26 C
Medan
Saturday, February 22, 2025
spot_img

Inilah Wajah Bupati yang Tepergok Selingkuhi Istri Polisi

Foto: Istimewa Bupati Katingan Ahmad Yatenglie.
Foto: Istimewa
Bupati Katingan Ahmad Yatenglie.

SUMUTPOS.CO – Bupati Katingan, Kalimantan Tengah, Ahmad Yantenglie tertangkap basah selingkuh dengan istri polisi di kamar kontrakan, Kamis (5/1/2017) dini hari.

Siapa sebenarnya Yantenglie?

Dikutip dari konservasiborneo.katingankab.go.id, Kamis (5/1/2017), Yantenglie adalah pria kelahiran Handiwung, Tasik Payawan, Katingan, Kalimantan Tengah, 19 Mei 1973. Dia punya istri bernama Endang Susilawatie.

Dia pernah menduduki jabatan Sekretaris Umum Badan Perwakilan Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Palangkaraya, pada 1992-2001. Dia juga pernah menjadi Ketua Angkatan Penerus Perjuangan Gerakan Mandau Talawang Pancasila (APPGMTP) Wilayah Katingan pada 1992-2001. Pada 1999 sampai 2002, dia menjadi Sekretaris I Badan Persiapan Pembentukan Kabupaten Katingan.

Karier politik Yantenglie diwarnai hijrah dari satu partai ke partai lain. Ada tiga partai yang dia singgahi, yakni Partai Demokrasi Indonesia (PDI), PDI Perjuangan, dan Partai Demokrasi Pembaruan (PDP).

Dia menjadi anggota PDI pada 1992 sampai 2001, kemudian menjadi Sekretaris Pimpinan Anak Cabang PDIP pada 2001 sampai 2002, kemudian menjadi Wakil Ketua Dewan Pimpinan Cabang PDIP pada 2002 sampai 2007. Dia juga pernah menjadi Ketua Badan Diklat Cabang PDIP pada 2002 sampai 2007. Pada 2009 sampai 2010, dia menjadi anggota PDP. Terakhir, dia menjadi Ketua Pelaksana Harian PDP sejak 2010.

Pada 2003, saat umurnya 30 tahun, dia terpilih menjadi Wakil Bupati Katingan. Pasangan Bupati Duwel Rawing dan Yantenglie menjabat dari 2003 sampai 2008. Setelah itu, dia menjadi anggota DPRD Kabupaten Katingan pada 2009 sampai 2013.

Yantenglie kemudian maju mencalonkan diri menjadi bupati berpasangan dengan calon wakil bupati bernama Sakarias. Diusung oleh Partai Gerindra, Partai Bulan Bintang (PBB), dan PDP, mereka terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Katingan untuk periode 2013-2018 dengan visi “Katingan Cerdas, Sehat, dan Terbuka”.

Pada usia 43 tahun, saat masih menjabat Bupati Katingan, dia tertangkap basah selingkuh. Dia dan istri seorang polisi ditemukan di rumah kos pada pukul 02.00 WIB tadi. (dnu/erd/dtc)

Foto: Istimewa Bupati Katingan Ahmad Yatenglie.
Foto: Istimewa
Bupati Katingan Ahmad Yatenglie.

SUMUTPOS.CO – Bupati Katingan, Kalimantan Tengah, Ahmad Yantenglie tertangkap basah selingkuh dengan istri polisi di kamar kontrakan, Kamis (5/1/2017) dini hari.

Siapa sebenarnya Yantenglie?

Dikutip dari konservasiborneo.katingankab.go.id, Kamis (5/1/2017), Yantenglie adalah pria kelahiran Handiwung, Tasik Payawan, Katingan, Kalimantan Tengah, 19 Mei 1973. Dia punya istri bernama Endang Susilawatie.

Dia pernah menduduki jabatan Sekretaris Umum Badan Perwakilan Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Palangkaraya, pada 1992-2001. Dia juga pernah menjadi Ketua Angkatan Penerus Perjuangan Gerakan Mandau Talawang Pancasila (APPGMTP) Wilayah Katingan pada 1992-2001. Pada 1999 sampai 2002, dia menjadi Sekretaris I Badan Persiapan Pembentukan Kabupaten Katingan.

Karier politik Yantenglie diwarnai hijrah dari satu partai ke partai lain. Ada tiga partai yang dia singgahi, yakni Partai Demokrasi Indonesia (PDI), PDI Perjuangan, dan Partai Demokrasi Pembaruan (PDP).

Dia menjadi anggota PDI pada 1992 sampai 2001, kemudian menjadi Sekretaris Pimpinan Anak Cabang PDIP pada 2001 sampai 2002, kemudian menjadi Wakil Ketua Dewan Pimpinan Cabang PDIP pada 2002 sampai 2007. Dia juga pernah menjadi Ketua Badan Diklat Cabang PDIP pada 2002 sampai 2007. Pada 2009 sampai 2010, dia menjadi anggota PDP. Terakhir, dia menjadi Ketua Pelaksana Harian PDP sejak 2010.

Pada 2003, saat umurnya 30 tahun, dia terpilih menjadi Wakil Bupati Katingan. Pasangan Bupati Duwel Rawing dan Yantenglie menjabat dari 2003 sampai 2008. Setelah itu, dia menjadi anggota DPRD Kabupaten Katingan pada 2009 sampai 2013.

Yantenglie kemudian maju mencalonkan diri menjadi bupati berpasangan dengan calon wakil bupati bernama Sakarias. Diusung oleh Partai Gerindra, Partai Bulan Bintang (PBB), dan PDP, mereka terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Katingan untuk periode 2013-2018 dengan visi “Katingan Cerdas, Sehat, dan Terbuka”.

Pada usia 43 tahun, saat masih menjabat Bupati Katingan, dia tertangkap basah selingkuh. Dia dan istri seorang polisi ditemukan di rumah kos pada pukul 02.00 WIB tadi. (dnu/erd/dtc)

spot_img

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

spot_imgspot_imgspot_img

Artikel Terbaru

/