30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Polrestabes Medan Gelar Doa Bersama Sambut HUT ke-76 Bhayangkara

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Polrestabes Medan menggelar doa bersama dalam rangka menyambut HUT ke-76 Bhayangkara. Doa tersebut dipimpin langsung oleh pendakwah kondang KH Miftah Maulana Habiburrahman, atau yang karib disapa Gus Miftah. Sebelum doa bersama dipanjatkan, Gus Miftah menyampaikan tausyiahnya di depan peserta yang hadir, termasuk Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda, dan Wakapolrestabes Medan AKBP Yudhi H Setiawan, Kamis (30/6).

“Semuanya akan dipertanggungjawabkan kepada Allah. Nah, artinya apa? Polrestabes Medan harus sadar, postinganmu akan sangat berdampak pada kebangsaan. Hari ini dakwah kita kalah dengan kelompok-kelompok intoleran melalui medsos,” ungkap Gus Miftah.

Pimpinan Pesantren Ora Aji itu, pun mengajak jamaah untuk berjuang agar tidak memberikan ruang atau wadah kepada kelompok-kelompok intoleran.

“Kita berdakwah melalui medsos, melalui postingan-postingan. Makanya saya selalu mengatakan, ikutilah pendapat para ahli, jangan ikut-ikutan orang yang ahli berpendapat. Maka, jadikanlah medsosmu untuk menggapai wasilah rida Tuhanmu. Jangan gara-gara medsosmu, justru mendapatkan murka dari Tuhanmu,” pesan dai jebolan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta itu.

Sebelumnya Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda menjelaskan, pihaknya kini memiliki 2000-an personel, sedangkan penduduk di Kota Medan sekitar 2,5 juta jiwa, dengan luas wilayah sekitar 200-an kilometer persegi, dan kepadatan penduduk 9,5 juta per kilometer persegi. Hal ini menurutnya, akan menjadi tantangan tersendiri dan tanggung jawab pihaknya bersama TNI dan Pemko Medan, dalam memberikan rasa aman dan kondusivitas.

Sehingga dalam kesempatan doa bersama tersebut, dia berharap, aparat penegak hukum yang bertugas sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat, juga mendapat perlindungan dari Allah Subhanahu wa Taala.

“Seluruh personel Polri, dalam mencapai keberhasilan tugas-tugasnya, tentu tidak terlepas dari perlindungan Allah. Untuk itu, dalam peringatan HUT ke-76 Bhayangkara ini, kami merasa perlu penguatan-penguatan, khususnya pada personel-personel Polrestabes Medan dalam menghadapi tantangan tugas,” beber Valentino.

“Saat ini, Polri mendukung pemerintah memulihkan ekonomi dan struktural. Dan harapan kami ke depan, Polri terus dicintai oleh masyarakat, lebih prima melayani dan mengayomi masyarakat. Dan kehadiran Polri harus benar-benar dirasakan masyarakat, khususnya di Medan,” pungkasnya. (mag-3/saz)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Polrestabes Medan menggelar doa bersama dalam rangka menyambut HUT ke-76 Bhayangkara. Doa tersebut dipimpin langsung oleh pendakwah kondang KH Miftah Maulana Habiburrahman, atau yang karib disapa Gus Miftah. Sebelum doa bersama dipanjatkan, Gus Miftah menyampaikan tausyiahnya di depan peserta yang hadir, termasuk Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda, dan Wakapolrestabes Medan AKBP Yudhi H Setiawan, Kamis (30/6).

“Semuanya akan dipertanggungjawabkan kepada Allah. Nah, artinya apa? Polrestabes Medan harus sadar, postinganmu akan sangat berdampak pada kebangsaan. Hari ini dakwah kita kalah dengan kelompok-kelompok intoleran melalui medsos,” ungkap Gus Miftah.

Pimpinan Pesantren Ora Aji itu, pun mengajak jamaah untuk berjuang agar tidak memberikan ruang atau wadah kepada kelompok-kelompok intoleran.

“Kita berdakwah melalui medsos, melalui postingan-postingan. Makanya saya selalu mengatakan, ikutilah pendapat para ahli, jangan ikut-ikutan orang yang ahli berpendapat. Maka, jadikanlah medsosmu untuk menggapai wasilah rida Tuhanmu. Jangan gara-gara medsosmu, justru mendapatkan murka dari Tuhanmu,” pesan dai jebolan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta itu.

Sebelumnya Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda menjelaskan, pihaknya kini memiliki 2000-an personel, sedangkan penduduk di Kota Medan sekitar 2,5 juta jiwa, dengan luas wilayah sekitar 200-an kilometer persegi, dan kepadatan penduduk 9,5 juta per kilometer persegi. Hal ini menurutnya, akan menjadi tantangan tersendiri dan tanggung jawab pihaknya bersama TNI dan Pemko Medan, dalam memberikan rasa aman dan kondusivitas.

Sehingga dalam kesempatan doa bersama tersebut, dia berharap, aparat penegak hukum yang bertugas sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat, juga mendapat perlindungan dari Allah Subhanahu wa Taala.

“Seluruh personel Polri, dalam mencapai keberhasilan tugas-tugasnya, tentu tidak terlepas dari perlindungan Allah. Untuk itu, dalam peringatan HUT ke-76 Bhayangkara ini, kami merasa perlu penguatan-penguatan, khususnya pada personel-personel Polrestabes Medan dalam menghadapi tantangan tugas,” beber Valentino.

“Saat ini, Polri mendukung pemerintah memulihkan ekonomi dan struktural. Dan harapan kami ke depan, Polri terus dicintai oleh masyarakat, lebih prima melayani dan mengayomi masyarakat. Dan kehadiran Polri harus benar-benar dirasakan masyarakat, khususnya di Medan,” pungkasnya. (mag-3/saz)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/