SUMUTPOS.CO – Bercerita berbagai hal tentang seks memang tidak ada habisnya. Penelitian sering menunjukkan bahwa berhubungan seks dan mengalami orgasme sangat bermanfaat bagi kesehatan kita.
Ya, mengalami orgasme secara teratur ternyata bisa mengurangi risiko kanker prostat bagi pria. Pria yang mengalami ejakulasi lebih teratur sepanjang hidup mereka mampu menurunkan risiko kanker ini.
Hal ini mungkin disebabkan bahwa jika sperma secara teratur dibersihkan maka memungkinkan sel-sel baru untuk tumbuh dan berkembang dan membantu menghentikan penumpukan sel-sel lama yang mungkin akan berubah menjadi kanker.
Prostat adalah kelenjar satsuma berukuran kecil yang terletak antara MR P dan kandung kemih, yang fungsi untuk menghasilkan cairan putih kental yang dicampur dengan sperma yang dihasilkan oleh testis untuk membuat semen.
Para peneliti dari Harvard Medical School menemukan bahwa pria yang berusia 40 hingga 49 tahun yang mengalami ejakulasi 21 kali atau lebih dalam sebulan ternyata mampu mengurangi risiko kanker prostat sebesar 22 persen.
” Penemuan ini merupakan hasil yang sangat menggembirakan tetapi perlu ditindak lanjuti dengan hati-hati” kata peneliti Dr. Jennifer Rider, seperti dilansir laman Daily Mail, Kamis (21/5).
Dr. Jennifer menambahkan bahwa penelitian lebih lanjut harus dilakukan untuk memahami bagaimana orgasme mengurangi risiko kanker prostat.
Penelitian ini diterbitkan dalam jurnal Cancer Epidemiology. (fnny/jpnn)
SUMUTPOS.CO – Bercerita berbagai hal tentang seks memang tidak ada habisnya. Penelitian sering menunjukkan bahwa berhubungan seks dan mengalami orgasme sangat bermanfaat bagi kesehatan kita.
Ya, mengalami orgasme secara teratur ternyata bisa mengurangi risiko kanker prostat bagi pria. Pria yang mengalami ejakulasi lebih teratur sepanjang hidup mereka mampu menurunkan risiko kanker ini.
Hal ini mungkin disebabkan bahwa jika sperma secara teratur dibersihkan maka memungkinkan sel-sel baru untuk tumbuh dan berkembang dan membantu menghentikan penumpukan sel-sel lama yang mungkin akan berubah menjadi kanker.
Prostat adalah kelenjar satsuma berukuran kecil yang terletak antara MR P dan kandung kemih, yang fungsi untuk menghasilkan cairan putih kental yang dicampur dengan sperma yang dihasilkan oleh testis untuk membuat semen.
Para peneliti dari Harvard Medical School menemukan bahwa pria yang berusia 40 hingga 49 tahun yang mengalami ejakulasi 21 kali atau lebih dalam sebulan ternyata mampu mengurangi risiko kanker prostat sebesar 22 persen.
” Penemuan ini merupakan hasil yang sangat menggembirakan tetapi perlu ditindak lanjuti dengan hati-hati” kata peneliti Dr. Jennifer Rider, seperti dilansir laman Daily Mail, Kamis (21/5).
Dr. Jennifer menambahkan bahwa penelitian lebih lanjut harus dilakukan untuk memahami bagaimana orgasme mengurangi risiko kanker prostat.
Penelitian ini diterbitkan dalam jurnal Cancer Epidemiology. (fnny/jpnn)
