31.7 C
Medan
Sunday, April 28, 2024

Korban Tewas Dibunuh Bukan Karyawan Tetap, PT HKI Tunggu Penyelidikan Polisi

STABAT, SUMUTPOS.CO – PT Hutama Karya Infrastruktur angkat bicara terkait terbunuhnya karyawan mereka di Jalan Ahmad Yani, Lingkungan VI Tegal Rejo, Kelurahan Kwala Bingai, Stabat, Senin (28/11/2022) pagi. Adapun korban dimaksud berinisial IP (42) warga Kelurahan Kwala Bingai, Stabat, Langkat.

Menejer QHSSE PT HKI Proyek Binjai-Langsa, Alvin Syahputra Sinaga menjelaskan, korban bukan merupakan karyawan tetap PT HKI. Melainkan, dia bilang, korban merupakan karyawan salah satu pekerja dari pihak ketiga mereka.

Meski begitu, dia menambahkan, Manejemen Proyek Tol Binjai-Langsa mengucapkan turut berduka atas peristiwa berdarah tersebut. Dalam hal ini, keluarga korban pun berharap jajaran Polres Langkat dapat segera mengusut tuntas kasus pembunuhan tersebut.

Bahkan, kata Alvin, pihaknya juga masih menunggu hasil penyelidikan polisi atas motif peristiwa pembunuhan tersebut. “Kita masih menunggu penyelidikan polisi. Kita meminta agar polisi cepat mengusut tuntas kasus ini. Kita juga turut berduka cita,” kata dia, Selasa (29/11/2022).

“Namun perlu diketahui, korban bukan karyawan tetap HKI. Akan tetapi, karyawan dari pihak ketiga,” sambung dia.

Alvin melanjutkan, pihaknya telah berkomunikasi dengan pihak kepolisian, agar segera menangkap pelaku. Sebab, hal ini merupakan tindakan kriminal murni yang harus secepatnya ditindak.

Terkait permasalahan ini, dia memastikan tidak mengganggu konsentrasi para pekerja di lapangan untuk menyelesaikan target proyek pembangunan Jalan Tol Binjai-Langsa.

Diketahui, peristiwa pembunuhan ini berawal dari korban yang datang ke rumah EM sekira pukul 08.30 WIB. Saat itu, korban duduk di teras depan rumah sembari bercengkarama.

Beberapa jam kemudian, atau sekira pukul 10.00 WIB, datang seseorang berinisial IMH. Disebut-sebut, terduga pelaku hendak mengambil anaknya dari mantan istri berinisial EM.

Singkat cerita, cekcok pun terjadi. IMH terlibat adu mulut dengan EM karena korban.

Aksi pembunuhan ini pun sempat terekam kamera CCTV. Usai ditikam, korban pun kemudian roboh dan jatuh ke tanah hingga tak sadarkan diri. (ted)

STABAT, SUMUTPOS.CO – PT Hutama Karya Infrastruktur angkat bicara terkait terbunuhnya karyawan mereka di Jalan Ahmad Yani, Lingkungan VI Tegal Rejo, Kelurahan Kwala Bingai, Stabat, Senin (28/11/2022) pagi. Adapun korban dimaksud berinisial IP (42) warga Kelurahan Kwala Bingai, Stabat, Langkat.

Menejer QHSSE PT HKI Proyek Binjai-Langsa, Alvin Syahputra Sinaga menjelaskan, korban bukan merupakan karyawan tetap PT HKI. Melainkan, dia bilang, korban merupakan karyawan salah satu pekerja dari pihak ketiga mereka.

Meski begitu, dia menambahkan, Manejemen Proyek Tol Binjai-Langsa mengucapkan turut berduka atas peristiwa berdarah tersebut. Dalam hal ini, keluarga korban pun berharap jajaran Polres Langkat dapat segera mengusut tuntas kasus pembunuhan tersebut.

Bahkan, kata Alvin, pihaknya juga masih menunggu hasil penyelidikan polisi atas motif peristiwa pembunuhan tersebut. “Kita masih menunggu penyelidikan polisi. Kita meminta agar polisi cepat mengusut tuntas kasus ini. Kita juga turut berduka cita,” kata dia, Selasa (29/11/2022).

“Namun perlu diketahui, korban bukan karyawan tetap HKI. Akan tetapi, karyawan dari pihak ketiga,” sambung dia.

Alvin melanjutkan, pihaknya telah berkomunikasi dengan pihak kepolisian, agar segera menangkap pelaku. Sebab, hal ini merupakan tindakan kriminal murni yang harus secepatnya ditindak.

Terkait permasalahan ini, dia memastikan tidak mengganggu konsentrasi para pekerja di lapangan untuk menyelesaikan target proyek pembangunan Jalan Tol Binjai-Langsa.

Diketahui, peristiwa pembunuhan ini berawal dari korban yang datang ke rumah EM sekira pukul 08.30 WIB. Saat itu, korban duduk di teras depan rumah sembari bercengkarama.

Beberapa jam kemudian, atau sekira pukul 10.00 WIB, datang seseorang berinisial IMH. Disebut-sebut, terduga pelaku hendak mengambil anaknya dari mantan istri berinisial EM.

Singkat cerita, cekcok pun terjadi. IMH terlibat adu mulut dengan EM karena korban.

Aksi pembunuhan ini pun sempat terekam kamera CCTV. Usai ditikam, korban pun kemudian roboh dan jatuh ke tanah hingga tak sadarkan diri. (ted)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/