32 C
Medan
Friday, June 28, 2024

Overdosis, Putri Jon Bon Jovi Ditangkap

Polisi Sita Heroin dan Mariyuana dari Kamar Asramanya

NEW YORK- Konon, salah satu alasan Alec John Such keluar dari Bon Jovi pada 1994 adalah ketidaksukaan sang frontman, Jon Bon Jovi, pada ketergantungannya terhadap obat-obatan terlarang. Jon dan Bon Jovi memang dikenal sebagai rock star dan rock band yang bersih dari pengaruh narkotika.

KELUARGA: Jon Bon Jovi (tengah) bersama anakanya Stephanie Rose Bon Jovi (kiri)  istri, Dorothea Rose Hurley.//Larry Busacca
KELUARGA: Jon Bon Jovi (tengah) bersama anakanya Stephanie Rose Bon Jovi (kiri) dan istri, Dorothea Rose Hurley.//Larry Busacca

Ketika itu terjadi, Stephanie Rose Bongiovi, anak tertua Jon hasil pernikahannya dengan Dorothea, baru berumur sekitar setahun. Rocker bernama lengkap John Francis Bongiovi yang telah menjual sekitar 130 juta album bersama Bon Jovi tersebut tentu tak menyangka bahwa 18 tahun berselang, yang dialami Such itu akan menimpa sang buah hati.

Ya, dini hari kemarin sekitar pukul 02.00 waktu New York (pukul 14.00 WIB), Kepolisian Kirkland menangkap Stephanie di asrama kampusnya, Hamilton College, di Clinton, New York, dalam kondisi teler karena overdosis heroin.

Peter Cania dari Kepolisian Kirkland kepada Associated Press mengungkapkan, gadis 19 tahun itu sempat dilarikan ke rumah sakit dan kesadarannya baru pulih di sana. Dia akhirnya dibebaskan dengan jaminan dan harus mengikuti sidang dengan jadwal yang akan ditentukan.

Selain penggunaan heroin, anak pertama empat bersaudara itu dikenai tuduhan mengonsumsi obat terlarang paraphernalia. Juga, kepemilikan mariyuana yang berhasil disita polisi dari kamar asramanya.

Ian S. Grant, yang berada di kamar Stephanie ketika polisi menggerebek, juga ditangkap. Mahasiswa di kampus yang sama berusia 21 tahun tersebut dikenai sangkaan kepemilikan heroin. Seperti Stephanie, dia dibebaskan dengan jaminan dan tengah menunggu jadwal sidang.

“Tak hanya melanggar hukum negara bagian, tindakan mahasiswa kami itu (Stephanie dan Ian) juga melanggar kebijakan Hamilton College. Kami akan mendukung penuh investigasi polisi.” Demikian pernyataan resmi Hamilton College yang dikirim ke kanal televisi WKTV seperti dikutip New York Post.
Hingga berita ini ditulis, juru bicara Jon Bon Jovi menolak berkomentar. Tapi, sudah pasti kejadian tersebut sangat menampar rocker yang dikenal sebagai family man yang tak hanya antinarkotika tapi juga anti minuman keras tersebut.

Jon yang juga berkarir di layar lebar itu dikenal pula sebagai aktivis sosial sekaligus filantropis. Pria 50 tahun tersebut adalah pendiri The Jon Bon Jovi Soul Foundation yang bergerak membantu kaum papa.

Oleh Presiden Barack Obama yang didukungnya penuh, pada 2010, pemilik album solo laris Blaze of Glory itu ditunjuk sebagai Dewan Gedung Putih untuk Solusi Kemasyarakatan. Selain itu, masih ada seabrek kegiatan sosial lainnya, mulai palang merah, penanggulangan AIDS, hingga penggalangan dana buat korban gempa di Haiti.

