26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Dhuarrr… 66 Orang Tewas Disambar Petir di India Utara

Kilatan petir terlihat menerangi langit di atas wilayah Guwahati, India, saat terjadinya badai tanggal 18 April 2016 yang lalu (Foto: dok). Dalam 24 jam, 66 orang dilaporkan tewas tersambar petir di wilayah Bihar, India Utara, 21-22 Juni 2016.
Kilatan petir terlihat menerangi langit di atas wilayah Guwahati, India, saat terjadinya badai tanggal 18 April 2016 yang lalu (Foto: dok). Dalam 24 jam, 66 orang dilaporkan tewas tersambar petir di wilayah Bihar, India Utara, 21-22 Juni 2016.

SUMUTPOS.CO – Paling sedikit, 66 orang tewas akibat tersambar petir di India dalam periode waktu 24 jam dari Selasa hingga Rabu. Sebanyak 46 orang tewas di negara bagian Bihar, India Utara, di mana 22 lainnya juga terluka. Dan dua puluh lainnya tewas di negara bagian tetangganya, Uttar Pradesh.

Pejabat tinggi urusan bencana di Bihar, Viyas Ji, mengatakan, negara bagian itu akan menyediakan dana 5.900 dolar bagi keluarga-keluarga dari korban yang tewas dalam badai itu.

Pihak berwenang mengatakan jumlah korban tewas kemungkinan akan meningkat seiring masuknya laporan-laporan dari kawasan-kawasan pedesaan.

Petani di India paling sering menjadi korban sambaran petir, yang biasanya hadir mengiringi musim hujan.

India menerima 80 persen curah hujan tahunannya pada musim hujan, yang biasanya berlangsung antara Juni dan September. (voa)

Kilatan petir terlihat menerangi langit di atas wilayah Guwahati, India, saat terjadinya badai tanggal 18 April 2016 yang lalu (Foto: dok). Dalam 24 jam, 66 orang dilaporkan tewas tersambar petir di wilayah Bihar, India Utara, 21-22 Juni 2016.
Kilatan petir terlihat menerangi langit di atas wilayah Guwahati, India, saat terjadinya badai tanggal 18 April 2016 yang lalu (Foto: dok). Dalam 24 jam, 66 orang dilaporkan tewas tersambar petir di wilayah Bihar, India Utara, 21-22 Juni 2016.

SUMUTPOS.CO – Paling sedikit, 66 orang tewas akibat tersambar petir di India dalam periode waktu 24 jam dari Selasa hingga Rabu. Sebanyak 46 orang tewas di negara bagian Bihar, India Utara, di mana 22 lainnya juga terluka. Dan dua puluh lainnya tewas di negara bagian tetangganya, Uttar Pradesh.

Pejabat tinggi urusan bencana di Bihar, Viyas Ji, mengatakan, negara bagian itu akan menyediakan dana 5.900 dolar bagi keluarga-keluarga dari korban yang tewas dalam badai itu.

Pihak berwenang mengatakan jumlah korban tewas kemungkinan akan meningkat seiring masuknya laporan-laporan dari kawasan-kawasan pedesaan.

Petani di India paling sering menjadi korban sambaran petir, yang biasanya hadir mengiringi musim hujan.

India menerima 80 persen curah hujan tahunannya pada musim hujan, yang biasanya berlangsung antara Juni dan September. (voa)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/