25 C
Medan
Saturday, June 29, 2024

Rahudman Dinonaktifkan, Balai Kota Tetap Normal

MESKIPUN Drs Rahudman Harahap MM telah dinonaktifkan sementara dari Wali Kota Medan mulai Rabu (15/5), tapi aktivitas para para pegawai di Balai Kota tetap normal. Para PNS tetap sibuk bekerja, seperti tidak peduli dengan kasus pimpinan mereka tersebut.

“Kita disini bekerja sebagai abdi Negera, jadi tidak peduli bagaimana pimpinan. Yang penting, kita tetap bekerja untuk melayani masyarakat Kota Medan ini,” ujar seorang PNS di Balai Kota yang tidak ingin namanya dikorankan, Rabu (15/5).

Menurut pantuan Sumut Pos, berita tentang penonaktifan sementara Rahudman Harahap tersebut sudah menyebar ke seluruh telinga para pegawai di Balai Kota. Namun, mereka sepertinya tidak terpengaruh terhadap berita tersebut. Tapi, para petinggi SKPD yang biasanya lalu lalang di Balai Kota, satu pun tidak menunjukkan hidungnya.

Begitu juga dengan Plt Wali Kota Medan Drs H Dzulmi Eldin MSi masih belum terlihat beraktifitas sebagai kepala daerah di Kantor Wali Kota Medan. Meski sudah resmi menyandang Plt Wali Kota Medan, Eldin hanya terlihat mengantor pada pukul 09.00 WIB hingga pukul 10.00 WIB. Setelah meninggalkan Balai Kota, Eldin masih belum juga terlihat mengantor hingga pukul 17.00 WIB.

Bahkan, mobil dinas yang sering dipakainya BK 2 I atau BK 9 WW Kijang Innova bersama pengawalnya sepeda motor Patroli petugas Dishub Kota Medan juga tidak terlihat hingga sore. “Pak Eldin sudah mulai hari ini (Rabu,Red) sudah bekerja sebagai Plt Wali Kota Medan. Tidak ada masalah, yang jelas roda pemerintahan tetap jalan seperti biasa,” ujar Sekda Kota Medan Ir Syaiful Bahri Lubis.

Namun, karena Eldin tidak ada, Syaiful Bahri pun bertugas untuk menerima para tamu Wali Kota yang sudah disusun sebelumnya. Seperti PT Pertamina Gas, yang seharusnya bertemu dengan Wali Kota, terpaksa bertemu dengan Sekda. “Sebelumnya diagendakan bertemu dengan Pak Wali Kota, tapi karena sudah nonaktif, dialihkan ke Sekda,” ungkap seorang petugas keamanan di Balai Kota.

Sementara itu, Plt Wali Kota Medan Drs H Dzulmi Eldin MSi mengatakan, akan melanjutkan apa yang sudah diprogramkan bersama Rahudman Harahap, wali kota nonaktif, tak akan membuat program baru. “Saya akan menjalankan apa yang sudah kita programkan bersama dengan Pak Rahudman. Apa yang sudah berjalan, itu yang kita lanjutkan. Saya akan terus melakukan koordinasi dengan Pak Rahudman,” kata Dzulmi Eldin.

Eldin juga menyatakan, dia tidak akan mengoreksi apa yang sudah dilaksanakan Rahudman. Pasalnya, semua pelaksanaan kegiatan pemerintahan itu, sudah mereka sepakati bersama sebagai pasangan wali kota dan wakil wali kota terpilih sejak 2010. Termasuk dalam hal ini, pelantikan sekitar 400 pejabat dalam dua hari belakangan.

