SUMUTPOS.CO – Dua puluh dua sekolah Katolik Roma di daerah terpencil di India timur setuju untuk memasang dewi Hindu, Saraswati, berdampingan dengan gambar Yesus dan Bunda Maria.
Mereka mengambil langkah ini setelah mendapat desakan dari organisasi Hindu sayap kanan.
Pernyataan bersama yang dikeluarkan sekolah-sekolah itu dan Vishwa Hindu Parishad (VHP) atau Dewan Hindu Dunia mengatakan kepala sekolah di lembaga pendidikan Katolik juga harus dipanggil “Bapak” bukan “Romo”.
Media di India memberitakan kedua pihak menggelar pertemuan hari Minggu (23/11).
Agama-agama non-Hindu di negara bagian Chhattisgarh sejak beberapa waktu terakhir dilarang menyebarkan agama mereka dan praktik beribadah juga dibatasi.
Vishwa Hindu Parishad yang berhaluan garis keras mendukung Bharatiya Janata Party atau Partai BJP yang berkuasa pimpinan Perdana Menteri Narendra Modi. (BBC)
SUMUTPOS.CO – Dua puluh dua sekolah Katolik Roma di daerah terpencil di India timur setuju untuk memasang dewi Hindu, Saraswati, berdampingan dengan gambar Yesus dan Bunda Maria.
Mereka mengambil langkah ini setelah mendapat desakan dari organisasi Hindu sayap kanan.
Pernyataan bersama yang dikeluarkan sekolah-sekolah itu dan Vishwa Hindu Parishad (VHP) atau Dewan Hindu Dunia mengatakan kepala sekolah di lembaga pendidikan Katolik juga harus dipanggil “Bapak” bukan “Romo”.
Media di India memberitakan kedua pihak menggelar pertemuan hari Minggu (23/11).
Agama-agama non-Hindu di negara bagian Chhattisgarh sejak beberapa waktu terakhir dilarang menyebarkan agama mereka dan praktik beribadah juga dibatasi.
Vishwa Hindu Parishad yang berhaluan garis keras mendukung Bharatiya Janata Party atau Partai BJP yang berkuasa pimpinan Perdana Menteri Narendra Modi. (BBC)
