30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Alamakkk… Restoran di Nigeria Suguhkan Daging Manusia, Mau Tahu Harganya?

Ilustrasi
Ilustrasi

SUMUTPOS.CO – Kepolisian di Nigeria menggerebek sebuah restoran di Provinsi Anambra. Penyebabnya, restoran yang terletak di wilayah timur Nigeria itu menyuguhkan daging manusia ke para pelanggannya.

Awalnya, polisi mendapat petunjuk dari warga setempat yang curiga dengan sesuatu nan mengerikan di dalam dapur restoran. Seorang pemuka agama setempat yang makan di restoran itu awalnya curiga karena harga daging yang disuguhkan cukup tingi.

Dia disodori tagihan sebesar 700 Naira, atau sekitar Rp 45 ribu. Padahal, upah harian bagi jutaan warga Nigeria hanya mendekati Rp 12 ribu.

Karenanya, ia ingin mengetahui asal daging itu, pelanggan yang curiga pun berupaya mencari informasi. “Pengunjung menyadari reaksiku dan memberi tahu aku tentang potongan kecil daging yang aku makan sehingga tagihannya tinggi,” katanya.

Dan ternyata, potongan kecil daging itu pula yang membuat tagihannya bengkak. “Aku tak tahu aku telah disuguhi daging manusia dan itulah mengapa mahal,” tuturnya.

Karenanya, polisi yang mendapat informasi mencurigakan lantas menggerebek restoran yang berada di sebuah hotel itu. Ternyata, polisi menemukan kepala manusia yang masih meneteskan darah di dalam kantong plastik.

Polisi juga menemukan gudang senjata yang mencengangkan. Isinya antara lain granat. Dari penggerebakan itu, polisi menangkap 10 orang.

Seorang warga setempat justru mengaku tidak terkejut dengan terungkapnya restoran penyaji daging manusia itu. “Setiap waktu saya pergi ke pasar, saya melihat aktivitas yang aneh di dalam hotel itu,” katanya.

Menurutnya, pegawai-pegawai di hotel itu tak pernah terlihat berpakaian bersih.  “Membuat saya curiga dengan aktivitas mereka,” katanya.(bbcswahili/dailymail/ara/jpnn)

Ilustrasi
Ilustrasi

SUMUTPOS.CO – Kepolisian di Nigeria menggerebek sebuah restoran di Provinsi Anambra. Penyebabnya, restoran yang terletak di wilayah timur Nigeria itu menyuguhkan daging manusia ke para pelanggannya.

Awalnya, polisi mendapat petunjuk dari warga setempat yang curiga dengan sesuatu nan mengerikan di dalam dapur restoran. Seorang pemuka agama setempat yang makan di restoran itu awalnya curiga karena harga daging yang disuguhkan cukup tingi.

Dia disodori tagihan sebesar 700 Naira, atau sekitar Rp 45 ribu. Padahal, upah harian bagi jutaan warga Nigeria hanya mendekati Rp 12 ribu.

Karenanya, ia ingin mengetahui asal daging itu, pelanggan yang curiga pun berupaya mencari informasi. “Pengunjung menyadari reaksiku dan memberi tahu aku tentang potongan kecil daging yang aku makan sehingga tagihannya tinggi,” katanya.

Dan ternyata, potongan kecil daging itu pula yang membuat tagihannya bengkak. “Aku tak tahu aku telah disuguhi daging manusia dan itulah mengapa mahal,” tuturnya.

Karenanya, polisi yang mendapat informasi mencurigakan lantas menggerebek restoran yang berada di sebuah hotel itu. Ternyata, polisi menemukan kepala manusia yang masih meneteskan darah di dalam kantong plastik.

Polisi juga menemukan gudang senjata yang mencengangkan. Isinya antara lain granat. Dari penggerebakan itu, polisi menangkap 10 orang.

Seorang warga setempat justru mengaku tidak terkejut dengan terungkapnya restoran penyaji daging manusia itu. “Setiap waktu saya pergi ke pasar, saya melihat aktivitas yang aneh di dalam hotel itu,” katanya.

Menurutnya, pegawai-pegawai di hotel itu tak pernah terlihat berpakaian bersih.  “Membuat saya curiga dengan aktivitas mereka,” katanya.(bbcswahili/dailymail/ara/jpnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/