SUMUTPOS.CO – Kelompok itu mengunggah sebuah video hari Jumat yang menunjukkan pemenggalan itu. Video itu dirilis dengan cara yang sama dengan video yang memperlihatkan pemenggalan tiga sandera Barat lainnya.
Video itu diakhiri dengan seorang militan ISIS mengancam seorang sandera lain yang diidentifikasi militan itu sebagai seorang warga AS.
Jika dikukuhkan, itu akan menjadi pemenggalan keempat yang dilakukan ISIS terhadap tawanan asing dalam beberapa minggu ini. Militan itu telah memenggal pekerja bantuan Inggris David Haines serta wartawan AS James Foley dan Steven Sotloff.
Kantor urusan Luar Negeri Inggris mengatakan sedang berupaya memverifikasi konten video itu. Perdana Menteri Inggris David Cameron menulis di Twitter, “Pembunuhan brutal Alan Henning oleh ISIS menunjukkan betapa kejinya para teroris itu. Saya sampaikan duka cita kepada isteri dan anak-anak mereka.”
ISIS mengatakan para pria itu dipenggal sebagai balasan atas serangan koalisi yang dipimpin AS terhadap pos-pos ISIS di Irak. Koalisi itu berupaya menghentikan kampanye kelompok itu untuk mendirikan sebuah negara Islam dari beberapa bagian Irak dan Suriah.
Henning adalah peserta konvoi bantuan informal yang diculik akhir tahun lalu setelah memasuki Suriah. (VOA)