26.7 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Berebut Kawasan, Jepang-Korsel Memanas

SEOUL- Hubungan Korea Selatan (Korsel) dan Jepang kembali memunculkan ketegangan. Hal itu muncul setelah adanya larangan masuknya tiga anggota parlemen Jepang dalam sengketa diplomatik terbaru atas pulau yang diklaim kedua negara itu.

Demikian disampaikan para pejabat seperti dikutip AFP, Senin (1/8). Para petugas imigrasi menghentikan tiga anggota konservatif dari oposisi Jepang, Partai Liberal Demokrat, ketika mereka tiba di bandara Seoul Gimpo, kata seorang juru bicara kementerian luar negeri. “Ada Kemungkinan di deportase,” katanya melanjutkan.

Kelompok itu berencana mengunjungi pulau Ulleung, wilayah Korsel terdekat yang dikendalikan Seoul, dari kepulauan Dokdo yang tak berpenghuni di Laut Jepang (Laut Timur) yang dikenal di Jepang sebagai Takeshima.

Keempat anggota parlemen itu berniat bergabung dengan mereka yang membatalkan perjalanan, tetapi Yoshitaka Shindo dan dua anggota parlemen telah berkunjung sesuai rencana.

Shindo, cucu dari seorang jenderal dalam militer kekaisaran Jepang, menyebut Korsel secara ilegal dan militer menduduki bagian dari apa yang tak diragukan sebagai wilayah Jepang.
“Kami tidak bermaksud melakukan perlawanan di sana. Kami hanya ingin mengungkapkan perasaan marah terhadap orang-orang Korsel,” katanya. (net/jpnn)

SEOUL- Hubungan Korea Selatan (Korsel) dan Jepang kembali memunculkan ketegangan. Hal itu muncul setelah adanya larangan masuknya tiga anggota parlemen Jepang dalam sengketa diplomatik terbaru atas pulau yang diklaim kedua negara itu.

Demikian disampaikan para pejabat seperti dikutip AFP, Senin (1/8). Para petugas imigrasi menghentikan tiga anggota konservatif dari oposisi Jepang, Partai Liberal Demokrat, ketika mereka tiba di bandara Seoul Gimpo, kata seorang juru bicara kementerian luar negeri. “Ada Kemungkinan di deportase,” katanya melanjutkan.

Kelompok itu berencana mengunjungi pulau Ulleung, wilayah Korsel terdekat yang dikendalikan Seoul, dari kepulauan Dokdo yang tak berpenghuni di Laut Jepang (Laut Timur) yang dikenal di Jepang sebagai Takeshima.

Keempat anggota parlemen itu berniat bergabung dengan mereka yang membatalkan perjalanan, tetapi Yoshitaka Shindo dan dua anggota parlemen telah berkunjung sesuai rencana.

Shindo, cucu dari seorang jenderal dalam militer kekaisaran Jepang, menyebut Korsel secara ilegal dan militer menduduki bagian dari apa yang tak diragukan sebagai wilayah Jepang.
“Kami tidak bermaksud melakukan perlawanan di sana. Kami hanya ingin mengungkapkan perasaan marah terhadap orang-orang Korsel,” katanya. (net/jpnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/