Butet mengatakan, dia mengetahui jika suaminya punya istri muda saat Tongat pulang sekitar enam bulan yang lalu. Saat itu Tongat pulang sebulan sekali. Sebelumnya lelaki ini pulang seminggu sekali.
Kalau ditanya, pria ini berkelit dengan seribu alasan. Yang ngurusin bahan bangunan, yang ngurusin anak indekos, dan sebagainya. “Saya curiga, jangan-jangan dia kecantol mahasiswi. Kalau memang mahasiswi gak mungkin, karena kosannya untuk laki-laki,” terangnya.
Karena penasaran, Butet akhirnya bertekad dan datang ke Malang. Dugaan Butet ini ternyata benar. Dia nyamar jadi orang yang mencarikan tempat kos untuk anaknya.
Tak disangka, dari info penjaga warung dan salah satu anak indekos, Tongat menikahi janda satu anak asal desa setempat.
“Sudah tidak ada ampun. Kirain ngurusin anak kos, ternyata ngurusi janda. Pakai bilang kalau sudah duda ditinggal mati lagi!” ucap Butet dengan nada tinggi.
Butet mengaku sudah siap menghadapi semua jika memang harus berpisah dengan Tongat. Dia mengaku akan ikut anak perempuannya untuk menghabiskan masa tuanya. (jpnn)