MEDAN,SUMUTPOS.CO-Ditinggal parkir depan warung di Jalan Setia Budi Simpang Jalan DR Mansyur, Medan, jok sepeda motor milik Bripda Vina Sofia Ulfah (24) dicongkel duo maling, Kamis (19/1) pukul 20.15 WIB.
Akibat kejadian tersebut, korban yang merupakan personel Polisi Wanita (Polwan) yang berdinas di Polsek Medan Timur ini mengalami kerugian sebuah dompet berisi uang Rp500 ribu.
Namun naasnya, aksi kedua pelaku diketahui korban dan temannya. Sehingga kedua pelaku berhasil diamankan korban dibantu warga sekitar. Tak pelak, warga yang geram langsung menghajar keduanya hingga babak belur.
Beruntung nyawa keduanya diselamatkan petugas Polsek Medan Sunggal.
Data diperoleh wartawan, peristiwa itu bermula saat korban bersama temannya, Aditya Yanu Pratama (24) datang ke bakpao muslim. Sesampainya di tujuan, teman korban turun dari kendaraan untuk membeli bakpao. 10 menit kemudian, korban turun dari kendaraan dan menjumpai temannya.
“Tak lama kemudian, teman korban melihat pelaku berdiri setelah selesai mengambil dompet dari dalam jok sepeda motor korban. Sontak teman korban meneriaki pelaku maling. Karena diteriaki maling, pelaku langsung lari ke arah temannya yang menunggu di atas sepeda motor,” kata Kapolsek Sunggal, Kompol Daniel Marunduri SIK, Jum’at (20/1).
Melihat pelaku lari, korban lantas mengejar disusul temannya. Tak lama kemudian, warga berdatangan dan langsung menangkap kedua pelaku. Warga yang emosi lantas menghajar kedua pelaku hingga babak belur.
“Kedua pelaku Wahid Sanjaya (22) dan Rendi Sanjaya (22), keduanya warga Jalan Bhayangkara Gang Buntu Indra Kasih, Medan Tembung. Saat sudah diamankan dan sedang diperiksa,” tambah Daniel.
Juga turut disita barang bukti 1 dompet biru merk ocean pacifik, uang sebanyak Rp50.000, KTA dan kartu alfamidi serta 1 unit sepeda motor Yamaha Mio J BK 3679 ABB milik tersangka. (sor)
BABAKBELUR:Kedua pelaku setelah diamankan di Polsek Medan Sunggal.
