuat satu set perlengkapan untuk pernik rumah seperti taplak meja dan juga tempat tisu. Atau alas kulkas dan pembungkus penanak nasi.
“Ini semua bahannya kita buat dari katun minyak. Kalau yang bercorak-corak hanya pakai katun biasa. Lalu kami kombinasikan dengan bordiran, biar terlihat indah serta ditambahkan dengan bahan kain corak polkadotnya yang dibentuk bunga,” ujar Harlinta saat ditemui dalam kegiatan bazar yang dilaksanakan oleh kampusnya.
Dikatakannya, untuk pembuatan sarung bantal dan juga pernik yang lain hanya memakan waktu sebentar saja. “Kalau sarung bantal yang kita buat ini sengaja diisi dengan busa tipis, agar lembut di pegang atau digunakan. Dan warna atau pun corak yang kami pilih semua serba feminin. Agar terlihat girly,” ucap mahasiswa jurusan Tata Busana di Universitas Negeri Medan tersebut. Sambungnya, kelompoknya sengaja mengambil warna yang feminin karena bertepatan dengan tema mereka yang girly. “ Jadi kami mau meningkatkan gairah anak-anak remaja,” tuturnya. (mag-12)
