32 C
Medan
Saturday, June 29, 2024

Dua Warga Dairi Sekarat Dibacoki

BARANG BUKTI: Kanit Reskrim Polsek Tanah Pinem, Aiptu Fery Sitanggang menunjukkan barangbukti sepedamotor yang ditinggalkan pelaku di lokasi kejadian.

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Dua warga Desa Harapan, Kecamatan Tanah Pinem, Kabupaten Dairi sekarat setelah dibacoki Janiar Ginting (42) yang juga teman sekampung korban. Peristiwa terjadi di warung kopi milik Andreas Sembiring, Minggu (4/8) malam.

KEDUA korban masing-masing, Perhatian Sembiring (37) dan Julkarnaen Pinem (29). Terkait kejadian ini, pihak Polsek Tanah Pinem sudah memeriksa Riston Pinem (37) dan Abdul Saragih (55) sebagai saksi mata.

Kepada penyidik, Riston Pinem mengaku malam itu dia sedang duduk bersama kedua korban di warung kopi milik Andreas Sembiring. Posisi kedua korban membelakangi jalan raya.

“Tiba-tiba Janiar datang menenteng parang. Dia (pelaku) langsung membacok punggung Perhatian Sembiring sebanyak dua kali,” tutur Riston Pinem kepada penyidik.

Perhatian Sembiring langsung berusaha menghindar. Dia lari ke samping warung.

“Tapi Janiar terus mengejar. Perhatian Sembiring akhirnya menyelamatkan diri ke seberang jalan raya,” sebut Riston Pinem.

Belum puas, pelaku kemudian naik sepedamotor untuk mengejar Perhatian Sembiring. Di tepi jalan raya, langkah pelaku ditahan Julkarnaen Pinem yang coba melerai.

“Tapi Janiar malah membacok kepala dan tangan Julkarnaen,” tutur Riston Pinem.

Kapolsek Tanah Pinem, AKP Benterman Silalahi membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, kedua korban mengalami luka berat.

“Korban dilarikan ke RSU Sidikalang guna penanganan medis,” kata Silalahi, Selasa (6/8).

Teranyar, Perhatian Sembiring terpaksa dirujuk ke Medan karena pendarahan dan luka serius. Sedangkan pelaku kabur dan meninggalkan sepedamotornya di lokasi kejadian.

“Saat ini pelaku sedang kita buru. Kita imbau JG segera menyerahkan diri dan mempertanggungjawabkan perbuatannya,” tegas Silalahi.(mag-10/ala)

BARANG BUKTI: Kanit Reskrim Polsek Tanah Pinem, Aiptu Fery Sitanggang menunjukkan barangbukti sepedamotor yang ditinggalkan pelaku di lokasi kejadian.

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Dua warga Desa Harapan, Kecamatan Tanah Pinem, Kabupaten Dairi sekarat setelah dibacoki Janiar Ginting (42) yang juga teman sekampung korban. Peristiwa terjadi di warung kopi milik Andreas Sembiring, Minggu (4/8) malam.

KEDUA korban masing-masing, Perhatian Sembiring (37) dan Julkarnaen Pinem (29). Terkait kejadian ini, pihak Polsek Tanah Pinem sudah memeriksa Riston Pinem (37) dan Abdul Saragih (55) sebagai saksi mata.

Kepada penyidik, Riston Pinem mengaku malam itu dia sedang duduk bersama kedua korban di warung kopi milik Andreas Sembiring. Posisi kedua korban membelakangi jalan raya.

“Tiba-tiba Janiar datang menenteng parang. Dia (pelaku) langsung membacok punggung Perhatian Sembiring sebanyak dua kali,” tutur Riston Pinem kepada penyidik.

Perhatian Sembiring langsung berusaha menghindar. Dia lari ke samping warung.

“Tapi Janiar terus mengejar. Perhatian Sembiring akhirnya menyelamatkan diri ke seberang jalan raya,” sebut Riston Pinem.

Belum puas, pelaku kemudian naik sepedamotor untuk mengejar Perhatian Sembiring. Di tepi jalan raya, langkah pelaku ditahan Julkarnaen Pinem yang coba melerai.

“Tapi Janiar malah membacok kepala dan tangan Julkarnaen,” tutur Riston Pinem.

Kapolsek Tanah Pinem, AKP Benterman Silalahi membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, kedua korban mengalami luka berat.

“Korban dilarikan ke RSU Sidikalang guna penanganan medis,” kata Silalahi, Selasa (6/8).

Teranyar, Perhatian Sembiring terpaksa dirujuk ke Medan karena pendarahan dan luka serius. Sedangkan pelaku kabur dan meninggalkan sepedamotornya di lokasi kejadian.

“Saat ini pelaku sedang kita buru. Kita imbau JG segera menyerahkan diri dan mempertanggungjawabkan perbuatannya,” tegas Silalahi.(mag-10/ala)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/