MISSISSIPPI, SUMUTPOS.CO – Timothy Ray Jones Jr, 32, patut disebut bapak yang biadab. Dia tega menghabisi nyawa lima anak kandungnya yang berusia 1-8 tahun. Motif kesadisan itu belum diketahui. Yang jelas, semasa hidup, Jones tidak pernah memperlakukan anak-anaknya dengan layak.
Kasus yang membuat publik mengelus dada tersebut terkuak saat mantan istri Jones melaporkan bapak lima anak itu kepada Kepolisian Lexington County, South Carolina, pada 3 September lalu. Penyebabnya, Jones sama sekali tidak bisa dihubungi. Sejak bercerai sekitar dua tahun lalu, Jones dan istrinya berbagi hak asuh. Ketika itu memang giliran Jones yang merawat kelima anaknya.
Para penegak hukum di beberapa negara bagian dilibatkan untuk melakukan pencarian. Bahkan, FBI ikut terlibat. Namun, Jones tetap belum ditemukan. ‘Tetangganya menyatakan bahwa Jones pindah ke negara bagian lain bersama dengan anak-anaknya,’ ujar Kepala Kepolisian Lexington Lewis McCarty.
Jones tidak sengaja tertangkap pada Sabtu (6/9) di pos penjagaan Negara Bagian Mississippi. Dia ditangkap karena mengendarai mobil dalam keadaan sakau. Setelah dibawa ke kantor polisi dan kasusnya diproses, baru diketahui bahwa Jones sedang dicari di banyak negara bagian.
Di mobil Cadillac Escalade yang dikendarai Jones, ditemukan cairan pemutih, larutan asam, darah, serta cairan tubuh manusia. Setelah diinterograsi, pria sadis itu mengaku telah membunuh kelima anaknya yang masih kecil-kecil tersebut. Mayat mereka ditaruh di kantong sampah hitam, lalu dikuburkan di tanah berbukit di samping jalan besar di dekat Camden, Alabama. Anak-anak malang itu mungkin dibunuh di South Carolina sebelum akhirnya dibawa ke Alabama.
Pencarian jenazah baru dilakukan pada Selasa (9/9). Jones yang menunjukkan lokasi penguburan kepada polisi. Ketika kelima korban ditemukan, kondisinya sudah membusuk. Polisi belum merilis bagaimana dan kapan tepatnya Jones membunuh anak-anaknya. Termasuk motif pembunuhan.
‘Saya adalah bapak dua anak dan saya tidak bisa membayangkan apa yang ada di pikiran pria ini (Jones) ketika dia melakukannya. Ini adalah kejahatan yang benar-benar mengerikan,’ kata Kepala Kepolisian Smith County, Mississippi, Charlie Crumpton.
Menurut rencana, Jones diekstradisi ke South Carolina. Dia akan dikenai dengan pasal berlapis. Termasuk pembunuhan berencana. ‘Ini adalah situasi yang tragis. Nyawa anak-anak ini direnggut sebelum mereka berkesempatan menikmati kehidupan,’ tegas jaksa penuntut umum Wilcox County, Alabama, Michael Jackson.
Bekas tetangga Jones, Marlene dan Johnny Hyder, mengungkapkan bahwa pelaku memang seorang pemarah dan agak aneh. Jones dan mantan istrinya tinggal di Batesburg-Leesville, South Carolina, sekitar tujuh tahun lalu. Letak rumah keluarga Jones dan Hyder berdampingan. Dua tahun lalu Jones berpisah dari istrinya, lantas pindah bersama anak-anaknya.
Selama tinggal bertetangga, Jones kerap marah tidak jelas dan mengancam menembak Hyder hanya untuk masalah-masalah sepele. Anak-anak mereka pun hampir tidak pernah keluar dari rumah dan tidak disekolahkan. Alasannya, Jones tidak percaya dengan sekolah umum. Penampilan anak-anaknya juga terlihat kumuh, lusuh, dan kerap mengenakan baju kotor. ‘Dia (Jones) adalah pria sinting,’ tandas Marlene. (AFP/AP/CNN/sha/c14/ami)