BPPT Kota Medan Terima Sertifikat ISO 9001:2008
Pemerintah Kota (Pemko) Medan melalui Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT) menerima sertifikat ISO 9001:2008 dari Badan Sertifikasi Verification New Zealand Limited (VNZ). Sertifikat mutu diserahkan Country Director Verification New Zealand Victor Y Santoso kepada Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM di Balai Kota Medan, Jumat (14/12).
Wali Kota Medan mengapresiasi atas keberhasilan yang diraih BPPT tersebut. Pasalnya, sertifikat mutu yang diterima itu merupakan prestasi sekaligus wujud nyata Pemko Medan untuk terus memperbaiki kinerja pelayanan publik kepada masyarakat.
Untuk itu, instansi lainnya terutama yang berurusan langsung dengan pelayanan kepada masyarakat segera mengikuti jejak BPPT. Sebelumnya, Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan (TRTB) juga mendapatkan Sertifikat ISO 9001:2008.
“Untuk 2013, saya minta seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemko Medan yang berurusan langsung dengan pelayanan masyarakat agar meningkatkan kualitas pelayanan. Khusus untuk Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Kantor Perpustakaan dan Kantor Camat Medan Petisah harus mendapatkan ISO 9001:2008 di 2013,” katanya.
Menurut Wali Kota Medan, penerapan standar pelayanan melalui penerapan sistem manajemen mutu ISO 9001:2008 untuk pelayanan perizinan merupakan salah satu langkah efektif guna meningkatkan secara bertahap kualitas pelayanan, sekaligus menghapus stigma dalam masyarakat yang beranggapan bahwa mengurus perizinan itu berbelit-belit dan lama.
“Saya berharap penerapan sistem manajemen mutu berbasis ISO:2008 dapat semakin meningkatkan kinerja sistem dan citra yang semakin baik BBPT khususnya, serta Pemko Medan umumnya di mata masyarakat luas. Untuk itu keberhasilan yang diraih terus dipertahanakna dan ditingkatkan lagi sehingga masyarakat yang berurusan di BPPT semakin terpuaskan,” harapnya.
Dalam kesempatan itu Wali Kota kembali menegaskan komitmennya, peningkatan terhadap pelayanan publik kini menjadi prioritas utama. Untuk itu, seluruh jajaran Pemko Medan harus memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat. Karenanya, pola kinerja yang selama ini dilayani harus diubah menjadi melayani. Jika perlu dilakukan perubahan SDM guna menghasilkan pelayanan lebih berkualitas.
“Karena pelayanan berkualitas bukan merugikan seorang PNS, melainkan suatu kewajiban PNS dalam memuaskan setiap masyarakat yang berurusan dengan pemerintah,” katanya.
Usai menerima Sertifikat ISO 9001:2008 dari Badan SertifikasiVerification New Zealand Limited, Wali Kota selanjutnya menyerahkan sertifikat itu kepada Kepala BPPT Medan Ir Wirya Al Rahman.
Setelah itu Wirya memperkenalkan pelucuran website BPPT. Dengan melihat website itu, masyarakat bisa mengetahui persyaratan yang dibutuhkan dalam pengurusan perizinan dan biayanya (gus)
Sistem Melayani Tetap Diawasi
Country Director Verification New Zealand Victor Y Santoso menjelaskan, tidak mudah untuk mendapatkan Sertifikat ISO 9001:2008, cukup banyak persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi. Artinya, institusi yang mendapatkan sertifikat mutu harus memenuhi prosedur-prosedur dan diimplementasikan dengan baik, transparan, dan menjamin kepuasan masyarakat yang dilayani.
“Selain itu, ada peningkatan yang berkesinambungan dan memiliki ukuran-ukuran dalam setiap prosesnya untuk dikatakan berhasil,” katanya.
Victor mengaku, pihaknya telah melakukan audit dengan menurunkan auditor langsung ke BPPT. Selanjutnya, auditor melakukan audit terkait administrasi untuk melihat apakah sudah menjalankan prosedur atau tidak.
Dia menambahkan, melihat apakah pengukuran-pengukuran kerja dilakukan dengan baik atau tidak. Selanjutnya bagaimana pelayanan yang diberikan kepada masyarakat, pengecekan dokumen dan observasi.
“Dari audit yang dilakukan, maka BPPT berhak mendapatkan ISO 9001:2008,” ujarnya.
Lebih lanjut, Victor berharap agar BPPT mempertahanakan keberhasilan yang diraih dan jika bisa ditingkatkan lagi. Sebab, pihaknya akan terus melakukan pengawasan untuk memastikan BPPT masih layak menyandang Sertifikat ISO 9001:2008.
“Jika dalam pengawasan yang dilakukan ternyata BPPT tidak layak lagi mendapatkannya, maka kita usulkan Sertifikat ISO 9001:2008 untuk ditarik,” tegasnya. (gus)