SERGAI, SUMUTPOS.CO -Kepala Ibnu Maruli Hasibuan(23) robek. Wajahnya luka. Dagunya juga robek. Warga Desa Perkebunan Bukit Lawang Kecamatan Bohorok Kab Langkat itu sekarat usai menabrak dump truk berhenti.
Peristiwa itu terjadi di Jalinsum Sergai Km 35-36. Tepatnya di Lingkungan Pasiran Perbaungan. Peristiwa itu terjadi saat Hasibuan melaju dengan sepeda motor Honda Supra X BK 2927 KN menuju Pematangsiantar.
Saat melintas di TKP, Hasibuan langsung menabrak truk B 9262 AU yang berhenti (parkir). Melihat itu, warga langsung memboyong korban menuju RSU Sawit Indah, Perbaungan
“Aku tengok kencang kali dia bawa keretanya. Tiba-tiba ia menabrak truk itu dari belakang. Melihat itu warga terus menolong dan membawanya ke RSU Sawit Indah,” ucap Dedek warga sekitar lokasi.
Sementara, Kasatlantas Polres Sergai AKP Sarifuddin membenarkan peristiwa tersebut. Kedua kendaraan sudah diboyong ke Pos Lantas Sei Sijenggi untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
“Nantinya di sepanjang jalan itu akan kita beri rambu lalu lintas dilarang berhenti. Karena dalam catatan kami sendiri sudah sering terjadi kecelakaan disepanjang jalan tersebut. Kita akan berkordinasi dengan Dinas Perhubungan Provinsi Sumut untuk memasang rambu-rambu tersebut” pungkasnya.(sur/ala)
SERGAI, SUMUTPOS.CO -Kepala Ibnu Maruli Hasibuan(23) robek. Wajahnya luka. Dagunya juga robek. Warga Desa Perkebunan Bukit Lawang Kecamatan Bohorok Kab Langkat itu sekarat usai menabrak dump truk berhenti.
Peristiwa itu terjadi di Jalinsum Sergai Km 35-36. Tepatnya di Lingkungan Pasiran Perbaungan. Peristiwa itu terjadi saat Hasibuan melaju dengan sepeda motor Honda Supra X BK 2927 KN menuju Pematangsiantar.
Saat melintas di TKP, Hasibuan langsung menabrak truk B 9262 AU yang berhenti (parkir). Melihat itu, warga langsung memboyong korban menuju RSU Sawit Indah, Perbaungan
“Aku tengok kencang kali dia bawa keretanya. Tiba-tiba ia menabrak truk itu dari belakang. Melihat itu warga terus menolong dan membawanya ke RSU Sawit Indah,” ucap Dedek warga sekitar lokasi.
Sementara, Kasatlantas Polres Sergai AKP Sarifuddin membenarkan peristiwa tersebut. Kedua kendaraan sudah diboyong ke Pos Lantas Sei Sijenggi untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
“Nantinya di sepanjang jalan itu akan kita beri rambu lalu lintas dilarang berhenti. Karena dalam catatan kami sendiri sudah sering terjadi kecelakaan disepanjang jalan tersebut. Kita akan berkordinasi dengan Dinas Perhubungan Provinsi Sumut untuk memasang rambu-rambu tersebut” pungkasnya.(sur/ala)