26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

4 Perampok Bersenpi Gasak Indomaret

Foto: Gatha/PM/JPNN Indomaret yang dirampok di Jalan Mongonsidi, Medan, depan Hermes.
Foto: Gatha/PM/JPNN
Indomaret yang dirampok di Jalan Mongonsidi, Medan, depan Hermes.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Perampokan mini market kembali terjadi di Medan. Kali ini giliran Indomaret di Jl. Monginsidi, Kel. Anggrung, Kec. Medan Polonia yang dijarah 4 pria menggunakan senjata api, Senin (10/3) sekira pukul 20.23 WIB.

Sebelum beraksi, dua pelaku pura-pura beli rokok ke Indomaret yang berada persis di depan Hermes Place, Jl. Mongonsidi Medan itu. Sementara dua temannya yang lain menunggu di luar, tepatnya di atas sepeda motor yang mesinnya dibiarkan hidup.

Tak menaruh curiga, kasir itu pun memberikan rokok yang diminta pelaku. Tapi pesanan belum dibayar, pelaku langsung mendorong tubuh Yanti, kasir yang saat itu bertugas hingga terjatuh. Terkejut, Yanti berusaha melawan. Tapi ia tak jadi teriak karena pelaku langsung menodongnya dengan senjata api. Tak mau mati konyol, Yanti hanya bisa pasrah saat pelaku menggasak uang di laci kasir dan puluhan bungkus rokok.

“Aku tidak tau kalau mereka mau merampok. Karena selama ini sudah biasa orang datang hanya beli rokok di sini. Kemudian mereka mendorongku dan mengeluarkan pisau berkarat, ada juga pistol bang, aku takut dan melihat mereka mengambil uang sekitar Rp2 juta dan rokok,” bebernya.

Lanjutnya, pelaku masuk menggunakan helm dan langsung menuju kasir yang saat ia jaga sendiri. “Malam itu lokasi memang sedang sepi. Makanya tak ada yang menolong. Makanya aku hubungi keluargaku dan datanglah polisi. Aku masih takut bang, karena mereka seram kali, teman-temanku yang jaga juga tidak dapat berbuat apa-apa. Sudahlah bang, aku masih gemetar,”ucapnya sembari duduk di ruang kasir.

Sementara itu, Tio rekan Yanti mengaku mereka tak mengenal pelaku.”Aku tidak tau bang, karena ketepatan saat kejadian aku tidak dekat kasir, apalagi suasana malam itu sunyi dan mereka langsung lari mengendarai sepeda motor Honda Supra X dan Scoopy. Kami masih menunggu bos kami,”ucapnya. Terpisah, Panit Jahtanras Polresta, Iptu K Karo-karo mengaku pihaknya masih mengejar para pelaku.

“Pelakunya 4 orang dan kita masih mengejarnya. Bukti dan saksi-saksi telah kita minta keterangan. Kita juga gabung dengan Polsek Medan Baru,”terangnya di lokasi. Menurutnya, pelaku memang sudah mengenal lokasi dan seluk beluk jalan karena mereka mainnya sangat cepat. “Kami masih mengejarnya, anggota sudah berpencar,”tandasnya.

Sebelum aksi perampokan terjadi, seorang wanita paruh baya datang dan melihat-lihat ke dalam Indomaret selanjutnya dia balik lagi ke dalam taksi, dan pergi. “Memang tadi ada wanita naik taksi, melihat ke dalam dan langsung pergi. Nah, tak lama kemudian Indomaret ini kena rampok. Mungkin dia mata-mata rampok itu,”ucap Leni warga sekitar.

