Doni Dachi (kaus putih), diamankan polisi, karena turut serta dalam pembunuhan seorang suami, yang didalangi pria selingkuhan istri korban.
BELAWAN, SUMUTPOS.CO – Ancaman tembak dari Polres Pelabuhan Belawan ternyata membuat nyali Doni Dachi (28) ciut. Terbukti, pria yang turut dalam pembunuhan suami selingkuhan Sekawa Waoma (28) akhirnya menyerah.
Pria yang menetap di Sicanang, Medan Belawan itu diserahkan keluarganya ke Polres Pelabuhan Belawan pada Rabu (9/8) siang. Dengan menyerahnya Doni, kini ketiga pembunuh Dedi Wiyono alias Rahmat (36) telah dalam penahanan polisi.
Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, AKP Yayang Rizky menegaskan, Doni merupakan satu dari tiga pelaku yang ikut mengeksekusi Dedi di kawasan Jalan Boxit, Kel. Kota Bangun, Medan Deli, Senin (7/8) pagi lalu.
Doni berperan memukul korban dengan kayu yang telah disusun paku. “Tersangka Doni Dachi sudah kita periksa dan akan menjalani proses hukum sesuai dengan perbuatannya,” kata Yayang.(wal/ras)
Doni Dachi (kaus putih), diamankan polisi, karena turut serta dalam pembunuhan seorang suami, yang didalangi pria selingkuhan istri korban.
BELAWAN, SUMUTPOS.CO – Ancaman tembak dari Polres Pelabuhan Belawan ternyata membuat nyali Doni Dachi (28) ciut. Terbukti, pria yang turut dalam pembunuhan suami selingkuhan Sekawa Waoma (28) akhirnya menyerah.
Pria yang menetap di Sicanang, Medan Belawan itu diserahkan keluarganya ke Polres Pelabuhan Belawan pada Rabu (9/8) siang. Dengan menyerahnya Doni, kini ketiga pembunuh Dedi Wiyono alias Rahmat (36) telah dalam penahanan polisi.
Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, AKP Yayang Rizky menegaskan, Doni merupakan satu dari tiga pelaku yang ikut mengeksekusi Dedi di kawasan Jalan Boxit, Kel. Kota Bangun, Medan Deli, Senin (7/8) pagi lalu.
Doni berperan memukul korban dengan kayu yang telah disusun paku. “Tersangka Doni Dachi sudah kita periksa dan akan menjalani proses hukum sesuai dengan perbuatannya,” kata Yayang.(wal/ras)
