MEDAN, SUMUTPOS.CO – Tinggal selangkah lagi, Penyidik Kejati Sumut akan menetapkan tersangka dalam kasus dugaan korupsi proyek pengadaan kendaraan operasional dinas di Bank Sumut senilai Rp 18 miliar.
“Kita akan secepatnya gelar ekspose, karena kita sudah menemukan kekurang bahan penyidikan dan kita sudah dapat melengkapi bukti yang kurang itu,” tegas Kepala Seksi Penyidikan (Kasidik) Kejati Sumut, Novan Hadian, Jumat (22/4).
Mantan Kasi Intel Kejari Belawan ini berjanji dalam waktu dekat ini akan segera membeberkan nama-nama para tersangka kasus korupsi di bank plat merah itu. “Ya, kita sudah temukan semua kekurangan yang kemarin, jadi tunggu saja dalam waktu dekat ini. Kita akan gelar ekspose,” cetusnya
Sambung Novan, dalam penetapan tersangka, pihaknya sudah memeriksa 32 orang saksi. Dan saat ini pihaknya lagi bekerja melengkapi berkas. “Kita sudah periksa 32 saksi dan saat ini tim kita sedang bekerja untuk melengkapi berkas agar bisa secepatnya gelar ekspose,” paparnya
Seperti diberitakan, dugaan korupsi proyek pengadaan kendaraan operasional dinas di Bank Sumut, senilai Rp 18 miliar yang bersumber dari Rencana Anggaran Kerja (RAK) tahun 2013 sebanyak 294 unit. Penyidik perkirakan kerugian negara mencapai Rp 4,9 milar.
Dari 294 unit kendaraan bermotor, terdapat 6 jenis mobil mewah dalam pengadaan kendaraan dinas itu yakni Camry, Pajero Sport, Innova, Toyota Rush, Avanza dan Xenia. Kini, penyidik tengah mendalami penyidikan untuk mengetahui keterlibatan para Direksi Bank Sumut dalam korupsi mega proyek tersebut. (gus/deo)
Gedung Bank Sumut.
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Tinggal selangkah lagi, Penyidik Kejati Sumut akan menetapkan tersangka dalam kasus dugaan korupsi proyek pengadaan kendaraan operasional dinas di Bank Sumut senilai Rp 18 miliar.
“Kita akan secepatnya gelar ekspose, karena kita sudah menemukan kekurang bahan penyidikan dan kita sudah dapat melengkapi bukti yang kurang itu,” tegas Kepala Seksi Penyidikan (Kasidik) Kejati Sumut, Novan Hadian, Jumat (22/4).
Mantan Kasi Intel Kejari Belawan ini berjanji dalam waktu dekat ini akan segera membeberkan nama-nama para tersangka kasus korupsi di bank plat merah itu. “Ya, kita sudah temukan semua kekurangan yang kemarin, jadi tunggu saja dalam waktu dekat ini. Kita akan gelar ekspose,” cetusnya
Sambung Novan, dalam penetapan tersangka, pihaknya sudah memeriksa 32 orang saksi. Dan saat ini pihaknya lagi bekerja melengkapi berkas. “Kita sudah periksa 32 saksi dan saat ini tim kita sedang bekerja untuk melengkapi berkas agar bisa secepatnya gelar ekspose,” paparnya
Seperti diberitakan, dugaan korupsi proyek pengadaan kendaraan operasional dinas di Bank Sumut, senilai Rp 18 miliar yang bersumber dari Rencana Anggaran Kerja (RAK) tahun 2013 sebanyak 294 unit. Penyidik perkirakan kerugian negara mencapai Rp 4,9 milar.
Dari 294 unit kendaraan bermotor, terdapat 6 jenis mobil mewah dalam pengadaan kendaraan dinas itu yakni Camry, Pajero Sport, Innova, Toyota Rush, Avanza dan Xenia. Kini, penyidik tengah mendalami penyidikan untuk mengetahui keterlibatan para Direksi Bank Sumut dalam korupsi mega proyek tersebut. (gus/deo)
