32 C
Medan
Saturday, June 29, 2024

Pelabuhan Belawan Harus Dimodernisasi

Pelabuhan Belawan harus segera dimodernisasi sehingga menjadi pelabuhan pengembangan koridor wilayah barat. Jika berhasil dikembangkan, bisa mendorong peningkatan ekonomi masyarakat. Untuk itu seluruh instansi terkait harus bersinergi agar Pelabuhan Belawan dapat dimordernisasi.

Coffe Morning: Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM, Danlantamal  I Belawan Laksamana Pertama TNI Didik Wahyudi, Kapolresta Pelabuhan Belawan AKBP Endro Kiswanto, Kajari Belawan Ranu Subroto SH, Kepala Syahbandar Belawan Benyamin Tangkuman SSos, Ketua Dewan Kota Afifuddin Lubis bersama sejumlah Pimpinan SKPD  Lingkungan Pemko Medan berkumpul  acara Coffe Morning. //redianto/sumut pos
Coffe Morning: Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM, Danlantamal I Belawan Laksamana Pertama TNI Didik Wahyudi, Kapolresta Pelabuhan Belawan AKBP Endro Kiswanto, Kajari Belawan Ranu Subroto SH, Kepala Syahbandar Belawan Benyamin Tangkuman SSos, Ketua Dewan Kota Afifuddin Lubis bersama sejumlah Pimpinan SKPD di Lingkungan Pemko Medan berkumpul di acara Coffe Morning. //redianto/sumut pos

Demikian kata Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM dalam acara Coffe Morning bersama Keluarga Maritim Medan di ruang VIP Terminal Penumpang Ujung Baru Pelabuhan Belawan, Selasa (26/3).  ”Itu sebabnya saya sangat mengapresiasi sekali dilaksanakannya Coffe Morning ini,” kata Wali Kota.

Wali Kota mengapresiasikan karena ia menilai acara ini cukup penting dan sangat startegis terkait dengan konsep Menko Perekonomian Republik Indonesia yakni Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MPEI) untuk wilayah barat. Di dalam konsep  ini akan dikembangkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei dan pembangunan pelabuhan Kuala Tanjung.

“Namun sebelum itu terlaksana, maka Pelabuhan Belawan harus dimodernisasi. Untuk itu seluruh fasilitas pendukung dan sarana yang ada  harus dibenahi. Maka untuk itu seluruh instansi terkait mulai Lantamal Belawan, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Syahbandar dan Pelindo harus sepakat bersama-sama memodernisasi Pelabuhan Belawan,”  ungkap Wali Kota.

Dijelaskan Wali Kota, modernisasi Pelabuhan Belawan penting dilakukan agar menjadi pelabuhan lebih baik sekaligus pengembangan koridor wilayah barat.  “Itu harapan kita. Kalau modernisasi dilakukan dan Pelabuhan Belawan semakin berkembang, maka otomatis akan mendukung peningkatan ekonomi rakyat di kawasan ini. Ini yang paling penting bagi kita,” jelasnya.

Dalam kesempatan itu Wali Kota  mengungkapkan, pembangunan kawasan Medan bagian Utara kini menjadi prioritas utama. Atas dasar itulah 40 persen dari APBD Kota Medan digunakan untuk membangun Medan bagian Utara.  Salah satunya dengan membangun kawasan Sicanang menjadi wisata mangrove. Kemudian dilanjutkan dengan  perbaikan rumah-rumah  warga yang berada di pinggiran pantai.

Untuk infrastruktur, Wali Kota menjelaskan, Pemko Medan tengah menjadikan Jalan Kol L Yos Sudarso  menjadi dua jalur dan empat lajur. Selanjutnya akan diikuti dengan pengoperasian bus massal dengan kapasitas 40 penumpang. Bus yang akan dioprasikan nanti  jauh lebih baik sehingga warga yang memilihnya sebagai sarana transport  akan merasa lebih aman dan nyaman.  “Semua ini kita lakukan dalam rangka memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ungkapnya.

Selain  Wali Kota, Coffe Morning turut dihadiri Danlantamal  I Belawan Laksamana Pertama TNI Didik Wahyudi, Kapolresta Pelabuhan Belawan AKBP Endro Kiswanto, Kajari Belawan Ranu Subroto SH, Kepala Syahbandar Belawan Benyamin Tangkuman S.Sos, Ketua Gabungan Importisr Seluruh Indonesia dan Gabungan Pengusaha Importir Indonesia Sumatera Utara (GINSI dan GPEI) Sumatyera Utara Khairul Mahali, perwakilan PT Pelindo I Cabang Belawan dan sejumlah pimpinan SKPD di lingkungan Pemko Medan. (dya)

Pelabuhan Belawan harus segera dimodernisasi sehingga menjadi pelabuhan pengembangan koridor wilayah barat. Jika berhasil dikembangkan, bisa mendorong peningkatan ekonomi masyarakat. Untuk itu seluruh instansi terkait harus bersinergi agar Pelabuhan Belawan dapat dimordernisasi.

