MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kapolresta Medan, Kombes Nico Afinta mengaku telah mendengar kasus penganiayaan Wirya (38), warga Jl. Helvetia, Labuhan Deli yang dilakukan dua pria tak dikenal di Jl. Ahmad Yani Medan, Sabtu (5/4) lalu. Karena itu, Nico mengaku akan melanjutkan laporan tim sukses Caleg PKB itu ke Polsek Medan Barat.
“Saya sudah dengar dan akan kordinasi dengan Polsek Medan barat untuk melanjutkan kasusnya. Dalam penanganan kasus, kita tidak pandang bulu, mau dia tim sukses caleg dan masyarakat biasa, kita akan tetap mengejar pelakunya,” kata Nico berdiplomasi, Senin (7/4) siang.
Orang nomor satu di Polresta Medan itu juga membantah pihaknya tak bekerja, tapi saat mereka masih melakukan penyelidikan. “Kami akan tetap mengusut kasus ini, kepada korban dan keluarga harap bersabar. Apalagi ini menjelang pemilihan legislatif, konsentrasi kami masih ke pengamanan, tapi keamanan Kota Medan akan tetap kami jaga,” ucap perwira tiga melati emas di pundaknya itu.
“Pasti dikerjakan, hanya mungkin masih banyak laporan dari masyarakat. Kita lidik kok,” pungkasnya.
Sementara itu, akibat kejadian itu Wirya mengaku kurang percaya lagi dengan petugas keamanan di Kota Medan. “Gimana lagi bang, di tengah kota aja bisa aku dianiaya, padahal disana sering lewat polisi. Berartikan pelaku sudah tidak takut lagi sama polisi. Aku hanya berharap polisi secepatnya menangkap para pelaku,” katanya.
Indra Gunawan juga menyayangkan sikap polisi yang tak kunjung menangkap pelaku yang menganiaya tim suksesnya tersebut. Apalagi, barang bukti dan CCTV telah mereka serahkan ke polisi.
“Sampai saat ini belum datang juga Polresta ke mari, kalaupun kasusnya diserahkan ke Polsek Medan Barat, mengapa korban belum dimintai keterangan juga,” kesal Caleg PKB itu. Masih Indra, pihaknya juga bersedia memberikan keterangan tambahan pada Polisi agar pelakunya cepat tertangkap. “Kami tunggu sajalah bagaimana kinerja Polresta Medan, kalau tidak juga ditangkap, masyarakat Medan pasti ketakutan kalau keluar atau melakukan aktifitas,” pungkasnya.
Seperti diberitakan, Wirya kritis dipukuli dua pria tak dikenal di Jl. Ahmad Yani, Kec. Medan Barat, Sabtu (5/3) lalu. Akibatnya, kepala bagian belakang korban luka robek dan mendapat 15 jahitan. Korban yang merupakan tim sukses dari Caleg PKB, Indra Gunawan itu dipukuli saat akan membuka toko. Dugaan sementara, pelaku adalah suruhan orang untuk memukuli sang caleg, namun pelaku salah target. (gib/deo)