30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Sama-sama Bareng Selingkuhan, Suami Istri Tak Sengaja Jumpa di Jepang

Suami istri sama-sama selingkuh-Ilustrasi.

SUMUTPOS.CO – Apa yang ditanam, itu pula yang akan dituai. Pepatah tersebut terjadi pada pasangan suami istri yang sama-sama ketahuan selingkuh dengan masing-masing pasangannya di Jepang.

Sambil geleng-geleng, keduanya suami istri sebut Tongat (48) dan Butet (42), tak menyangka bisa kepergok, meski sudah selingkuh jauh-jauh ke negeri Sakura.

Sepandai-pandainya bangkai disimpan, baunya akan tercium pula. Pasangan suami istri yang tinggal di Citraland Surabaya itu juga cukup pandai menyimpan perselingkuhan mereka.

Setidaknya, untuk berjalan-jalan dengan pacar-pacarnya, mereka memilih destinasi ke luar negeri, seperti kawasan Asia dan Eropa, bahkan Amerika.

“Namanya keplek, padahal saya juga jaga etika supaya tidak ketahuan. Meski secara ekonomi warisan saya banyak, tapi ‘kan suami juga yang ngasih uang banyak selama ini,” kata Butet di sela-sela sidang talak cerainya.

Bersama pengacaranya, Abdul Kadir, Butet menyadari jika dirinya telah berselingkuh dengan kekasihnya, sebut Tungir (44), pengusaha tambang asal Kalimantan.

Untuk bertemu dengan kekasihnya, Butet memilih berselingkuh di luar negeri. “Beberapa hotel di Indonesia sebagian punya link dengan keluarga suami, dia juga banyak mata-matanya. Makanya, saya sama kekasih milih ke luar negeri. Itu pun jarang, palingan sebulan sekali,” kata Butet.

Ibu dua anak itu mengaku jenuh dengan kehidupannya. Sang suami sebagai pengelola perbankan di luar negeri jarang sekali mengajak bermain ke luar negeri.

Suaminya juga terkesan membosankan sampai akhirnya ia bertemu dengan Tungir saat acara peresmian butiknya di Kalimantan Selatan. Benih-benih cinta muncul karena mereka sering berkomunikasi dan bahkan memilih untuk berlibur bersama di pulau-pulau terpencil.

“Saya sudah bosan juga sama suami, jadi wajarlah kalau selingkuh,” kata Butet. Waktu ketahuan selingkuh dengan Tungir, Butet memang terlihat takut dan kaget. Ia bertemu selingkuh saat masuk hotel yang sama di Tokyo.

“Saya minta maaf… gak diampuni sama suami,” kata Butet.

Sementara Tongat yang hadir dalam sidang talak cerai tampak lebih santai. Dia sudah menyatakan kalau dirinya memilih akan menikahi selingkuhan yang juga sekretarisnya. “Saya gampanglah cari lagi, no problem,” pungkasnya.(jpg/ras)

Suami istri sama-sama selingkuh-Ilustrasi.

SUMUTPOS.CO – Apa yang ditanam, itu pula yang akan dituai. Pepatah tersebut terjadi pada pasangan suami istri yang sama-sama ketahuan selingkuh dengan masing-masing pasangannya di Jepang.

Sambil geleng-geleng, keduanya suami istri sebut Tongat (48) dan Butet (42), tak menyangka bisa kepergok, meski sudah selingkuh jauh-jauh ke negeri Sakura.

Sepandai-pandainya bangkai disimpan, baunya akan tercium pula. Pasangan suami istri yang tinggal di Citraland Surabaya itu juga cukup pandai menyimpan perselingkuhan mereka.

Setidaknya, untuk berjalan-jalan dengan pacar-pacarnya, mereka memilih destinasi ke luar negeri, seperti kawasan Asia dan Eropa, bahkan Amerika.

“Namanya keplek, padahal saya juga jaga etika supaya tidak ketahuan. Meski secara ekonomi warisan saya banyak, tapi ‘kan suami juga yang ngasih uang banyak selama ini,” kata Butet di sela-sela sidang talak cerainya.

Bersama pengacaranya, Abdul Kadir, Butet menyadari jika dirinya telah berselingkuh dengan kekasihnya, sebut Tungir (44), pengusaha tambang asal Kalimantan.

Untuk bertemu dengan kekasihnya, Butet memilih berselingkuh di luar negeri. “Beberapa hotel di Indonesia sebagian punya link dengan keluarga suami, dia juga banyak mata-matanya. Makanya, saya sama kekasih milih ke luar negeri. Itu pun jarang, palingan sebulan sekali,” kata Butet.

Ibu dua anak itu mengaku jenuh dengan kehidupannya. Sang suami sebagai pengelola perbankan di luar negeri jarang sekali mengajak bermain ke luar negeri.

Suaminya juga terkesan membosankan sampai akhirnya ia bertemu dengan Tungir saat acara peresmian butiknya di Kalimantan Selatan. Benih-benih cinta muncul karena mereka sering berkomunikasi dan bahkan memilih untuk berlibur bersama di pulau-pulau terpencil.

“Saya sudah bosan juga sama suami, jadi wajarlah kalau selingkuh,” kata Butet. Waktu ketahuan selingkuh dengan Tungir, Butet memang terlihat takut dan kaget. Ia bertemu selingkuh saat masuk hotel yang sama di Tokyo.

“Saya minta maaf… gak diampuni sama suami,” kata Butet.

Sementara Tongat yang hadir dalam sidang talak cerai tampak lebih santai. Dia sudah menyatakan kalau dirinya memilih akan menikahi selingkuhan yang juga sekretarisnya. “Saya gampanglah cari lagi, no problem,” pungkasnya.(jpg/ras)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/