29 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Vietnam Punya Presiden Baru

HANOI – Sejumlah pejabat di Vietnam yang tergabung dalam Majelis Nasional, memilih Truong Tan Sang sebagai Presiden Vietnam. Pria berusia 62 tahun itu mendapatkan 97 suara dalam voting.

Truong Tan Sang sebelumnya juga aktif dalam Partai Komunis Vietnam. Demikian seperti diberitakan Associated Press, Senin (25/7). Usai terpilih, Sang sapaan akrabnya berjanji meningkatkan moral dan belajar dari Presiden Ho Chin Minh.
“Saya berjanji akan meningkatkan moral saya dan belajar dari Presiden Ho Chi Minh untuk menjadikan Vietnam sebagai negara industri pada 2015 mendatang,” ujar Sang.

Sang lahir pada 1949 di Distrik Duc Hoa, Provinsi Long An. Dirinya seorang sarjana hukum. Sang sempat menjabat sebagai anggota politbiro di Vietnam. Sang juga menunjuk Perdana Menteri Nguyen Tan Dung untuk melanjutkan jabatannya sebagai perdana menteri yang kedua kalinya.

Naiknya Truong Tan Sang sebagai Presiden Vietnam terjadi saat Vietnam tengah mengalami masalah yang cukup serius yakni sengketa Laut Cina Selatan. (bbs/jpnn)

HANOI – Sejumlah pejabat di Vietnam yang tergabung dalam Majelis Nasional, memilih Truong Tan Sang sebagai Presiden Vietnam. Pria berusia 62 tahun itu mendapatkan 97 suara dalam voting.

Truong Tan Sang sebelumnya juga aktif dalam Partai Komunis Vietnam. Demikian seperti diberitakan Associated Press, Senin (25/7). Usai terpilih, Sang sapaan akrabnya berjanji meningkatkan moral dan belajar dari Presiden Ho Chin Minh.
“Saya berjanji akan meningkatkan moral saya dan belajar dari Presiden Ho Chi Minh untuk menjadikan Vietnam sebagai negara industri pada 2015 mendatang,” ujar Sang.

Sang lahir pada 1949 di Distrik Duc Hoa, Provinsi Long An. Dirinya seorang sarjana hukum. Sang sempat menjabat sebagai anggota politbiro di Vietnam. Sang juga menunjuk Perdana Menteri Nguyen Tan Dung untuk melanjutkan jabatannya sebagai perdana menteri yang kedua kalinya.

Naiknya Truong Tan Sang sebagai Presiden Vietnam terjadi saat Vietnam tengah mengalami masalah yang cukup serius yakni sengketa Laut Cina Selatan. (bbs/jpnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/