SUMUTPOS.co – Wanita ini tak menyangka bisa menjadi sangat populer dan sukses di usia muda. Untuk menjadi populer dia pun tak perlu bersusah payah. Hanya karena wajahnya sangat mirip penyanyi Rihanna, dia mendapat kontrak kerja senilai Rp 248 juta.
Dalam account Instagram Andele Lara, terlihat jelas bagaimana wanita 22 tahun itu memiliki kemiripan dengan Rihanna. Penampilannya bak pinang dibelah dua dengan pelantun Umbrella itu. Begitu miripnya, setiap keluar rumah kini tidak pernah sekalipun dia absen diteriaki oleh orang-orang yang mengira dirinya Rihanna.
“Begitu aku keluar, semua orang melihatku dan berbisik, hingga akhirnya aku dibombardir oleh orang-orang asing yang tidak aku kenal meminta foto bersamaku. Hal ini terjadi setiap hari. Dalam 24 jam keseharianku, aku tidak pernah absen mendengar nama Rihanna,” beber Lara.
Saat kecil, ia mengakui bukan gadis yang menarik. Dia mulai dianggap mirip dengan Rihanna saat usianya 15 tahun. Teman-temannya di sekolah lah yang menyadari kemiripannya dengan diva asal Barbados itu.
Seiring kepopuleran Rihanna meningkat, semakin banyak juga orang melihat Lara mirip dengan penyanyi yang kerap gonta-ganti warna rambut itu.
“Orang-orang mulai mendatangiku di jalan dan bertanya apakah aku Rihanna dan kemudian aku mulai melihat foto-fotoku beredar di media sosial. Orang-orang jelas sering salah menganggapku Rihanna.”
Gara-gara mirip Rihanna, Lara mendapat kontrak menjadi berbagai brand. Follower-nya di Instagram pun terus bertambah. “Aku sudah mendapatkan kontrak rambut, sneakers, maskara, aksesori rambut dan berbagai busana. Aku juga bisa masuk ke klub gratis dan minuman gratis juga.” NET
SUMUTPOS.co – Wanita ini tak menyangka bisa menjadi sangat populer dan sukses di usia muda. Untuk menjadi populer dia pun tak perlu bersusah payah. Hanya karena wajahnya sangat mirip penyanyi Rihanna, dia mendapat kontrak kerja senilai Rp 248 juta.
Dalam account Instagram Andele Lara, terlihat jelas bagaimana wanita 22 tahun itu memiliki kemiripan dengan Rihanna. Penampilannya bak pinang dibelah dua dengan pelantun Umbrella itu. Begitu miripnya, setiap keluar rumah kini tidak pernah sekalipun dia absen diteriaki oleh orang-orang yang mengira dirinya Rihanna.
“Begitu aku keluar, semua orang melihatku dan berbisik, hingga akhirnya aku dibombardir oleh orang-orang asing yang tidak aku kenal meminta foto bersamaku. Hal ini terjadi setiap hari. Dalam 24 jam keseharianku, aku tidak pernah absen mendengar nama Rihanna,” beber Lara.
Saat kecil, ia mengakui bukan gadis yang menarik. Dia mulai dianggap mirip dengan Rihanna saat usianya 15 tahun. Teman-temannya di sekolah lah yang menyadari kemiripannya dengan diva asal Barbados itu.
Seiring kepopuleran Rihanna meningkat, semakin banyak juga orang melihat Lara mirip dengan penyanyi yang kerap gonta-ganti warna rambut itu.
“Orang-orang mulai mendatangiku di jalan dan bertanya apakah aku Rihanna dan kemudian aku mulai melihat foto-fotoku beredar di media sosial. Orang-orang jelas sering salah menganggapku Rihanna.”
Gara-gara mirip Rihanna, Lara mendapat kontrak menjadi berbagai brand. Follower-nya di Instagram pun terus bertambah. “Aku sudah mendapatkan kontrak rambut, sneakers, maskara, aksesori rambut dan berbagai busana. Aku juga bisa masuk ke klub gratis dan minuman gratis juga.” NET