Coffe Morning: Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM, Danlantamal  I Belawan Laksamana Pertama TNI Didik Wahyudi, Kapolresta Pelabuhan Belawan AKBP Endro Kiswanto, Kajari Belawan Ranu Subroto SH, Kepala Syahbandar Belawan Benyamin Tangkuman SSos, Ketua Dewan Kota Afifuddin Lubis bersama sejumlah Pimpinan SKPD  Lingkungan Pemko Medan berkumpul  acara Coffe Morning. //redianto/sumut pos
Coffe Morning: Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM, Danlantamal I Belawan Laksamana Pertama TNI Didik Wahyudi, Kapolresta Pelabuhan Belawan AKBP Endro Kiswanto, Kajari Belawan Ranu Subroto SH, Kepala Syahbandar Belawan Benyamin Tangkuman SSos, Ketua Dewan Kota Afifuddin Lubis bersama sejumlah Pimpinan SKPD di Lingkungan Pemko Medan berkumpul di acara Coffe Morning. //redianto/sumut pos

Demikian kata Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM dalam acara Coffe Morning bersama Keluarga Maritim Medan di ruang VIP Terminal Penumpang Ujung Baru Pelabuhan Belawan, Selasa (26/3).  ”Itu sebabnya saya sangat mengapresiasi sekali dilaksanakannya Coffe Morning ini,” kata Wali Kota.

Wali Kota mengapresiasikan karena ia menilai acara ini cukup penting dan sangat startegis terkait dengan konsep Menko Perekonomian Republik Indonesia yakni Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MPEI) untuk wilayah barat. Di dalam konsep  ini akan dikembangkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei dan pembangunan pelabuhan Kuala Tanjung.

“Namun sebelum itu terlaksana, maka Pelabuhan Belawan harus dimodernisasi. Untuk itu seluruh fasilitas pendukung dan sarana yang ada  harus dibenahi. Maka untuk itu seluruh instansi terkait mulai Lantamal Belawan, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Syahbandar dan Pelindo harus sepakat bersama-sama memodernisasi Pelabuhan Belawan,”  ungkap Wali Kota.

Dijelaskan Wali Kota, modernisasi Pelabuhan Belawan penting dilakukan agar menjadi pelabuhan lebih baik sekaligus pengembangan koridor wilayah barat.  “Itu harapan kita. Kalau modernisasi dilakukan dan Pelabuhan Belawan semakin berkembang, maka otomatis akan mendukung peningkatan ekonomi rakyat di kawasan ini. Ini yang paling penting bagi kita,” jelasnya.

Dalam kesempatan itu Wali Kota  mengungkapkan, pembangunan kawasan Medan bagian Utara kini menjadi prioritas utama. Atas dasar itulah 40 persen dari APBD Kota Medan digunakan untuk membangun Medan bagian Utara.  Salah satunya dengan membangun kawasan Sicanang menjadi wisata mangrove. Kemudian dilanjutkan dengan  perbaikan rumah-rumah  warga yang berada di pinggiran pantai.

Untuk infrastruktur, Wali Kota menjelaskan, Pemko Medan tengah menjadikan Jalan Kol L Yos Sudarso  menjadi dua jalur dan empat lajur. Selanjutnya akan diikuti dengan pengoperasian bus massal dengan kapasitas 40 penumpang. Bus yang akan dioprasikan nanti  jauh lebih baik sehingga warga yang memilihnya sebagai sarana transport  akan merasa lebih aman dan nyaman.  “Semua ini kita lakukan dalam rangka memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ungkapnya.

Selain  Wali Kota, Coffe Morning turut dihadiri Danlantamal  I Belawan Laksamana Pertama TNI Didik Wahyudi, Kapolresta Pelabuhan Belawan AKBP Endro Kiswanto, Kajari Belawan Ranu Subroto SH, Kepala Syahbandar Belawan Benyamin Tangkuman S.Sos, Ketua Gabungan Importisr Seluruh Indonesia dan Gabungan Pengusaha Importir Indonesia Sumatera Utara (GINSI dan GPEI) Sumatyera Utara Khairul Mahali, perwakilan PT Pelindo I Cabang Belawan dan sejumlah pimpinan SKPD di lingkungan Pemko Medan. (dya)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/