32 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

Teroris: Ini untuk Syria! Dor Dor Dor… 118 Orang Tewas

Teror di Paris menewaskan sedikitnya 118 orang, Jumat (13/11/2015) malam waktu setempat.
Teror di Paris menewaskan sedikitnya 118 orang, Jumat (13/11/2015) malam waktu setempat.

PARIS, SUMUTPOS.CO – Paris mencekam. Kota Mode yang menjadi ibu kota Prancis itu diserang teror yang menyita simpati dunia, Jumat (13/11) malam atau Sabtu (14/11) pagi WIB.

Para teroris yang menyerbu Gedung Konser Bataclan membunuh sekitar 118 orang. Sedang 40 korban lainnya dibunuh di 5 lokasi lainnya. Selain korban jiwa, sekitar 200 orang mengalami luka dan 80 lainnya cedera parah.

Dari berbagai sumber melaporkan, ledakan itu berasal dari sekitar stadion. Usai ledakan, kelompok teroris itu tidak menggunakan topeng. Wajah mereka menunjukkan mereka sangat belia. Mereka membawa AK47 dan menembak membabi-buta ke arah orang yang sedang menikmati makan malam di restoran di sekitar Stade de France.

Para teroris juga sempat menyandera sekitar 100 penonton konser di Bataclan Concert Hall.

Gedung Konser Bataclan menjadi lokasi yang paling banyak korban meninggal. Sebab, saat serangan terjadi pada Jumat (13/11) malam waktu setempat, gedung terisi dengan penonton konser band asal Amerika Serikat Eagles of Death Metal.

Mereka menyerbu ke dalam gedung dan langsung menembak penonton secara membabi buta. Beberapa dari mereka berteriak, “Ini untuk Syria!” dan “Allahuakbar!”.

Teror di Paris menewaskan sedikitnya 118 orang, Jumat (13/11/2015) malam waktu setempat.
Teror di Paris menewaskan sedikitnya 118 orang, Jumat (13/11/2015) malam waktu setempat.

PARIS, SUMUTPOS.CO – Paris mencekam. Kota Mode yang menjadi ibu kota Prancis itu diserang teror yang menyita simpati dunia, Jumat (13/11) malam atau Sabtu (14/11) pagi WIB.

Para teroris yang menyerbu Gedung Konser Bataclan membunuh sekitar 118 orang. Sedang 40 korban lainnya dibunuh di 5 lokasi lainnya. Selain korban jiwa, sekitar 200 orang mengalami luka dan 80 lainnya cedera parah.

Dari berbagai sumber melaporkan, ledakan itu berasal dari sekitar stadion. Usai ledakan, kelompok teroris itu tidak menggunakan topeng. Wajah mereka menunjukkan mereka sangat belia. Mereka membawa AK47 dan menembak membabi-buta ke arah orang yang sedang menikmati makan malam di restoran di sekitar Stade de France.

Para teroris juga sempat menyandera sekitar 100 penonton konser di Bataclan Concert Hall.

Gedung Konser Bataclan menjadi lokasi yang paling banyak korban meninggal. Sebab, saat serangan terjadi pada Jumat (13/11) malam waktu setempat, gedung terisi dengan penonton konser band asal Amerika Serikat Eagles of Death Metal.

Mereka menyerbu ke dalam gedung dan langsung menembak penonton secara membabi buta. Beberapa dari mereka berteriak, “Ini untuk Syria!” dan “Allahuakbar!”.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/