30 C
Medan
Tuesday, April 30, 2024

Paviliun PRSU Mulai Didekorasi

Foto: Sutan Siregar/Sumut Pos
Hiasan balon di pintu masuk PRSU tahun lalu.

SUMUTPOS.CO – Pekan Raya Sumatera Utara yang akan diadakan pada 16 Maret sampai 16 April 2018 mengangkat tema tentang peningkatkan destinasi investasi, pariwisata dan perdagangan. Hal ini disampaikan oleh Amsoel Nababan, Show Director PRSU, kemarin.

Amsoel mengatakan, saat ini kondisi Sumatera Utara bila dilihat dari destinasi investasi, pariwisata dan perdagangan masih kurang baik. Untuk itu sangat diharapkan lewat PRSU kali ini pemerintah setempat punya kesempatan untuk memperbaiki dimulai dari memperkenalkan kepada masyarakat segala hal tentang Sumatera Utara.

Amsoel menjelaskan, dalam PRSU kali ini pengunjung akan disuguhi pengetahuan sekaligus mengajak untuk sama-sama melihat potensi wisata yang ada di Sumatera Utara. Selain itu sebanyak 33 kabupaten di Sumatera Utara akan memperkenalkan masing-masing kekayaan alam, kebudayaan dan wisata yang terdapat di kabupaten masing-masing. “Partisipasi dari masing-masing kabupaten sangat diharapkan dapat menampilkan yang terbaik untuk mewujudkan tujuan PRSU tahun ini,” ungkapnya.

Ia mengatakan, penampilan tarian dan penampilan seni dari berbagai daerah juga akan ditampilkan saat PRSU nanti. Saat ini lokasi untuk pelaksanaan PRSU sedang dalam perbaikan. Tiap-tiap panitia perwakilan kabupaten sudah mulai mendekorasi paviliun masing-masing. “Di awal Maret nanti sudah ada beberapa furniture seni yang udah mulai dipasang,” ungkapnya.

Amsoel paparkan dalam PRSU nanti, beberapa unit usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), pihak swasta dan instansi lainnya akan turut berpartisipasi dalam melayani pengunjung lewat berbagai kretivitas yang akan ditampilkan di stand masing-masing.

Ia menargetkan, pengunjung yang datang ke PRSU tahun ini adalah 250.000 pengunjung.  PRSU ini dilakukan dalam rangka memperingati ulang tahun Sumatera Utara yang ke-70 dan Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) yang ke-47 tahun. Sosialisas PRSU telah dimulai sejak Desember awal tahu lalu lewat berbagai media sosial. (rel)

 

Foto: Sutan Siregar/Sumut Pos
Hiasan balon di pintu masuk PRSU tahun lalu.

SUMUTPOS.CO – Pekan Raya Sumatera Utara yang akan diadakan pada 16 Maret sampai 16 April 2018 mengangkat tema tentang peningkatkan destinasi investasi, pariwisata dan perdagangan. Hal ini disampaikan oleh Amsoel Nababan, Show Director PRSU, kemarin.

Amsoel mengatakan, saat ini kondisi Sumatera Utara bila dilihat dari destinasi investasi, pariwisata dan perdagangan masih kurang baik. Untuk itu sangat diharapkan lewat PRSU kali ini pemerintah setempat punya kesempatan untuk memperbaiki dimulai dari memperkenalkan kepada masyarakat segala hal tentang Sumatera Utara.

Amsoel menjelaskan, dalam PRSU kali ini pengunjung akan disuguhi pengetahuan sekaligus mengajak untuk sama-sama melihat potensi wisata yang ada di Sumatera Utara. Selain itu sebanyak 33 kabupaten di Sumatera Utara akan memperkenalkan masing-masing kekayaan alam, kebudayaan dan wisata yang terdapat di kabupaten masing-masing. “Partisipasi dari masing-masing kabupaten sangat diharapkan dapat menampilkan yang terbaik untuk mewujudkan tujuan PRSU tahun ini,” ungkapnya.

Ia mengatakan, penampilan tarian dan penampilan seni dari berbagai daerah juga akan ditampilkan saat PRSU nanti. Saat ini lokasi untuk pelaksanaan PRSU sedang dalam perbaikan. Tiap-tiap panitia perwakilan kabupaten sudah mulai mendekorasi paviliun masing-masing. “Di awal Maret nanti sudah ada beberapa furniture seni yang udah mulai dipasang,” ungkapnya.

Amsoel paparkan dalam PRSU nanti, beberapa unit usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), pihak swasta dan instansi lainnya akan turut berpartisipasi dalam melayani pengunjung lewat berbagai kretivitas yang akan ditampilkan di stand masing-masing.

Ia menargetkan, pengunjung yang datang ke PRSU tahun ini adalah 250.000 pengunjung.  PRSU ini dilakukan dalam rangka memperingati ulang tahun Sumatera Utara yang ke-70 dan Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) yang ke-47 tahun. Sosialisas PRSU telah dimulai sejak Desember awal tahu lalu lewat berbagai media sosial. (rel)

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/