Eldin juga meminta masyarakat kota Medan agar mendoakan Rahudman Harahap terbebas dari jeratan hukum. Dirinya berharap dapat membangun kota Medan bersama Rahudman kembali. “Kita doakan saja agar Rahudman terbebas dari jeratan hukum, agar kita bisa bersama- sama lagi membangun kota Medan ini,” katanya. (mag-7)

MESKIPUN Drs Rahudman Harahap MM telah dinonaktifkan sementara dari Wali Kota Medan mulai Rabu (15/5), tapi aktivitas para para pegawai di Balai Kota tetap normal. Para PNS tetap sibuk bekerja, seperti tidak peduli dengan kasus pimpinan mereka tersebut.

“Kita disini bekerja sebagai abdi Negera, jadi tidak peduli bagaimana pimpinan. Yang penting, kita tetap bekerja untuk melayani masyarakat Kota Medan ini,” ujar seorang PNS di Balai Kota yang tidak ingin namanya dikorankan, Rabu (15/5).

Menurut pantuan Sumut Pos, berita tentang penonaktifan sementara Rahudman Harahap tersebut sudah menyebar ke seluruh telinga para pegawai di Balai Kota. Namun, mereka sepertinya tidak terpengaruh terhadap berita tersebut. Tapi, para petinggi SKPD yang biasanya lalu lalang di Balai Kota, satu pun tidak menunjukkan hidungnya.

Begitu juga dengan Plt Wali Kota Medan Drs H Dzulmi Eldin MSi masih belum terlihat beraktifitas sebagai kepala daerah di Kantor Wali Kota Medan. Meski sudah resmi menyandang Plt Wali Kota Medan, Eldin hanya terlihat mengantor pada pukul 09.00 WIB hingga pukul 10.00 WIB. Setelah meninggalkan Balai Kota, Eldin masih belum juga terlihat mengantor hingga pukul 17.00 WIB.

Bahkan, mobil dinas yang sering dipakainya BK 2 I atau BK 9 WW Kijang Innova bersama pengawalnya sepeda motor Patroli petugas Dishub Kota Medan juga tidak terlihat hingga sore. “Pak Eldin sudah mulai hari ini (Rabu,Red) sudah bekerja sebagai Plt Wali Kota Medan. Tidak ada masalah, yang jelas roda pemerintahan tetap jalan seperti biasa,” ujar Sekda Kota Medan Ir Syaiful Bahri Lubis.

Namun, karena Eldin tidak ada, Syaiful Bahri pun bertugas untuk menerima para tamu Wali Kota yang sudah disusun sebelumnya. Seperti PT Pertamina Gas, yang seharusnya bertemu dengan Wali Kota, terpaksa bertemu dengan Sekda. “Sebelumnya diagendakan bertemu dengan Pak Wali Kota, tapi karena sudah nonaktif, dialihkan ke Sekda,” ungkap seorang petugas keamanan di Balai Kota.

Sementara itu, Plt Wali Kota Medan Drs H Dzulmi Eldin MSi mengatakan, akan melanjutkan apa yang sudah diprogramkan bersama Rahudman Harahap, wali kota nonaktif, tak akan membuat program baru. “Saya akan menjalankan apa yang sudah kita programkan bersama dengan Pak Rahudman. Apa yang sudah berjalan, itu yang kita lanjutkan. Saya akan terus melakukan koordinasi dengan Pak Rahudman,” kata Dzulmi Eldin.

Eldin juga menyatakan, dia tidak akan mengoreksi apa yang sudah dilaksanakan Rahudman. Pasalnya, semua pelaksanaan kegiatan pemerintahan itu, sudah mereka sepakati bersama sebagai pasangan wali kota dan wakil wali kota terpilih sejak 2010. Termasuk dalam hal ini, pelantikan sekitar 400 pejabat dalam dua hari belakangan.

Eldin juga meminta masyarakat kota Medan agar mendoakan Rahudman Harahap terbebas dari jeratan hukum. Dirinya berharap dapat membangun kota Medan bersama Rahudman kembali. “Kita doakan saja agar Rahudman terbebas dari jeratan hukum, agar kita bisa bersama- sama lagi membangun kota Medan ini,” katanya. (mag-7)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/