31 C
Medan
Tuesday, July 2, 2024

Gempa di China, 47 Tewas, Ratusan Luka-luka

CHINA-Gempa bumi melanda wilayah China barat laut, Senin (22/7).Gempa dengan kedalaman yang dangkal itu terjadi dua kali dan menimbulkan belasan korban jiwa.

PASIEN: Sejumlah pasien rumah sakit terpaksa diungsikan  luar setelah terjadi gempa  China, Senin (22/7).
PASIEN: Sejumlah pasien rumah sakit terpaksa diungsikan di luar setelah terjadi gempa di China, Senin (22/7).

Badan Survei Geologi Amerika Serikat, USGS menyatakan seperti dilansir kantor berita AFP, gempa pertama berkekuatan 5,9 Skala Richter (RS) terjadi pada sekitar 07.45 waktu setempat. Pusat gempa berada sekitar 151 kilometer sebelah barat Provinsi Gansu dengan kedalaman hanya 9,8 kilometer.
Gempa kedua dengan kekuatan 5,6 SR melanda wilayah yang sama pada pukul 09.12 waktu setempat dan berada pada kedalaman 10,1 kilometer.
Korban jiwa akibat gempa bumi yang melanda China sejauh ini, sedikitnya 47 orang tewas dan hampir 300 orang lainnya luka-luka.

“Lebih dari 21.000 bangunan rusak parah dan lebih dari 1.200 bangunan telah ambruk,” kata pejabat biro gempa bumi di Provinsi Gansu, tempat gempa berkedalaman dangkal tersebut terjadi.

Menurut pejabat seperti dilansir kantor berita AFP, 296 orang mengalami luka-luka parah dalam gempa kembar itu.
Menurut Pusat Jaringan Gempa China, warga di wilayah Minxian mengatakan, gempa berlangsung sekitar satu menit. Disebutkan bahwa pohon-pohon bertumbangan dan rumah-rumah bergoyang. Gempa juga dirasakan di kota Lanzhou dan Xian, ibukota provinsi Shanxi.

Sebagian besar wilayah China barat memang rentan dilanda gempa.Awal tahun ini, gempa berkekuatan 6,6 SR mengguncang provinsi Sichuan dan menewaskan sekitar 200 orang. Ini terjadi lima tahun setelah hampir 90 ribu nyawa melayang dalam gempa dahsyat di provinsi yang sama.(net/jpnn)

CHINA-Gempa bumi melanda wilayah China barat laut, Senin (22/7).Gempa dengan kedalaman yang dangkal itu terjadi dua kali dan menimbulkan belasan korban jiwa.

PASIEN: Sejumlah pasien rumah sakit terpaksa diungsikan  luar setelah terjadi gempa  China, Senin (22/7).
PASIEN: Sejumlah pasien rumah sakit terpaksa diungsikan di luar setelah terjadi gempa di China, Senin (22/7).

Badan Survei Geologi Amerika Serikat, USGS menyatakan seperti dilansir kantor berita AFP, gempa pertama berkekuatan 5,9 Skala Richter (RS) terjadi pada sekitar 07.45 waktu setempat. Pusat gempa berada sekitar 151 kilometer sebelah barat Provinsi Gansu dengan kedalaman hanya 9,8 kilometer.
Gempa kedua dengan kekuatan 5,6 SR melanda wilayah yang sama pada pukul 09.12 waktu setempat dan berada pada kedalaman 10,1 kilometer.
Korban jiwa akibat gempa bumi yang melanda China sejauh ini, sedikitnya 47 orang tewas dan hampir 300 orang lainnya luka-luka.

“Lebih dari 21.000 bangunan rusak parah dan lebih dari 1.200 bangunan telah ambruk,” kata pejabat biro gempa bumi di Provinsi Gansu, tempat gempa berkedalaman dangkal tersebut terjadi.

Menurut pejabat seperti dilansir kantor berita AFP, 296 orang mengalami luka-luka parah dalam gempa kembar itu.
Menurut Pusat Jaringan Gempa China, warga di wilayah Minxian mengatakan, gempa berlangsung sekitar satu menit. Disebutkan bahwa pohon-pohon bertumbangan dan rumah-rumah bergoyang. Gempa juga dirasakan di kota Lanzhou dan Xian, ibukota provinsi Shanxi.

Sebagian besar wilayah China barat memang rentan dilanda gempa.Awal tahun ini, gempa berkekuatan 6,6 SR mengguncang provinsi Sichuan dan menewaskan sekitar 200 orang. Ini terjadi lima tahun setelah hampir 90 ribu nyawa melayang dalam gempa dahsyat di provinsi yang sama.(net/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/