31.7 C
Medan
Thursday, May 16, 2024

Pulang Antar Teman, Wartawati Dirampok

DANIL SIREGAR/SUMUT POS DIRAWAT: Donna Ester Hutagalung wartawati media cetak lokal, terbaring dengan luka disekujur tubuh di RS Boloni Jalan Mongonsidi Medan, Minggu (9/8).  Korban dibegal sepulang mengantar temannya ke stasiun kereta api, sekitar pukul 04.00 pagi di Jalan Kapt Pattimura, dengan dua orang tersangka menggunakan sepeda motor.
DANIL SIREGAR/SUMUT POS
 Donna Ester Hutagalung wartawati media cetak lokal, terbaring dengan luka disekujur tubuh di RS Boloni Jalan Mongonsidi Medan, Minggu (9/8).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Donna Ester Hutagalung (39), wartawati surat kabar terbitan Medan menjadi korban perampokan di Jalan Patimura Medan, Minggu (9/8) dini hari sekira pukul 04.00 WIB. Akibatnya, Donna kehilangan tas berwarana hitam berisi uang tunai ratusan ribu, ATM, STNK, SIM dan Smart Phone yang ditaksir kerugian mencapai jutaan rupiah.

Selain kehilangan harta benda, pelaku yang diperkirakan berjumlah dua orang itu, juga melukai korban. Akibatnya, korban harus mendapatkan perawatan dari tim medis di RS Boloni Medan. Donna mengalami luka-luka sekujur tubuh, yakni di bagian kepala, tangan, dan kaki.

Menurut penuturan Donna saat dikunjung di rumah sakit yang beralamat di Jalan Mongonsidi itu, saat kejadian dia baru mengantarkan rekannya ke Stasiun Kereta Api Medan. “Saat itu, saya baru pulang mengantar teman dari stasiun kereta, yang mau berangkat ke Bandara Kualanamu,” tutur Donna kepada wartawan, kemarin.

Usai mengantar rekannya, dia langsung pulang ke rumahnya di Jalan Piano, Padangbulan, Medan. Dari stasiun, Donna melintas Jalan Imam Bonjol, menuju Jalan Sudirman. Namun, saat di Jalan Sudirman dirinya sudah merasa ada yang mengikuti dua orang pria dengan mengendarai sepada motor Suzuki FU 150 CC.

Tepat, di Jalan Pattimura di depan SPBU, sepeda motor Supra X warna hitam BK 4961 UO, yang dikendarai korban langsung ditendang sehingga korban tersungkur. Kemudian pelaku dengan cepat merampas tasnya dan kabur. Namun, korban hingga kemarin sore belum melaporkan peristiwa yang dialaminya kepada pihak kepolisian. Pasalnya, korban masih mendapatkan perawatan medis atas luka-luka yang dialaminya, akibat kejadian itu. (gus/adz)

DANIL SIREGAR/SUMUT POS DIRAWAT: Donna Ester Hutagalung wartawati media cetak lokal, terbaring dengan luka disekujur tubuh di RS Boloni Jalan Mongonsidi Medan, Minggu (9/8).  Korban dibegal sepulang mengantar temannya ke stasiun kereta api, sekitar pukul 04.00 pagi di Jalan Kapt Pattimura, dengan dua orang tersangka menggunakan sepeda motor.
DANIL SIREGAR/SUMUT POS
 Donna Ester Hutagalung wartawati media cetak lokal, terbaring dengan luka disekujur tubuh di RS Boloni Jalan Mongonsidi Medan, Minggu (9/8).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Donna Ester Hutagalung (39), wartawati surat kabar terbitan Medan menjadi korban perampokan di Jalan Patimura Medan, Minggu (9/8) dini hari sekira pukul 04.00 WIB. Akibatnya, Donna kehilangan tas berwarana hitam berisi uang tunai ratusan ribu, ATM, STNK, SIM dan Smart Phone yang ditaksir kerugian mencapai jutaan rupiah.

Selain kehilangan harta benda, pelaku yang diperkirakan berjumlah dua orang itu, juga melukai korban. Akibatnya, korban harus mendapatkan perawatan dari tim medis di RS Boloni Medan. Donna mengalami luka-luka sekujur tubuh, yakni di bagian kepala, tangan, dan kaki.

Menurut penuturan Donna saat dikunjung di rumah sakit yang beralamat di Jalan Mongonsidi itu, saat kejadian dia baru mengantarkan rekannya ke Stasiun Kereta Api Medan. “Saat itu, saya baru pulang mengantar teman dari stasiun kereta, yang mau berangkat ke Bandara Kualanamu,” tutur Donna kepada wartawan, kemarin.

Usai mengantar rekannya, dia langsung pulang ke rumahnya di Jalan Piano, Padangbulan, Medan. Dari stasiun, Donna melintas Jalan Imam Bonjol, menuju Jalan Sudirman. Namun, saat di Jalan Sudirman dirinya sudah merasa ada yang mengikuti dua orang pria dengan mengendarai sepada motor Suzuki FU 150 CC.

Tepat, di Jalan Pattimura di depan SPBU, sepeda motor Supra X warna hitam BK 4961 UO, yang dikendarai korban langsung ditendang sehingga korban tersungkur. Kemudian pelaku dengan cepat merampas tasnya dan kabur. Namun, korban hingga kemarin sore belum melaporkan peristiwa yang dialaminya kepada pihak kepolisian. Pasalnya, korban masih mendapatkan perawatan medis atas luka-luka yang dialaminya, akibat kejadian itu. (gus/adz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/