AUSTRIA, SUMUTPOS.CO – Seorang turis Prancis yang gesit dan berpikir cepat berhasil mencegah jatuhnya sebuah bus ke sebuah tebing curam di Pegunungan Alpen Austria, setelah sopirnya jatuh pingsan.
Kendaraan tersebut menempuh perjalanan menyusuri pegunungan di Alpen Tyrol, dengan 21 penumpang di dalamnya, saat pengemudinya yang berusia 76 tahun ambruk, kata polisi.
Bus terus meluncur menuju tebing yang curam, namun seorang turis penumpang bis itu berhasil menginjak rem.
Bus kemudian menabrak pagar pembatas di pinggir jalan sebelum kemudian berhenti. Empat orang dibawa ke rumah sakit.
Penumpang tersebut, seorang pria Prancis berusia 65 tahun, duduk di dekat pengemudi dalam perjalanan itu.
Ia melihat pengemudinya jatuh sakit saat bis melintas di dekat kota Schwaz di Austria barat pada hari Sabtu (23/9) itu, lapor media setempat.
Dia kemudian melompat dari tempat duduknya saat bus mulai menyeruduk pagar pembatas pinggir jalan berbahan kayu dan menginjak rem. Dan bis itu pun terhenti dalam posisi menggantung di atas tebing, hanya beberapa meter dari bibir tebing sedalam 100 meter.
“Bis itu benar-benar sudah berada di ambang bencana,” kata seorang juru bicara kepolisian setempat. Ia menambahkan, merupakan ‘keberuntungan luar biasa,’ bahwa tindakan refleks seorang penumpang berhasil menghentikan bus,’ katanya seperti dikutip kantor berita AFP.
Pada tahun 2004, lima turis tewas saat sebuah bis keluar jalur dan jatuh ke sebuah tanggul setinggi 30 meter di dekat desa Bad Dürrnberg, selatan Salzburg, Austria. (bbc)