Penangkapan Stephanie diawali laporan dari seorang perempuan penghuni asrama yang tak disebutkan identitasnya oleh polisi.
Polisi terpaksa mendobrak pintu kamar karena Stephanie dan Grant yang berada di dalamnya tak merespons panggilan karena masih dalam pengaruh heroin. (c5/ttg/jpnn)

Polisi Sita Heroin dan Mariyuana dari Kamar Asramanya

NEW YORK- Konon, salah satu alasan Alec John Such keluar dari Bon Jovi pada 1994 adalah ketidaksukaan sang frontman, Jon Bon Jovi, pada ketergantungannya terhadap obat-obatan terlarang. Jon dan Bon Jovi memang dikenal sebagai rock star dan rock band yang bersih dari pengaruh narkotika.

KELUARGA: Jon Bon Jovi (tengah) bersama anakanya Stephanie Rose Bon Jovi (kiri)  istri, Dorothea Rose Hurley.//Larry Busacca
KELUARGA: Jon Bon Jovi (tengah) bersama anakanya Stephanie Rose Bon Jovi (kiri) dan istri, Dorothea Rose Hurley.//Larry Busacca

Ketika itu terjadi, Stephanie Rose Bongiovi, anak tertua Jon hasil pernikahannya dengan Dorothea, baru berumur sekitar setahun. Rocker bernama lengkap John Francis Bongiovi yang telah menjual sekitar 130 juta album bersama Bon Jovi tersebut tentu tak menyangka bahwa 18 tahun berselang, yang dialami Such itu akan menimpa sang buah hati.

Ya, dini hari kemarin sekitar pukul 02.00 waktu New York (pukul 14.00 WIB), Kepolisian Kirkland menangkap Stephanie di asrama kampusnya, Hamilton College, di Clinton, New York, dalam kondisi teler karena overdosis heroin.

Peter Cania dari Kepolisian Kirkland kepada Associated Press mengungkapkan, gadis 19 tahun itu sempat dilarikan ke rumah sakit dan kesadarannya baru pulih di sana. Dia akhirnya dibebaskan dengan jaminan dan harus mengikuti sidang dengan jadwal yang akan ditentukan.

Selain penggunaan heroin, anak pertama empat bersaudara itu dikenai tuduhan mengonsumsi obat terlarang paraphernalia. Juga, kepemilikan mariyuana yang berhasil disita polisi dari kamar asramanya.

Ian S. Grant, yang berada di kamar Stephanie ketika polisi menggerebek, juga ditangkap. Mahasiswa di kampus yang sama berusia 21 tahun tersebut dikenai sangkaan kepemilikan heroin. Seperti Stephanie, dia dibebaskan dengan jaminan dan tengah menunggu jadwal sidang.

“Tak hanya melanggar hukum negara bagian, tindakan mahasiswa kami itu (Stephanie dan Ian) juga melanggar kebijakan Hamilton College. Kami akan mendukung penuh investigasi polisi.” Demikian pernyataan resmi Hamilton College yang dikirim ke kanal televisi WKTV seperti dikutip New York Post.
Hingga berita ini ditulis, juru bicara Jon Bon Jovi menolak berkomentar. Tapi, sudah pasti kejadian tersebut sangat menampar rocker yang dikenal sebagai family man yang tak hanya antinarkotika tapi juga anti minuman keras tersebut.

Jon yang juga berkarir di layar lebar itu dikenal pula sebagai aktivis sosial sekaligus filantropis. Pria 50 tahun tersebut adalah pendiri The Jon Bon Jovi Soul Foundation yang bergerak membantu kaum papa.

Oleh Presiden Barack Obama yang didukungnya penuh, pada 2010, pemilik album solo laris Blaze of Glory itu ditunjuk sebagai Dewan Gedung Putih untuk Solusi Kemasyarakatan. Selain itu, masih ada seabrek kegiatan sosial lainnya, mulai palang merah, penanggulangan AIDS, hingga penggalangan dana buat korban gempa di Haiti.

Penangkapan Stephanie diawali laporan dari seorang perempuan penghuni asrama yang tak disebutkan identitasnya oleh polisi.
Polisi terpaksa mendobrak pintu kamar karena Stephanie dan Grant yang berada di dalamnya tak merespons panggilan karena masih dalam pengaruh heroin. (c5/ttg/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/