26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Gempa Kuat Kembali Guncang Nepal, Sedikitnya 41 Tewas

Episentrum gempa hari Selasa ini terletak sekitar 100 kilometer dari pusat gempa terdahulu, dekat kota Chautara yang terisolasi antara Kathmandu dan Gunung Everest. Beberapa bangunan ambruk, sementara sebuah tim penyelamat telah mulai melakukan pencarian di tengah puing-puing kota kecil tersebut.

Chautara telah menjadi pusat bantuan kemanusiaan setelah gempa pada 25 April yang menewaskan lebih dari 8.150 orang dan melukai lebih dari 17.860 meratakan desa-desa pegunungan dan menghancurkan bangunan.

Gempa pada Selasa lebih dalam, datang dari kedalaman 18,5 kilometer, dibandingkan dengan gempa 25 April dengan kedalaman 15 kilometer. Lebih dangkal pusat gempa, kerusakan di permukaan akan lebih besar.

Dalam waktu satu jam, enam gempa susulan mengguncang daerah itu dengan kekuatan 6,3 SR. Episentrum atau pusat gempa hari Selasa itu berasal dari sekitar 100 kilometer dari pusat gempa skala 7,8 yang menerpa pada tanggal 25 April lalu, menewaskan lebih dari 8.000 orang dan menyebabkan ribuan lainnya tunawisma.(VOA)

Episentrum gempa hari Selasa ini terletak sekitar 100 kilometer dari pusat gempa terdahulu, dekat kota Chautara yang terisolasi antara Kathmandu dan Gunung Everest. Beberapa bangunan ambruk, sementara sebuah tim penyelamat telah mulai melakukan pencarian di tengah puing-puing kota kecil tersebut.

Chautara telah menjadi pusat bantuan kemanusiaan setelah gempa pada 25 April yang menewaskan lebih dari 8.150 orang dan melukai lebih dari 17.860 meratakan desa-desa pegunungan dan menghancurkan bangunan.

Gempa pada Selasa lebih dalam, datang dari kedalaman 18,5 kilometer, dibandingkan dengan gempa 25 April dengan kedalaman 15 kilometer. Lebih dangkal pusat gempa, kerusakan di permukaan akan lebih besar.

Dalam waktu satu jam, enam gempa susulan mengguncang daerah itu dengan kekuatan 6,3 SR. Episentrum atau pusat gempa hari Selasa itu berasal dari sekitar 100 kilometer dari pusat gempa skala 7,8 yang menerpa pada tanggal 25 April lalu, menewaskan lebih dari 8.000 orang dan menyebabkan ribuan lainnya tunawisma.(VOA)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/