25 C
Medan
Tuesday, November 26, 2024
spot_img

Pestisida Sebabkan Autisme pada Bayi?

Perempuan hamil amat mungkin melahirkan anak dengan autisme jika terpapar pestisida.
Perempuan hamil amat mungkin melahirkan anak dengan autisme jika terpapar pestisida.

SUMUTPOS.CO – Perempuan hamil yang berdomisili dekat lahan pertanian yang menggunakan pestisida amat berisiko melahirkan anak dengan autisme, menurut studi di Amerika Serikat.

Temuan sekelompok peneliti dari Fakultas Kesehatan Masyarakat di Universitas California, Davis, didapat ketika mengkaji basis data penggunaan pestisida di Negara Bagian California dan alamat rumah 1.000 responden yang memiliki anak dengan autisme.

“Kami memetakan dimana responden kami bermukim selama periode kehamilan dan kelahiran,” kata Irva Hertz-Piccioto, peneliti utama.

Pemetaan itu dimungkinkan lantaran aturan hukum di California mengharuskan setiap pengguna pestisida menyerahkan laporan kepada aparat berwenang mengenai jenis, di mana, kapan, dan seberapa banyak pestisida digunakan.

“Kami melihat beberapa jenis pestisida umum digunakan dekat rumah-rumah tempat ibu yang memiliki anak penyandang autisme atau kelambanan kognitif,” kata Hertz-Piccioto.

 

PERIODE RENTAN

Berdasarkan data kajian, sekitar sepertiga dari seluruh responden bermukim dalam radius 1,25 hingga 1,75 kilometer dari lokasi pestisida digunakan.

Para peneliti kemudian mendapati bahwa risiko autisme pada janin berada pada puncak tatkala pestisida terpapar kepada kandungan dalam periode trimester kedua dan ketiga. Pembentukan otak pada janin, lanjut para peneliti, amat rentan tatkala terkena pestisida.

“Studi ini menegaskan hasil riset sebelumnya yang melaporkan keterkaitan antara anak dengan autisme dan paparan produk kimia pertanian terhadap janin di California. Pesannya amat jelas, perempuan hamil harus menghindari kontak dengan produk kimia pertanian,” kata Janie Shelton, peneliti Universitas California, Davis.

Autisme adalah suatu gangguan neurobiologis yang terjadi pada anak di bawah umur 3 tahun. Jenis dan keparahannya amat beragam pada setiap kasus.

Di AS, kasus autisme meningkat setiap tahun dalam beberapa tahun terakhir. Beberapa pejabat Departemen Kesehatan AS mengatakan autisme kini terdapat pada satu anak dari setiap 68 anak. (BBC)

Perempuan hamil amat mungkin melahirkan anak dengan autisme jika terpapar pestisida.
Perempuan hamil amat mungkin melahirkan anak dengan autisme jika terpapar pestisida.

SUMUTPOS.CO – Perempuan hamil yang berdomisili dekat lahan pertanian yang menggunakan pestisida amat berisiko melahirkan anak dengan autisme, menurut studi di Amerika Serikat.

Temuan sekelompok peneliti dari Fakultas Kesehatan Masyarakat di Universitas California, Davis, didapat ketika mengkaji basis data penggunaan pestisida di Negara Bagian California dan alamat rumah 1.000 responden yang memiliki anak dengan autisme.

“Kami memetakan dimana responden kami bermukim selama periode kehamilan dan kelahiran,” kata Irva Hertz-Piccioto, peneliti utama.

Pemetaan itu dimungkinkan lantaran aturan hukum di California mengharuskan setiap pengguna pestisida menyerahkan laporan kepada aparat berwenang mengenai jenis, di mana, kapan, dan seberapa banyak pestisida digunakan.

“Kami melihat beberapa jenis pestisida umum digunakan dekat rumah-rumah tempat ibu yang memiliki anak penyandang autisme atau kelambanan kognitif,” kata Hertz-Piccioto.

 

PERIODE RENTAN

Berdasarkan data kajian, sekitar sepertiga dari seluruh responden bermukim dalam radius 1,25 hingga 1,75 kilometer dari lokasi pestisida digunakan.

Para peneliti kemudian mendapati bahwa risiko autisme pada janin berada pada puncak tatkala pestisida terpapar kepada kandungan dalam periode trimester kedua dan ketiga. Pembentukan otak pada janin, lanjut para peneliti, amat rentan tatkala terkena pestisida.

“Studi ini menegaskan hasil riset sebelumnya yang melaporkan keterkaitan antara anak dengan autisme dan paparan produk kimia pertanian terhadap janin di California. Pesannya amat jelas, perempuan hamil harus menghindari kontak dengan produk kimia pertanian,” kata Janie Shelton, peneliti Universitas California, Davis.

Autisme adalah suatu gangguan neurobiologis yang terjadi pada anak di bawah umur 3 tahun. Jenis dan keparahannya amat beragam pada setiap kasus.

Di AS, kasus autisme meningkat setiap tahun dalam beberapa tahun terakhir. Beberapa pejabat Departemen Kesehatan AS mengatakan autisme kini terdapat pada satu anak dari setiap 68 anak. (BBC)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/