Atas dasar itulah, Wali Kota berpesan agar Tim Satgas Pangan Kota Medan dapat menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya, sehingga masyarakat bisa mendapatkan pelayanan terbaik jelang bulan puasa dan hari Raya Idul Fitri 1438 H.
“Saya yakin kerjasama yang baik antara Tim Satgas Pangan dengan instansi terkait lainnya, insya Allah dapat meredam terjadinya kelangkaan pangan, gejolak harga dan dampak buruk lainnya yang terjadi di tengah masyarakat,”ungkapnya.
Pelantikan Tim Satgas Pangan ini turut dihadiri Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Sandi Nugroho SIK SH MH, Dandim 0201/BS, Kol Inf Bambang Herqutanto, Kajari Medan Olopan Nainggolan SH MH, Dandenpom I/5 Medan, Letkol CPM David Medison SIP, Kapolresta Belawan, AKBP Yemi Mandagi, Sekda Kota Medan, Ir Syaiful Bahri Lubis serta asisten dan sejumlah pimpinan SKPD.
Sementara itu Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Sandi Nugroho SIK SH MH usai pelantikan mengatakan, Tim Satgas Pangan Kota Medan ini akan melakukan monitoring ke pasar-pasar, gudang maupun di tengah masyarakat untuk mengetahui ketersediaan bahan kebutuhan pokok maupun harga.
Apabila tim menerima laporan dari masyarakat dan kemudian terbukti melakukan penimbunan kebutuhan pangan maupun melakukan spekulasi harga, Kapolrestabes menegaskan Tim Satgas Pangan langsung mengambil tindakan tegas sesuai dengan peraturan hukum yang berlaku.
“Demi efektifitas kerja tim, maka kita akan bekerjasama dan sama-sama bekerja sesuai dengan tupoksinya masing-masing agar kertahanan pangan di Kota Medan bisa kita jaga dan amankan sehingga jelang puasa sampai lebaran nanti tidak ada gejolakharga yang terjadi,” jelas Kapolrestabes.
Ketika disinggung mengenai mekanisme kerja Tim Satgas Pangan, Kapolrestabes menjelaskan, bahwa masing-masing pihak telah mempunyai SOP, hanya tinggal menyamakan persepsi saja. “Pada prinsipnya kita mencegah terjadinya gejolak harga yang dilakukan para spekulan. Kemduain kita menjaga ketersediaan bahan pangan di Kota Medan jelang puasa sampai Hari Raya Idul Fitri 1438 H,” paparnya. (prn/han)