31 C
Medan
Wednesday, July 3, 2024

Semur Diklaim Berasal dari Malaysia

JAKARTA – Setelah rendang diklaim sebagai masakan khas Malasyia, kini giliran masakan semur mulai dilirik negeri Jiran itu. Bukti semur mulai dilirik terekam dalam dua buku yang diterbitkan negara itu.

Demikian disampaikan Anggota Komunitas Kuliner, Arie Parikesit, Kamis (27/10). Dia menyebutkan dua judul buku itu adalah Flavour of Malaysia dan Complete Asian Cookbook. Kedua bukut itu merupakan buku masak yang mencantumkan resep masakan semur.

Dia mengungkapkan kondisi ini perlu mendapat perhatian dari masyarakat Indonesia. Sebab, jangan sampai Semur diklaim asli Malaysia. Hal inilah yang semestinya diantisipasi bukan hanya sekedar rasa emosional saja, tetapi perlu langkah konkrit dari seluruh masyarakat Indonesia.

Arie mengajak, masyarakat Indonesia sebaiknya jangan memunculkan rasa emosional, melainkan harus melahirkan langkah konkrit yang dimaksud yakni menyebarkan informasi tentang semur sebagai identitas nasional.
“Biarkan Malaysia mengenalkan semur sebagai masakannya, tapi yang namanya pecinta kuliner tentu akan mencari tahu asal muasal semur itu,” paparnya.

Tugas masyarakat Indonesia, lanjut dia, menyiapkan informasi utuh tentang semur. Misalnya, bumbu-bumbunya, bagaimana ragam semur di daerah-daerah dan informasi lainnya. Dengan demikian, pecinta kuliner mancanegara akan menyimpulkan bahwa semur merupakan khas masakan Indonesia. (bbs/jpnn)

JAKARTA – Setelah rendang diklaim sebagai masakan khas Malasyia, kini giliran masakan semur mulai dilirik negeri Jiran itu. Bukti semur mulai dilirik terekam dalam dua buku yang diterbitkan negara itu.

Demikian disampaikan Anggota Komunitas Kuliner, Arie Parikesit, Kamis (27/10). Dia menyebutkan dua judul buku itu adalah Flavour of Malaysia dan Complete Asian Cookbook. Kedua bukut itu merupakan buku masak yang mencantumkan resep masakan semur.

Dia mengungkapkan kondisi ini perlu mendapat perhatian dari masyarakat Indonesia. Sebab, jangan sampai Semur diklaim asli Malaysia. Hal inilah yang semestinya diantisipasi bukan hanya sekedar rasa emosional saja, tetapi perlu langkah konkrit dari seluruh masyarakat Indonesia.

Arie mengajak, masyarakat Indonesia sebaiknya jangan memunculkan rasa emosional, melainkan harus melahirkan langkah konkrit yang dimaksud yakni menyebarkan informasi tentang semur sebagai identitas nasional.
“Biarkan Malaysia mengenalkan semur sebagai masakannya, tapi yang namanya pecinta kuliner tentu akan mencari tahu asal muasal semur itu,” paparnya.

Tugas masyarakat Indonesia, lanjut dia, menyiapkan informasi utuh tentang semur. Misalnya, bumbu-bumbunya, bagaimana ragam semur di daerah-daerah dan informasi lainnya. Dengan demikian, pecinta kuliner mancanegara akan menyimpulkan bahwa semur merupakan khas masakan Indonesia. (bbs/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/