32.8 C
Medan
Monday, May 6, 2024

Apes, IRT Gagal Nyabu

POS DIAMANKAN: Nova Fida Wati diamankan petugas Percut Seituan karena kedapatan menyimpan sabu.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Nova Fida Wati (31), warga Jalan Denai Gang Kapok, Kecamatan Medan Denai tak bisa berkutik lagi saat diboyong petugas kepolisian ke Mapolsek Percut Seituan. Pasalnya, wanita berambut pirang ini kedapatan menyembunyikan narkoba jenis sabu di telapak tangannya yang digenggam saat polisi melakukan patroli di Jalan Denai Gang Sehat.

Informasi diperoleh Selasa (6/8), wanita yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga ini diamankan polisi sekira pukul 15.30 WIB, Sabtu (3/8). Awalnya, polisi mendapat laporan dari informan bahwa ada seorang wanita baru keluar dari salah satu kawasan jual beli narkoba di wilayah hukum Polsek Percut Seituan.

Mendapat informasi itu, Polsek Percut Seituan menurunkan langsung petugas untuk menuju lokasi yang disebutkan dan melakukan pengintaian. Tiba di lokasi, petugas melihat seorang wanita sesuai ciri-ciri yang disebutkan dari informan. Polisi kemudian membuntutinya hingga ke Jalan Denai Gang Sehat.

Di situ, petugas melihat tersangka duduk dengan gerak-gerik yang mencurigakan. Melihat itu, petugas langsung melakukan penyergapan dan penggeledahan. Benar saja, ketika digeledah ditemukan barang haram tersebut yang digenggam di telapak tangannya.

Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan, Iptu MK Daulay mengatakan, dari tangan tersangka disita barang bukti 1 paket sabu dengan berat bruto 0,60 gram. Sabu tersebut baru saja dibelinya dari seseorang yang diduga bandar dan saat ini sedang ditelusuri.

“Ketika digeledah, wanita ini sempat menolak. Namun, karena gelagatnya mencurigakan dan tangan kanannya seperti menggenggam sesuatu, maka diminta untuk membukanya sendiri. Dia kemudian akhir membuka genggaman tangannya dan ternyata didapati 1 paket kecil sabu,” ujar Iptu MK Daulay.

Diutarakannya, wanita tersebut berencana menggunakan sabu yang baru dibelinya. Namun gagal, karena keburu ditangkap petugas.

“Saat ini kita masih mencari tahu asal barang (narkoba) yang didapatnya, untuk meringkus bandarnya,” tandasnya.(ris/ala)

POS DIAMANKAN: Nova Fida Wati diamankan petugas Percut Seituan karena kedapatan menyimpan sabu.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Nova Fida Wati (31), warga Jalan Denai Gang Kapok, Kecamatan Medan Denai tak bisa berkutik lagi saat diboyong petugas kepolisian ke Mapolsek Percut Seituan. Pasalnya, wanita berambut pirang ini kedapatan menyembunyikan narkoba jenis sabu di telapak tangannya yang digenggam saat polisi melakukan patroli di Jalan Denai Gang Sehat.

Informasi diperoleh Selasa (6/8), wanita yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga ini diamankan polisi sekira pukul 15.30 WIB, Sabtu (3/8). Awalnya, polisi mendapat laporan dari informan bahwa ada seorang wanita baru keluar dari salah satu kawasan jual beli narkoba di wilayah hukum Polsek Percut Seituan.

Mendapat informasi itu, Polsek Percut Seituan menurunkan langsung petugas untuk menuju lokasi yang disebutkan dan melakukan pengintaian. Tiba di lokasi, petugas melihat seorang wanita sesuai ciri-ciri yang disebutkan dari informan. Polisi kemudian membuntutinya hingga ke Jalan Denai Gang Sehat.

Di situ, petugas melihat tersangka duduk dengan gerak-gerik yang mencurigakan. Melihat itu, petugas langsung melakukan penyergapan dan penggeledahan. Benar saja, ketika digeledah ditemukan barang haram tersebut yang digenggam di telapak tangannya.

Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan, Iptu MK Daulay mengatakan, dari tangan tersangka disita barang bukti 1 paket sabu dengan berat bruto 0,60 gram. Sabu tersebut baru saja dibelinya dari seseorang yang diduga bandar dan saat ini sedang ditelusuri.

“Ketika digeledah, wanita ini sempat menolak. Namun, karena gelagatnya mencurigakan dan tangan kanannya seperti menggenggam sesuatu, maka diminta untuk membukanya sendiri. Dia kemudian akhir membuka genggaman tangannya dan ternyata didapati 1 paket kecil sabu,” ujar Iptu MK Daulay.

Diutarakannya, wanita tersebut berencana menggunakan sabu yang baru dibelinya. Namun gagal, karena keburu ditangkap petugas.

“Saat ini kita masih mencari tahu asal barang (narkoba) yang didapatnya, untuk meringkus bandarnya,” tandasnya.(ris/ala)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/