30 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

Gelandangan Tewas Ditabrak Mobil

MEDAN-Pria paruh baya korban tabrak lari ditemukan warga tergeletak di pinggir trotoar, di Jalan Cirebon, Medan Kota, Kamis (31/5) pagi sekitar pukul 09.00 WIB.

Pria etnis tionghoa yang diketahui bernama Robert tersebut sempat dilarikan petugas Kelurahan Pandu Hilir ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD dr Pirngadi Medan. Namun, karena kondisi korban yang diketahui tidak memiliki tempat tinggal itu, mengalami luka cukup parah, pria tersebut menghembuskan nafas terakhir setelah beberapa jam mendapatkan penanganan tim medis di rumah sakit.

“Korban ditemukan oleh warga tergeletak di jalan karena disambar sebuah mobil yang melaju kencang. Selanjutnya warga yang melihat kejadian tersebut melaporkannya ke kantor lurah dan langsung dibawa ke rumah sakit,” ujar Johar, salah seorang petugas kelurahan yang ikut mengantarkan korban ke rumah sakit.

Hingga pukul 16.30 WIB, korban  masih terbaring kaku di ruang Instalasi Jenazah RSUD dr Pirngadi Medan.
“Korban ini memang diketahui memiliki gangguan jiwa dan sering tidur di pinggiran jalan. Karena dia sering minta rokok sama kita dan kita cukup kenal sama dia, makanya kita prihatin dan akan mengurus pemakamannya,” ujar Amman, salah seorang warga sekitar yang mengenal korban. (uma)

MEDAN-Pria paruh baya korban tabrak lari ditemukan warga tergeletak di pinggir trotoar, di Jalan Cirebon, Medan Kota, Kamis (31/5) pagi sekitar pukul 09.00 WIB.

Pria etnis tionghoa yang diketahui bernama Robert tersebut sempat dilarikan petugas Kelurahan Pandu Hilir ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD dr Pirngadi Medan. Namun, karena kondisi korban yang diketahui tidak memiliki tempat tinggal itu, mengalami luka cukup parah, pria tersebut menghembuskan nafas terakhir setelah beberapa jam mendapatkan penanganan tim medis di rumah sakit.

“Korban ditemukan oleh warga tergeletak di jalan karena disambar sebuah mobil yang melaju kencang. Selanjutnya warga yang melihat kejadian tersebut melaporkannya ke kantor lurah dan langsung dibawa ke rumah sakit,” ujar Johar, salah seorang petugas kelurahan yang ikut mengantarkan korban ke rumah sakit.

Hingga pukul 16.30 WIB, korban  masih terbaring kaku di ruang Instalasi Jenazah RSUD dr Pirngadi Medan.
“Korban ini memang diketahui memiliki gangguan jiwa dan sering tidur di pinggiran jalan. Karena dia sering minta rokok sama kita dan kita cukup kenal sama dia, makanya kita prihatin dan akan mengurus pemakamannya,” ujar Amman, salah seorang warga sekitar yang mengenal korban. (uma)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/