Menurutnya, wanita itu jarang terlihat di sekitar lokasi, karena jarak mereka hanya 5 meter. “Pas dia di parkiran, aku di samping plang Indomaret, kalau kukenal pasti teguran kami. Aku curiga juga sama dia, tapi, biarlah polisi yang bekerja,”pungkas wanita itu sembari menggendong anakknya itu. (gib/deo)

Foto: Gatha/PM/JPNN Indomaret yang dirampok di Jalan Mongonsidi, Medan, depan Hermes.
Foto: Gatha/PM/JPNN
Indomaret yang dirampok di Jalan Mongonsidi, Medan, depan Hermes.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Perampokan mini market kembali terjadi di Medan. Kali ini giliran Indomaret di Jl. Monginsidi, Kel. Anggrung, Kec. Medan Polonia yang dijarah 4 pria menggunakan senjata api, Senin (10/3) sekira pukul 20.23 WIB.

Sebelum beraksi, dua pelaku pura-pura beli rokok ke Indomaret yang berada persis di depan Hermes Place, Jl. Mongonsidi Medan itu. Sementara dua temannya yang lain menunggu di luar, tepatnya di atas sepeda motor yang mesinnya dibiarkan hidup.

Tak menaruh curiga, kasir itu pun memberikan rokok yang diminta pelaku. Tapi pesanan belum dibayar, pelaku langsung mendorong tubuh Yanti, kasir yang saat itu bertugas hingga terjatuh. Terkejut, Yanti berusaha melawan. Tapi ia tak jadi teriak karena pelaku langsung menodongnya dengan senjata api. Tak mau mati konyol, Yanti hanya bisa pasrah saat pelaku menggasak uang di laci kasir dan puluhan bungkus rokok.

“Aku tidak tau kalau mereka mau merampok. Karena selama ini sudah biasa orang datang hanya beli rokok di sini. Kemudian mereka mendorongku dan mengeluarkan pisau berkarat, ada juga pistol bang, aku takut dan melihat mereka mengambil uang sekitar Rp2 juta dan rokok,” bebernya.

Lanjutnya, pelaku masuk menggunakan helm dan langsung menuju kasir yang saat ia jaga sendiri. “Malam itu lokasi memang sedang sepi. Makanya tak ada yang menolong. Makanya aku hubungi keluargaku dan datanglah polisi. Aku masih takut bang, karena mereka seram kali, teman-temanku yang jaga juga tidak dapat berbuat apa-apa. Sudahlah bang, aku masih gemetar,”ucapnya sembari duduk di ruang kasir.

Sementara itu, Tio rekan Yanti mengaku mereka tak mengenal pelaku.”Aku tidak tau bang, karena ketepatan saat kejadian aku tidak dekat kasir, apalagi suasana malam itu sunyi dan mereka langsung lari mengendarai sepeda motor Honda Supra X dan Scoopy. Kami masih menunggu bos kami,”ucapnya. Terpisah, Panit Jahtanras Polresta, Iptu K Karo-karo mengaku pihaknya masih mengejar para pelaku.

“Pelakunya 4 orang dan kita masih mengejarnya. Bukti dan saksi-saksi telah kita minta keterangan. Kita juga gabung dengan Polsek Medan Baru,”terangnya di lokasi. Menurutnya, pelaku memang sudah mengenal lokasi dan seluk beluk jalan karena mereka mainnya sangat cepat. “Kami masih mengejarnya, anggota sudah berpencar,”tandasnya.

Sebelum aksi perampokan terjadi, seorang wanita paruh baya datang dan melihat-lihat ke dalam Indomaret selanjutnya dia balik lagi ke dalam taksi, dan pergi. “Memang tadi ada wanita naik taksi, melihat ke dalam dan langsung pergi. Nah, tak lama kemudian Indomaret ini kena rampok. Mungkin dia mata-mata rampok itu,”ucap Leni warga sekitar.

Menurutnya, wanita itu jarang terlihat di sekitar lokasi, karena jarak mereka hanya 5 meter. “Pas dia di parkiran, aku di samping plang Indomaret, kalau kukenal pasti teguran kami. Aku curiga juga sama dia, tapi, biarlah polisi yang bekerja,”pungkas wanita itu sembari menggendong anakknya itu. (gib/deo)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/