30 C
Medan
Friday, May 17, 2024

Perwira TNI Potong Tangan dan Kemaluan

Pisau-Ilustrasi
Pisau-Ilustrasi

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Perwira TNI, Letda Dylan Erlangga nekat memotong tangannya sendiri hingga terlepas dan jatuh di trotoar di Jl Raya Jakarta-Bogor di Sukmajaya, Depok, Rabu (6/8) malam sekitar pukul 22.30 WIB.

Keterangan saksi mata, petugas Pokdarkamtibmas Polsek Sukmajaya, Robi, perwira yang biasa dipanggil Man itu semula berjalan dari arah Cilodong menuju arah Jakarta sambil nenteng-nenteng golok tajam.

Tiba-tiba, Man membacokkan parang ke tangannya sendiri. Tak lama setelah tangannya putus, Man duduk di pinggir jalan. Kemudian dia mengeluarkan kemaluannya dan mencoba memotongnya. Robi sempat mengajak ngobrol korban. Saat itu Man seperti orang stres.

“Dia sudah menggesek golok dengan kemaluannya. Darahnya sudah ngucur, terus saya cegah, saya tarik pake spanduk,” tutur Robi.

Tak lama warga datang dan mengamankan korban. Golok pun dijauhkan. Man segera dibawa ke RS Sentra Medika.

Menurut Robi, korban mengaku dibisiki seseorang. “Dia mengaku pusing, katanya melihat orang bisa berubah wujud,” terang Robi.

Kapuspen TNI AD, Mayjen Fuad Basya mengatakan, Dylan Erlangga berpangkat letnan dua dan merupakan lulusan Akademi Militer tahun 2008. Dia bertugas di kesatuan Denma Divisi I, Cilodong, Bogor.

Saat ini, Dylan masih dirawat di RSPAD Gatot Subroto. Dokter masih melakukan perawatan terkait tangannya yang putus karena dipotong oleh Dylan sendiri menggunakan senjata tajam.

“Kondisinya masih dalam perawatan, tangannya putus sampai pergelangan,” ujar Fuad.

Fuad Basya menegaskan Letda Dylan Erlangga tidak mengiris kemaluannya. Dia hanya memotong pergelangan tangannya sendiri hingga putus.

“Nggak ada, nggak ada itu (iris kemaluan),” kata Fuad. “Tangannya yang putus, dari pergelangan,” tambah Fuad.

“Saya nggak tahu bisa disambung apa nggak, nanti dokter yang menanganinya,” tambah Fuad soal nasib Dylan selanjutnya. Dia stres karena masalah rencana pernikahan dan karena merasa tidak memiliki jabatan.

“Kalau data yang saya terima, dia stres karena nggak ada jabatan,” kata Fuad Basya.

Selain itu, Letda Dylan juga baru saja mendapat sanksi karena masalah disiplin. Tidak disebutkan secara rinci apa pelanggaran yang dilakukan oleh pria berusia 29 tahun tersebut. “Dia juga mau nikah, nggak punya jabatan, jadi stres,” ungkapnya. (net/bbs)

Pisau-Ilustrasi
Pisau-Ilustrasi

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Perwira TNI, Letda Dylan Erlangga nekat memotong tangannya sendiri hingga terlepas dan jatuh di trotoar di Jl Raya Jakarta-Bogor di Sukmajaya, Depok, Rabu (6/8) malam sekitar pukul 22.30 WIB.

Keterangan saksi mata, petugas Pokdarkamtibmas Polsek Sukmajaya, Robi, perwira yang biasa dipanggil Man itu semula berjalan dari arah Cilodong menuju arah Jakarta sambil nenteng-nenteng golok tajam.

Tiba-tiba, Man membacokkan parang ke tangannya sendiri. Tak lama setelah tangannya putus, Man duduk di pinggir jalan. Kemudian dia mengeluarkan kemaluannya dan mencoba memotongnya. Robi sempat mengajak ngobrol korban. Saat itu Man seperti orang stres.

“Dia sudah menggesek golok dengan kemaluannya. Darahnya sudah ngucur, terus saya cegah, saya tarik pake spanduk,” tutur Robi.

Tak lama warga datang dan mengamankan korban. Golok pun dijauhkan. Man segera dibawa ke RS Sentra Medika.

Menurut Robi, korban mengaku dibisiki seseorang. “Dia mengaku pusing, katanya melihat orang bisa berubah wujud,” terang Robi.

Kapuspen TNI AD, Mayjen Fuad Basya mengatakan, Dylan Erlangga berpangkat letnan dua dan merupakan lulusan Akademi Militer tahun 2008. Dia bertugas di kesatuan Denma Divisi I, Cilodong, Bogor.

Saat ini, Dylan masih dirawat di RSPAD Gatot Subroto. Dokter masih melakukan perawatan terkait tangannya yang putus karena dipotong oleh Dylan sendiri menggunakan senjata tajam.

“Kondisinya masih dalam perawatan, tangannya putus sampai pergelangan,” ujar Fuad.

Fuad Basya menegaskan Letda Dylan Erlangga tidak mengiris kemaluannya. Dia hanya memotong pergelangan tangannya sendiri hingga putus.

“Nggak ada, nggak ada itu (iris kemaluan),” kata Fuad. “Tangannya yang putus, dari pergelangan,” tambah Fuad.

“Saya nggak tahu bisa disambung apa nggak, nanti dokter yang menanganinya,” tambah Fuad soal nasib Dylan selanjutnya. Dia stres karena masalah rencana pernikahan dan karena merasa tidak memiliki jabatan.

“Kalau data yang saya terima, dia stres karena nggak ada jabatan,” kata Fuad Basya.

Selain itu, Letda Dylan juga baru saja mendapat sanksi karena masalah disiplin. Tidak disebutkan secara rinci apa pelanggaran yang dilakukan oleh pria berusia 29 tahun tersebut. “Dia juga mau nikah, nggak punya jabatan, jadi stres,” ungkapnya. (net/bbs)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/