29 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Bayi Baru Lahir Ditemukan Dekat Selokan

ASAHAN, SUMUTPOS.CO – Warga Dusun III, Desa Perkebunan Aek Tarum, Kecamatan Bandar Pulau, Kabupaten Asahan, dihebohkan temuan bayi perempuan di buang dekat selokan perkebunan.

EVAKUASI: Petugas Polsek Bandar Pulau saat mengevakuasi bayi perempuan yang ditemukan dekat selokan perkebunan.darmawan/sumut pos.

Saat ditemukan, tali pusar masih menempel utuh. Duperkirakan, bayi malang tersebut baru dilahirkan ibunya.

“Awalnya salah seorang warga yang melintas di sekitar lokasi mendengar tangis bayi, kemudian warga tersebut mencari ke arah suara bayi tersebut. Temuan itu dilanjutkan ke Kepala Desa dan ke Polsek Bandar Pulau,” ujar warga berinisial DS kepada Sumut Pos, Rabu (11/8).

Tak lama kemudian, sambung DS, petugas Polsek Bandar Pulau yang datang mengevakuasi bayi tersebut ke klinik perkebunan Pondok Aek Tarum untuk mendapatkan perawatan.

“Sadis ya bang, masa ada sih orangtua yang rela membuang darah dagingnya sendiri, apalagi baru dilarikan,”ujar Dolok, sembari menduga bayi tersebut hasil hubungan gelap orangtuanya.

Sementara Kepala Desa Aek Tarum, A. Yani Simangunsong, menduga bayi yang sengaja dibuang orangtuanya karena malu dari hasil hubungan gelap. “Kita serahkan saja kepada pihak kepolisian untuk mengungkap siapa orangtua tega itu,”ujar A. Yani.

Terpisah, Kapolsek Bandar Pulau AKP Ali Yunus Siregar mengatakan pihaknya akan melakukan penyelidikan untuk mengungkap si ibu bayi.

“Kami mengucapkan terima kasih atas informasi yang diberikan kepada kami. Saat ini kami masih melakukan penyelidikan, dan kami juga memohon doanya agar pelaku dapat kita ringkus” ujar Kapolsek Bandar Pulau. (dat/han)

ASAHAN, SUMUTPOS.CO – Warga Dusun III, Desa Perkebunan Aek Tarum, Kecamatan Bandar Pulau, Kabupaten Asahan, dihebohkan temuan bayi perempuan di buang dekat selokan perkebunan.

EVAKUASI: Petugas Polsek Bandar Pulau saat mengevakuasi bayi perempuan yang ditemukan dekat selokan perkebunan.darmawan/sumut pos.

Saat ditemukan, tali pusar masih menempel utuh. Duperkirakan, bayi malang tersebut baru dilahirkan ibunya.

“Awalnya salah seorang warga yang melintas di sekitar lokasi mendengar tangis bayi, kemudian warga tersebut mencari ke arah suara bayi tersebut. Temuan itu dilanjutkan ke Kepala Desa dan ke Polsek Bandar Pulau,” ujar warga berinisial DS kepada Sumut Pos, Rabu (11/8).

Tak lama kemudian, sambung DS, petugas Polsek Bandar Pulau yang datang mengevakuasi bayi tersebut ke klinik perkebunan Pondok Aek Tarum untuk mendapatkan perawatan.

“Sadis ya bang, masa ada sih orangtua yang rela membuang darah dagingnya sendiri, apalagi baru dilarikan,”ujar Dolok, sembari menduga bayi tersebut hasil hubungan gelap orangtuanya.

Sementara Kepala Desa Aek Tarum, A. Yani Simangunsong, menduga bayi yang sengaja dibuang orangtuanya karena malu dari hasil hubungan gelap. “Kita serahkan saja kepada pihak kepolisian untuk mengungkap siapa orangtua tega itu,”ujar A. Yani.

Terpisah, Kapolsek Bandar Pulau AKP Ali Yunus Siregar mengatakan pihaknya akan melakukan penyelidikan untuk mengungkap si ibu bayi.

“Kami mengucapkan terima kasih atas informasi yang diberikan kepada kami. Saat ini kami masih melakukan penyelidikan, dan kami juga memohon doanya agar pelaku dapat kita ringkus” ujar Kapolsek Bandar Pulau. (dat/han)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/