SUMUTPOS.CO – Artis sexy Julia Perez atau akrab disapa Jupe mengaku baru saja menjual rumah dan mobilnya. Rupanya, mantan kekasih Gaston Castano itu rela menjual harta bendanya demi kesembuhan penyakit kanker rahim stadium awal yang dideritanya.
Semua pengorbanan itu harus dilakukan, pasalnya, pengobatan akan dilakukan di Australia selama kurang lebih enam bulan. ”Iya, betul, saya jual rumah sama mobil saya,” ungkap Jupe saat dijumpai di Studio 1 RCTI, Jakarta, Senin (22/9).
Kekasih pesepakbola Diego Michiels itu membenarkan, bahwa biaya hidup di Australia cukup mahal. Itu sebabnya, sejumlah harta bendanya harus dijual demi kelancaran proses penyembuhan.
”Kalau pakai asuransi kan cover-nya sedikit. Untuk penyembuhan ini saya harus recovery tiga bulan. Kalau di Australia enam bulan, lama banget. Jadi saya cari proses terbaik, pengobatan itu kan update,” imbuhnya.
Pelantun Belah Duren itu mengaku pilihannya untuk berobat ke Negeri Kangguru itu setelah melalui pertimbangan yang cukup panjang. Bahkan, dirinya juga berkonsultasi dulu sebelum memutuskan pengobatan mana yang terbaik.
”Kalau untuk biaya, saya nggak bisa bilang. Yang pasti saya jual rumah sama mobil. Kalau di Jerman mungkin dapat gratis, tapi karena dapat opsi di Australia, akhirnya jual rumah sama mobil,” pungkasnya. (ash)
Julia Perez
SUMUTPOS.CO – Artis sexy Julia Perez atau akrab disapa Jupe mengaku baru saja menjual rumah dan mobilnya. Rupanya, mantan kekasih Gaston Castano itu rela menjual harta bendanya demi kesembuhan penyakit kanker rahim stadium awal yang dideritanya.
Semua pengorbanan itu harus dilakukan, pasalnya, pengobatan akan dilakukan di Australia selama kurang lebih enam bulan. ”Iya, betul, saya jual rumah sama mobil saya,” ungkap Jupe saat dijumpai di Studio 1 RCTI, Jakarta, Senin (22/9).
Kekasih pesepakbola Diego Michiels itu membenarkan, bahwa biaya hidup di Australia cukup mahal. Itu sebabnya, sejumlah harta bendanya harus dijual demi kelancaran proses penyembuhan.
”Kalau pakai asuransi kan cover-nya sedikit. Untuk penyembuhan ini saya harus recovery tiga bulan. Kalau di Australia enam bulan, lama banget. Jadi saya cari proses terbaik, pengobatan itu kan update,” imbuhnya.
Pelantun Belah Duren itu mengaku pilihannya untuk berobat ke Negeri Kangguru itu setelah melalui pertimbangan yang cukup panjang. Bahkan, dirinya juga berkonsultasi dulu sebelum memutuskan pengobatan mana yang terbaik.
”Kalau untuk biaya, saya nggak bisa bilang. Yang pasti saya jual rumah sama mobil. Kalau di Jerman mungkin dapat gratis, tapi karena dapat opsi di Australia, akhirnya jual rumah sama mobil,” pungkasnya. (ash)
