26.7 C
Medan
Friday, May 17, 2024

Ban Pecah, Tsu Min Tewas di Bawa Fly Over Amplas

Foto: Zulianda/PM
Mobil Grand Livina yang menabrak trotoar, diamankan di Polsek Patumbak.

PATUMBAK, SUMUTPOS.CO – Kecelakaan tunggal terjadi di bawah Jembatan Layang (fly over) Amplas, Minggu (11/3) sekira pukul 05.00 wib. Sebuah mobil Grand Livina warna Hitam BK 1218 FX menabrak pembatas trotoar.

Tabrakan bermula dari pecahnya ban belakang. Tak bisa mengendalikan kemudi, mobil terbalik beberapa kali usai menghantam trotoar. Akibatnya, Tsu Min (21), si pengemudi mobil tewas.

Menurut beberapa penarik becak bermotor (parbetor) yang kerap mangkal di Simpang Amplas, pria etnis Thionghao tersebut melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Perbaungan.

“Balap kali dia bawa mobil. Terus ban mobilnya pecah dan oleng nabrak trotoar,” ujar Suhar, parbetor.

Mendapat laporan ada kecelakaan, beberapa personel Satlantas Polsek Patumbak segera meluncur dan melakukan pengamanan. Ketika dilakukan pemeriksaan, korban ditemukan sudah tewas dengan kondisi mengenaskan.

“Jasad korban sudah dibawa ke rumah duka di Perbaungan dan mobilnya kita letak di mako,” ujar Kapolsek Patumbak, Kompol Afdhal.

Minggu (12/3) sekitar jam 10 malam, seorang perempuan muda etnis Thionghoa mendatangi mapolsek dan melihat kondisi mobil yang dikendarai Tsu Min.

Menurut cewek yang mengaku bernama Cici itu, mobil tersebut merupakan miliknya yang dipinjam korban pada pagi hari sehari sebelum kecelakaan. “Ini mobilku pak. Dia pinjam pagi dan rupanya kecelakaan,” sebut Cici.

Akibat kecelakaan, kondisi mobil mengalami rusak parah. Bamper dan kaca belakang mobil pecah serta pintu penyok. (nda/ras)

Foto: Zulianda/PM
Mobil Grand Livina yang menabrak trotoar, diamankan di Polsek Patumbak.

PATUMBAK, SUMUTPOS.CO – Kecelakaan tunggal terjadi di bawah Jembatan Layang (fly over) Amplas, Minggu (11/3) sekira pukul 05.00 wib. Sebuah mobil Grand Livina warna Hitam BK 1218 FX menabrak pembatas trotoar.

Tabrakan bermula dari pecahnya ban belakang. Tak bisa mengendalikan kemudi, mobil terbalik beberapa kali usai menghantam trotoar. Akibatnya, Tsu Min (21), si pengemudi mobil tewas.

Menurut beberapa penarik becak bermotor (parbetor) yang kerap mangkal di Simpang Amplas, pria etnis Thionghao tersebut melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Perbaungan.

“Balap kali dia bawa mobil. Terus ban mobilnya pecah dan oleng nabrak trotoar,” ujar Suhar, parbetor.

Mendapat laporan ada kecelakaan, beberapa personel Satlantas Polsek Patumbak segera meluncur dan melakukan pengamanan. Ketika dilakukan pemeriksaan, korban ditemukan sudah tewas dengan kondisi mengenaskan.

“Jasad korban sudah dibawa ke rumah duka di Perbaungan dan mobilnya kita letak di mako,” ujar Kapolsek Patumbak, Kompol Afdhal.

Minggu (12/3) sekitar jam 10 malam, seorang perempuan muda etnis Thionghoa mendatangi mapolsek dan melihat kondisi mobil yang dikendarai Tsu Min.

Menurut cewek yang mengaku bernama Cici itu, mobil tersebut merupakan miliknya yang dipinjam korban pada pagi hari sehari sebelum kecelakaan. “Ini mobilku pak. Dia pinjam pagi dan rupanya kecelakaan,” sebut Cici.

Akibat kecelakaan, kondisi mobil mengalami rusak parah. Bamper dan kaca belakang mobil pecah serta pintu penyok. (nda/ras)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/