MEDAN-Warga Jalan T Amir Hamzah mendadak heboh. Sebuah mobil Nissan March BK 1763 ZK yang dikendarai tiga pelajar Perguruan Panca Budi terbalik setelah menghantam median jalan, Kamis (31/1) malam pukul 19.30 WIB. Saksi mata menyebutkan, kecelakaan itu terjadi karena mobil itu menghindari sepeda motor yang melintas secara tiba-tiba.
Warga mengerumuni satu unit mobil Nissan March BK 1763 ZK yang terguling di pulang jalan di Jalan Tengku Amir Hamzah Helvetia Medan, Kamis (31/1). // SUMUT POS/Aminoer Rasyid
Menurut informasi yang diperoleh di lokasi kejadian, mobil yang dikendarai Ricky (17), warga Diski, dan dua penumpangnya bernama Adzhani (16), warga Jalan Bilal Medan dan Eky (16), warga Diski melaju dari arah Griya Dome menuju Jalan H Adam Malik dengan kecepatan 70 km/jam.
Namun saat melewati jembatan tak jauh dari Griya Dom, tiba-tiba ada sepeda motor melintas. Sontak Ricky kaget hingga akhirnya membanting setir ke kanan dan menabrak trotoar sehingga mobil tersebut terguling hingga dua kali dan akhirnya ringsek di trotoar dengan posisi terbalik.
“Tadi kami sedang duduk-duduk di tepi jalan ini. Tiba-tiba mobil itu banting setir ke kanan untuk menghindari pengendara sepeda motor. Mobil itu pun langsung terguling dan rusak parah,” kata Ian (20), warga Jalan T Amir Hamzah di lokasi kejadian. Dia menduga, ketiga penumpang mobil tersebut dalam keadaan mabuk. Pasalnya, mereka menemukan tiga botol bir di dalam mobil.
Warga yang menyaksikan kejadian itu langsung melarikan ketiga remaja itu ke Rumah Sakit Umum Sari Mutiara di Jalan Kapten Muslim Medan. Di ketahui, Ricky mengalami luka di bagian kepala, Adzhani patah di bagian leher, dan Eky hanya luka di bagian pelimis mata sebelah kanan. Atas insiden tersebut, ketiga pelajar itu harus dirawat di ruang Rajawali Rumah Sakit Umum Sari Mutiara untuk penyembuhan medis. (mag-2)
MEDAN-Warga Jalan T Amir Hamzah mendadak heboh. Sebuah mobil Nissan March BK 1763 ZK yang dikendarai tiga pelajar Perguruan Panca Budi terbalik setelah menghantam median jalan, Kamis (31/1) malam pukul 19.30 WIB. Saksi mata menyebutkan, kecelakaan itu terjadi karena mobil itu menghindari sepeda motor yang melintas secara tiba-tiba.
Warga mengerumuni satu unit mobil Nissan March BK 1763 ZK yang terguling di pulang jalan di Jalan Tengku Amir Hamzah Helvetia Medan, Kamis (31/1). // SUMUT POS/Aminoer Rasyid
Menurut informasi yang diperoleh di lokasi kejadian, mobil yang dikendarai Ricky (17), warga Diski, dan dua penumpangnya bernama Adzhani (16), warga Jalan Bilal Medan dan Eky (16), warga Diski melaju dari arah Griya Dome menuju Jalan H Adam Malik dengan kecepatan 70 km/jam.
Namun saat melewati jembatan tak jauh dari Griya Dom, tiba-tiba ada sepeda motor melintas. Sontak Ricky kaget hingga akhirnya membanting setir ke kanan dan menabrak trotoar sehingga mobil tersebut terguling hingga dua kali dan akhirnya ringsek di trotoar dengan posisi terbalik.
“Tadi kami sedang duduk-duduk di tepi jalan ini. Tiba-tiba mobil itu banting setir ke kanan untuk menghindari pengendara sepeda motor. Mobil itu pun langsung terguling dan rusak parah,” kata Ian (20), warga Jalan T Amir Hamzah di lokasi kejadian. Dia menduga, ketiga penumpang mobil tersebut dalam keadaan mabuk. Pasalnya, mereka menemukan tiga botol bir di dalam mobil.
Warga yang menyaksikan kejadian itu langsung melarikan ketiga remaja itu ke Rumah Sakit Umum Sari Mutiara di Jalan Kapten Muslim Medan. Di ketahui, Ricky mengalami luka di bagian kepala, Adzhani patah di bagian leher, dan Eky hanya luka di bagian pelimis mata sebelah kanan. Atas insiden tersebut, ketiga pelajar itu harus dirawat di ruang Rajawali Rumah Sakit Umum Sari Mutiara untuk penyembuhan medis. (mag-2)
