MEDAN, SUMUTPOS.CO – Ivo Silaban (19) mahasiswi pascasarjana salahsatu perguruan tinggi swasta itu harus menjalani perawatan serius. Luka bakar akibat ulah pacarnya, Gerald Hasibuan, membuat tim medis harus mengambil keputusan operasi plastik, Selasa (13/11).
Kanit Reskrim Polsek Patumbak, Iptu Budi Simanjuntak mengatakan, kondisi Ivo begitu tragis. Luka bakar yang dialaminya malah lebih parah ketimbang yang dialami Gerald. Menurutnya, saat ini korban masih dalam keadaan belum sadar.
“Korban masih belum sadarkan diri. Kemarin, Selasa (13/11), dilakukan operasi plastik. Lukanya cukup parah. Sampai sekarang ini kondisinya belum siuman. Korban sekarang ditangani di RS Colombia, Jalan Listrik,” ungkap Budi kepada Sumut Pos, Rabu (14/11).
Budi mengaku, kondisi Ivo begitu memprihatinkan. Luka bakar yang dialaminya merusakkan kulit leher hingga ke badan korban. “Wah parah kali kalau luka si cewek, mulai dari leher sampai ke badan. Kayaknya korban bakalan cacat itu,” katanya.
Sementara itu, Gerald saat ini masih berada di RS Bhayangkara, Medan. Kondisinya pun mulai membaik. Namun, polisi belum bisa melakukan pemeriksaan terhadap pelaku.
“Untuk tersangkanya sekarang masih di RS Bhayangkara. Kondisimya mulai membaik. Kalau menurut dokter dia tidak perlu dilakukan operasi plastik. Parahan si perempuan itu kayaknya,” kata Budi.
Diberitakan sebelumnya, tak terima cintanya diputus Ivo Silaban, Gerald Hasibuan nekad bunuh diri dengan cara membakar diri, Senin (12/11). Saat api mulai menjalar di tubuh Gerald, ia memeluk Ivo. Api pun kemudian menjilati tubuh Ivo. (dvs/ala)